Anda di halaman 1dari 17

Elastisitas

Permintaan & Penawaran


Konsep
Elastisitas
⚫ Elastisitas merupakan suatu ukuran derajat
kepekaan (response) suatu variabel terhadap
perubahan variabel lainnya.

⚫ Semakin tinggi elastisitas, semakin besar derajat


kepekaan variabel tersebut.

⚫ Elastisitas diukur dari Persentase (%) perubahan


suatu variabel akibat perubahan 1% variabel
lainnya.
Konsep Elastisitas
Dalam Teori Permintaan dan Penawaran
 Apa yang akan terjadi pada permintaan atau penawaran
suatu barang jika harga barang tersebut turun atau naik
sebesar 1% ?
 Jawabannya sangat tergantung kepada derajat kepekaan
masing-masing Konsumen dan Produsen dalam merespon
perubahan harga tersebut.
 Derajat kepekaan Konsumen dan Produsen terhadap
perubahan harga berbeda antara satu barang dengan
barang yang lainnya.
 Ukuran kuantitatif yang menunjukkan pengaruh
perubahan harga terhadap perubahan permintaan
disebut elastisitas permintaan.
 Ukuran kuantitatif yang menunjukkan pengaruh
perubahan harga terhadap perubahan jumlah barang
yang ditawarkan disebut elastisitas penawaran.
Bentuk-bentuk Elastisitas

 Elastisitas Permintaan Harga


 Elastisitas Permintaan Pendapatan

 Elastisitas Permintaan Silang

 Elastisitas Penawaran
Elastisitas Permintaan Harga
⚫ Sering disebut Elastisitas Permintaan
⚫ Persentase perubahan jumlah yang diminta
akibat perubahan harga sebesar satu persen.

Persentase perubahan jumlah permintaan


ED =
Persentase perubahan harga

Q/Q x 100% Q P
ED = =
P/P x 100% P Q
Tanda dan Besaran
Elastisitas
⚫ Sesuai dengan hukum permintaan, “bila harga naik,
permintaan turun” maka elastisitas permintaan selalu
bertanda negatif.

⚫ Karena selalu bertanda negatif, maka biasanya


nilai elastisitas sering tidak menggunakan tanda
negatif.

⚫ Besaran nilai elastisitas:


⚫ ED < 1 = Inelastis
⚫ ED = 1 = Unitary elastis
⚫ ED > 1 = Elastis
⚫ ED =  = Elastis sempurna
⚫ ED = 0 = Inelastis sempurna
P Inelastis P Elastis P
Unitary Elastis

ED < 1 ED > 1 ED = 1

D D D
0 Q 0 Q 0 Q

P P
D Elastis
Inelastis
sempurna sempurna

ED = 0 ED = 

0 Q 0
Contoh:

Misalkan permintaan konsumen terhadap suatu barang pada


saat harga Rp. 500 per unit adalah sebanyak 60 unit.
Karena terjadi kenaikan biaya angkut barang sehingga
menyebabkan harga barang naik menjadi Rp.600 per unit,
maka permintaan konsumen turun menjadi 50 unit.
Hitunglah elastistas permintaan harga barang tersebut.
Jawab:
P1 = 500 Q1 = 60 %Q (600-500)/500
E = = -1,2
P2 = 600 Q2 = 50 % P (50 – 60)/60
ΔP = +100 ΔQ = -10
Nilai Elastisitas
Sepanjang kurva permintaan
Nilai elastisitas menurun
Ed = ∞ sepanjang pergerakan menuju
$10 sumbu horizontal
9
8 Ed > 1 Nilai elastisitas ≠ slope
7 kurva permintaan
6
Price

Ed = 1
5
4
3 Ed < 1
2
1 Ed = 0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Quantity
Faktor-faktor Yang Menentukan
Nilai Elastisitas Permintaan

Permintaan cenderung elastis jika :


⚫Semakin panjang periode waktu
⚫Mempunyai kemampuan substitusi yang
lebih tinggi terhadap barang lain
⚫Semakin besar pendapatan yang
diperlukan untuk membeli suatu barang
ELASTISITAS PERMINTAAN PENDAPATAN

Persentase perubahan dari jumlah barang


yang diminta akibat perubahan satu
persen pendapatan konsumen

Persentase perubahan jumlah permintaan


EI =
Persentase perubahan pendapatan

Q/Q x 100% Q I
EI = =
I/I x 100% I Q
Contoh:
Misalkan permintaan konsumen terhadap suatu barang
ditunjukkan oleh fungsi permintaan sebagai berikut:
Qd = 375 – 0,5 P + 0,00125 I
Jika harga barang saat ini yaitu 200 dan
pendapatan konsumen adalam Rp.2,5 juta per
bulan.
 Dengan asumsi bahwa harga barang tidak
berubah, berapakah elastisitas permintaan
pendapatan barang tersebut?
Jawab: Q I
EI =
I Q
I = 2,5 juta Qd = 3400 Q/I = -0,00125

EI = -0,00125 (2500000/3400) = 0,92  inelastis.


Jenis barang berdasarkan nilai elastisitas
pendapatan :

EI > 0 : Barang Normal


EI < 0 : Barang Inferior
EI = 0 : Barang Netral
(Income-neutral Goods)
Elastisitas Permintaan Silang

 Mengukur % perubahan jumlah barang yang


diminta (Qb) yang diakibatkan dari perubahan
satu % harga barang lainnya (Pm)

Es   Q b Qb
 Pm Q b

 Pm Pm Q b  Pm
 Es > 0 : Kedua barang bersifat substitusi
Contoh: tahu dan tempe atau kopi dan teh

 Es < 0 : Kedua barang bersifat komplementer


Contoh: Kaos kaki dan Sepatu
atau kopi dan gula
Elastisitas Penawaran
Persentase perubahan Price
S
jumlah barang yang
ditawarkan akibat
perubahan satu persen B
harganya. P2

A
S P1

 ES =  Perfectly Elastic,
 ES > 1 Elastic,
 ES = 1 Unitary Elastic,
 ES < 1 Inelastic,
Q1 Q2 Quantity
 ES = 0 Perfectly Inelastic,
Faktor-faktor Yang Menentukan
Nilai Elastisitas Penawaran
Sifat Perubahan Biaya Produksi
Bagaimana biaya produksi akan berubah jika harus dilakukan
pertambahan produksi, sangat besar pengaruhnya kepada
elastisitas penawaran

Jangka Waktu Analisi


Masa amat singkat, jangka waktu di mana para penjual tidak dapat
menambah penawarannya inelastis sempurna.

Jangka Pendek, jangka waktu di mana kapasitas alat-alat produksi yang


ada tidak dapat ditambah.

Jangka Panjang, jangka waktu di mana produksi dan jumlah barang yang
ditawarkan dengan mudah dapat ditambahelastis
Elastisitas Jangka pendek Versus
Jangka panjang
SSR Jangka Pendek
Price

SLR Jangka Panjang

Karena keterbatasan kapasitas,


perusahaan dibatasi oleh kendala
ouput dalam jangka Pendek.
Dalam jangka panjang mereka
dapat memperluas kapasitas.

Quantity

Anda mungkin juga menyukai