Anda di halaman 1dari 14

Kelompok 2 : Konsetrasi IPS

Konsep
Elastisitas
PRESENTED BY :
1. Tri Novitasari ‘009
2. Eliana Nur Hikmah ‘011

Salatiga, 10-03-23
Konsep Elastisitas

Pokok 1 Pengertian Elatisitas


5
Hubungan antara elastisitas
harga dan penerimaan

Pembahasan
penjualan

2 Elastisitas Permintaan

3 Elastisitas Penawaran

4 Hasil Perhitungan
Konsep Elastisitas

Konsep elastisitas merupakan salah satu pokok bahasan yang

Pengertian paling penting dari aplikasi ekonomi. Dengan adanya


pemahaman elastisitas, apa yang akan terjadi terhadap
permintaan dan penawaran, jika ada perubahan harga? Apa yang

Elastisitas terjadi pada “keseimbangan harga” bila factor-factor yang


mempengaruhi
pengaruhnya?
kurva berubah? Dan beberapa besar

Elastisitas merupakaan ukuran sejauh mana pembeli dan penjual


bereaksi terhadap perubahan kondisi yang ada. Kondisi yang
dimaksud berkaitan dengan perubahan harga. Dengan kata lain,
elastisitas merupakan derajat kepekaan permintaan dan
penawaran terhadap perubahan harga..
Konsep Elastisitas

Elastisitas permintaan adalah suatu konsep yang digunakan untuk mengukur


Elastisitas derajat kepekaan atau respon perubahan jumlah atau kualitas barang yang dibeli
sebagai akibat perubahan faktor yang mempengaruhi. Pengetahuan akan konsep

Permintaan elastisitas ini sangat penting bagi produsen sebagai pedoman untuk tindakan yang
akan ia lakukan yang berkaitan dengan konsumen, misalnya menaikkan harga.

Hal ini penting dipahami produsen karena sangat berkaitan dengan berapakah
perolehan penjualan (pendapatan) yang akan ia peroleh. Jika dengan menaikkan
harga, permintaan konsumen menurun dalam jumlah kecil, kenaikkan harga akan
menutupi biaya produksi sehingga produsen masih mendapatkan keuntungan. Tetapi
jika dengan menaikkan harga, permintaan konsumen menurun dalam jumlah yang
sangat besar, maka produsen akan mengalami kerugian. Dengan demikian, produsen
akan berfikir ulang jika ingin menaikkan harga produknya sepuluh persen, dua puluh
persen, atau seterusnya.
Konsep Elastisitas

Terdapat 3 jenis elastisitas permintaan diantaranya yaitu :

Elastisitas harga permintaan


1
adalah derajat kepekaan atau respon jumlah
permintaan akibat berubahan harga barang atau dengan kata lain merupakan perbandingan dari pada
presentasi perubahan jumlah barang yang diminta dengan prosentase perubahan dengan harga
dipasar, sesuai dengan hokum permintaan, dimana jika harga naik, maka kuantitas barang turun dan
sebaliknya.
ΔQ Po %ΔQ
Ed = x Atau Ed =
ΔP Qo %ΔP

Keterangan :
Ed : Elastisitas permintaan (Elasticity of demand)
Qo : Jumlah barang yang diminta sebelum perubahan
Q1 : Jumlah barang yang diminta sesudah ada perubahan
Po : Harga barang sebelum perubahan
P1 : Harga seletah perubahan
ΔQ : Selisih perubahan barang yang diminta
ΔP : Selisih perubahan harga barang
Konsep Elastisitas

Terdapat 3 jenis elastisitas permintaan diantaranya yaitu :

Elastisitas Silang
2
Elastisitas Silang ( Elastisitas Harga Silang): yaitu persentase perubahan jumlah barang yang diminta
yang disebabkan oleh perubahan harga barang lain (barang yang mempunyai hubungan) Apabila
perubahan harga barang Y menyebabkan permintaan barang X
berubah, maka sifat penghubung diantara keduanya digambarkan oleh elastisitas
silang.
ΔQx Py
Es = X Qx
ΔPy
Es : Elastisitas Silang (Cross Elasticity)
Qx : Jumlah barang x yang diminta
Qy : Jumlah barang y yang diminta
Px : Harga barang x
Py : Harga barang y
Konsep Elastisitas

Terdapat 3 jenis elastisitas permintaan diantaranya yaitu :

Elastisitas Pendapatan
3
menunjukan sampai dimana besarnya perubahan permintaan terhadap sesuatu barang sebagai akibat
dari pada perubahan pendapatan pembelian dinamakan elastisitas penerimaan pendapatan atau secara
ringkas elastisitas pendapatan.

