Anda di halaman 1dari 16

OM SWASTIASTU

PENGANTAR EKONOMI MIKRO

Oleh:
Kelompok 5
1. Made Priska Adella (12)
2. Ni Putu Purwani Dewi (15)
Konsep Elastisitas
Faktor-Faktor yang
Manfaat Mengetahui
Mempengaruhi
Pengertian Elastisitas
Elastisitas
Elastisitas Permintaan dan
Permintaan dan
Penawaran
Penawaran

Jenis-Jenis
Elastisitas Menghitung
Elastisitas
Penawaran Elastisitas
Permintaan dan
Permintaan
Penawaran
Elastisitas harga (price elasticity) yaitu
persentase perubahan jumlah barang
Elastisitas yang diminta atau yang ditawarkan,
yang disebabkan oleh persentase
perubahan harga barang tersebut.

Elastisitas silang (cross elasticity) adalah


Elastisitas (pemuluran) adalah
persentase perubahan jumlah barang x
pengaruh perubahan harga yang diminta, yang disebabkan oleh
terhadap jumlah barang yang persentase perubahan harga barang lain
diminta atau yang ditawarkan. (y).

Elastisitas pendapatan (income elasticity)


yaitu persentase perubahan permintaan
akan suatu barang yang diakibatkan oleh
persentase perubahan pendapatan
(income) riil konsumen.
Elastisitas Harga

Elastisitas Elastisitas
Permintaan Penawaran

Elastisitas permintaan (elasticity of Elastisitas penawaraan (elasticity of


demand) adalah pengaruh supply) adalah pengaruh perubahan
perubahan harga terhadap besar harga terhadap besar kecilnya
kecilnya jumlah barang yang diminta jumlah barang yang ditawarkan atau
atau tingkat kepekaan perubahan tingkat kepekaan perubahan jumlah
jumlah barang yang diminta barang yang ditawarkan terhadap
terhadap perubahan harga barang. perubahan harga barang.
Manfaat Mengetahui Elastisitas :
1. Kebijakan Impor
2. Perpajakan
3. Kebijakan/Strategi Penetapan Harga
Pasar

Faktor yang Memengaruhi Elastisitas Faktor yang Memengaruhi Elastisitas


Permintaan Permintaan
1. Jenis Barang 1. Jenis Barang
2. Ada Tidaknya Barang Substitisi 2. Tujuan Tertentu
3. Harga Barang 3. Tingkat Teknologi
4. Keyakinan dan Tradisi 4. Kapasitas Produksi
5. Frekuensi Pembelian Barang 5. Jumlah Produsen
6. Selera Konsumen
Menghitung Elastisitas Permintaan
Besar kecilnya perubahan tersebut dinyatakan dalam koefisien elastisitas atau
angka elastisitas yang disingkat E, yang dinyatakan dengan rumus berikut ini.

Keterangan :
ΔQ : Perubahan jumlah permintaan
ΔP : Perubahan harga barang
P : Harga mula mula
Q : Jumlah permintaan mula mula
Ed : Elastisitas permintaan
Jenis – Jenis Elastisitas Permintaan
Elastisitas dari permintaan terdiri atas 5 macam yakni :
1. Permintaan inelastis sempurna :
Perubahan harga tidak mempengaruhi jumlah yang diminta. Dengan demikian,
kurvanya berbentuk vertikal. Kurva berbentuk vertikal ini berarti bahwa berapapun harga
yang ditawarkan, kuantitas barang/jasa tetap tidak berubah.

2. Permintaan inelastis :
Presentase perubahan kuantitas permintaan < dari presentase perubahan harga.
Contoh permintaan tidak elastis ini dapat dilihat diantaranya pada produk kebutuhan,
misalnya beras.
3. Permintaan unit :
Presentase perubahan kuantitas permintaan = presentase perubahan harga.
Contoh produk yang elastisitasnya unit tidak dapat disebutkan secara spesifik.
Jenis permintaan ini sebenarnya lebih sebagai pembatas antara permintaan elastis
dan tidak elastis, sehingga belum tentu ada produk yang dapat dikatakan
memiliki permintaan unit elastis.

4. Permintaan elastis :
Presentase perubahan kuantitas permintaan > presentase perubahan harga. Ini
sering terjadi pada produk yang mudah dicari substitusinya. Misalnya saja pakaian,
makanan ringan, dan lain sebagainya. Ketika harganya naik, konsumen akan
dengan mudah menemukan barang penggantinya.

5. Permintaan elastis sempurna :


Dimana pada suatu harga tertentu pasar sanggup membeli semua
barang yang ada di pasar. Namun, kenaikan harga sedikit saja akan
menjatuhkan permintaan menjadi 0.
Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaraan (elasticity of supply) adalah pengaruh perubahan
harga terhadap besar kecilnya jumlah barang yang ditawarkan atau tingkat
kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap perubahan
harga barang. Adapun yang dimaksud koefisien elastisitas penawaran adalah
angka yang menunjukkan perbandingan antara perubahan jumlah barang yang
ditawarkan dengan perubahan harganya. Besar kecilnya koefisien elastisitas
penawaran dapat dihitung dapat dengan rumus sebagai berikut.
Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah penawaran
ΔP : perubahan harga barang
P : harga barang mula-mula
Q : jumlah penawaran mula-mula
Es : elastisitas penawaran
Contoh:
Pada saat harga Rp500,00 jumlah barang yang ditawarkan 40 unit,
kemudian harga turun menjadi Rp300,00 jumlah barang yang ditawarkan 32
unit. Hitunglah besarnya koefisien elastisitas penawarannya!
Jawab :
A. Jenis-Jenis Elastisitas Penawaran
Seperti halnya elastisitas permintaan,
elastisitas penawaran juga terdapat lima macam
yaitu :
1. Penawaran Elastis
2. Penawaran Inelastis
3. Penawaran Uniter/Normal
4. Penawaran Elastis Sempurna
5. Penawaran Elastis Sempurn
B. Kurva Elastisitas Penawaran
 Cara praktis menentukan besarnya elastisitas tanpa mencari turunan Q atau Q1,
yaitu:
Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a – bQ (fungsi permintaan) dan P = a + bQ
(fungsi Penawaran), maka rumus elastisitasnya adalah sebagai berikut.

Contoh 1:
Diketahui fungsi permintaan P = 100 – 2Q. Hitung elastisitas permintaan pada tingkat
harga P = 50!
Jawab:
Jika P = 50, maka
50 = 100 – 2Q
2Q = 50
Q = 25
 
 
Contoh 2:
Diketahui fungsi penawaran P = 100 + 2Q. Hitunglah elastisitas penawaran
pada tingkat harga P = 500!
Jawab:
Jika P = 500, maka
500 = 100 + 2Q
-2Q = -400
Q = 200
OM SANTIH SANTIH SANTIH OM

Anda mungkin juga menyukai