ΔQ 𝑌
Ey = ΔY X𝑄
Ey : Elastisitas Pendapatan
ΔQ : Selisih perubahan barang yang diminta
ΔY : Selisih perubahan pendapatan
Q : Jumlah barang
Y : Jumlah pendapatan
Konsep Elastisitas

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan :

Jumlah pengguna atau tingkat kebutuhan dari barang tersebut.

Tersedia atau tidaknya barang pengganti dipasar. Tersedia atau tidaknya barang pengganti dipasar.
Jenis barang dan pola preferensi konsumen.
Periode waktu yang tersedia untuk menyesuaikan terhadap perubahan harga
atau priode waktu penggunaan barang tersebut.
Kemampuan relative anggaran untuk mengimpor barang.

Elastisitas akan besar, jika : Elastisitas akan kecil, jika :


a) Harga relatif tinggi a) Barang yang bersangkutan terdapat dalam jumlah banyak, dan
b) Terdapat banyak barang subtitusi yang baik dengan harga-harga
c) Ada banyak kemungkinan-kemungkinan yang rendah.
penggunaan barang lain b) Benda tersebut digunakan dengan kombinasi benda lain.
c) Untuk barang tersebut tidak terdapat barang-barang subtitusi yang
. baik dan benda tersebut sangat dibutuhkan.
Konsep Elastisitas

Ed > 1 disebut elastis ( yang memiliki substitusi banyak,


1
Hasil
barang elektronik, seperti : HP. TV

Perhitungan 2
Ed ˂ 1 disebut in elastis ( barang tidak ada substitusi,
contohnya : garam

3 Ed = 1 disebut unitary ( Sebagian barang elektronik juga )

Ed = 0 disebut in elastis sempurna ( kebutuhan pokok seperti


4
beras )

5 Ed = tak terhingga, disebut elastis sempurna ( bensin, dll )


Konsep Elastisitas

Elastisitas
Elastisitas penawaran ialah perbandingan antara seberapa besar perubahan jumlah
barang yang ditawarkan sebagai akibat dari perubahan harga.

Penawaran Es :
ΔQ
ΔP
X
𝑃
𝑄

Keterangan :
Es : Elastisitas Penawaran
Q : Jumlah penawaran awal
P : Harga mula-mula
ΔQ : Perubahan jumlah yang ditawarkan
ΔP : Perubahan harga
Konsep Elastisitas

Jenis – Jenis Elastisitas Penawaraan :

a) Penawaran tidak elastis sempurna : elastisitas = 0. Penawaran tidak dapat


ditambah pada tingkat harga berapapun, sehingga kurva penawaran (S) akan
terlihat vertikal.
b) Penawaran tidak elastis : elastisitas < 1. Perubahan penawaran lebih kecil dari
perubahan harga, artinya perubahan harga mengakibatkan perubahan yang relatif
kecil terhadap penawaran.
c) Penawaran uniter elastis : elastisitas = 1. Perubahan penawaran sama dengan
perubahan harga.
d) Penawaran elastis : elastisitas > 1. Perubahan penawaran lebih besar dari
perubahan harga, artinya perubahan harga mengakibatkan perubahan yang relatif
besar terhadap penawaran.
e) Penawaran elastis sempurna : elastisitas tak terhingga. Perusahaan dapat
menyuplai berarapun kebutuhan pada satu tingkat harga tertentu. Perusahaan
mampu menyuplai pada biaya per unit konstan dan tidak ada limit kapasitas produksi.
Konsep Elastisitas

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Penawaran :

Barang hasil pertanian bersifat inelastis karena sukar untuk dikurangi atau
ditambah dengan segera bila terjadi perubahan harga sebaliknya barang hasil
industri lebih bersifat elastis.

Dalam jangka pendek, jika terjadi perubahan harga maka produsen sulit untuk mengubah barang yang
ditawarkan sehingga penawarannya bersifat inelastis.
Sebaliknya dalam jangka pendek dimana produsen mampu mengubah biaya tetap
maka sifat penawarannya lebih elastis.

Munculnya atau menghilangnya produk saingan.

Adanya terobosan untuk membuat barang baru.


Konsep Elastisitas

Hubungan antara elastisitas harga dan penerimaan penjualan :

Bila EH > 1, maka TR yang diterima penjual dengan adanya penurunan harga akan menjadi
1
lebih besar ( OBCD > OAFE) . Lihat Gb. 3.4.a.

Bila EH = 1, maka TR yang diterima penjual dengan adanya penurunan harga akan tetap (OAFE
2
=OBCD) . Lihat Gb. 3.4.b.

Bila EH < 1, maka TR yang diterima penjual dengan adanya penurunan harga akan menjadi
3
lebih kecil (OBCD < OAFE). Lihat Gb. 3.4.c.
☺ TERIMA KASIH ☺

LIFE LONG IS EDUCATION

Anda mungkin juga menyukai