Peran dan Kewenangan Notaris

dikaitkan dengan Kebijakan Online

Single Submission (OSS) dalam Proses
Pendirian Perseroan Terbatas
Penanaman Modal Asing

Nama : xxxxxxxxxxx
NIM : xxxxxxxxxxx
Latar Belakang Penelitian
Rendahnya tingkat
kemudahan berusaha di
Indonesia
Peningkatan Kemudahan
Berusaha untuk menunjang
peningkatan Investasi
termasuk investasi dari luar
negeri

Dikeluarkan PP No. 24 Tahun

2018 tentang Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi
Secara Elektronik dan Sistem
Peran dan Kewenangan OSS
Notaris dalam pendirian PT
PMA dikaitkan dengan
kebijakan tersebut ?
Munculnya Konsep
Nomor Induk
Berusaha (NIB)
Hilangnya Konsep Izin
Prinsip dan Pendaftaran Penyelarasan peraturan BKPM
Penanaman Modal dalam dengan merubah PerBKPM No
Pendirian PT PMA 13 Tahun 2017 menjadi No 6
Tahun 2018
 Rumusan Masalah

O Bagaimana Peran dan Kewenangan Notaris dalam

Proses Pendirian Perseroan Penanaman Modal
Asing ?
O Bagaimana Pengaruh sistem OSS terhadap Peran
dan Kewenangan Notaris dalam Proses Pendirian
Perseroan Terbatas ?
 Metode Penelitian

O Metode Penelitian yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah

penelitian hukum kepustakaan atau penelitian hukum normatif, yang
menekankan pada penelitian asas-asas dan norma-norma hukum
yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan, putusan-
putusan hakim, maupun doktrin-doktrin yang diperoleh melalui bahan
pustaka
O Jenis data yang dipakai yaitu data sekunder.
O Bahan hukum primer : Peraturan Perundang-undangan
O Bahan hukum sekunder : Buku, artikel dan karya ilmiah
O Bahan hukum tersier : Kamus Bahasa Indonesia dan buku petunjuk
O Alat pengumpulan data dengan studi dokumen
O Metode analisis berupa analisis kualitatif
 Online Single Submission (OSS)

O Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik atau Online Single

Submission yang selanjutnya disingkat OSS adalah Perizinan Berusaha yang
diterbitkan oleh Lembaga OSS untuk dan atas nama menteri, pimpinan
lembaga, gubernur, atau bupati/wali kota kepada Pelaku Usaha melalui
sistem elektronik yang terintegrasi.
O Merupakan Penyempurnaan dari sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).
O Pembentukan OSS didasari pada Perpres 91 Tahun 2017 tentang Percepatan
Pelaksanaan Berusaha.
O Lembaga OSS menerbitkan Nomor Induk Berusaha (NIB)
Nomor Induk Berusaha (NIB)
O Merupakan Identitas Pelaku Usaha yang
diterbitkan oleh Lembaga OSS setelah Pelaku
Usaha melakukan Pendaftaran.
O NIB Sekaligus sebagai TDP, API, Akses
Kepabeanan, terdaftar sebagai peserta jaminan
sosial kesehatan dan ketenagakerjaan.
O NIB Wajib dimiliki Pelaku Usaha yang ingin
mengurus perizinan lewat OSS.
Perseroan Terbatas Penanaman Modal Asing

O Dasar hukum UU No. 25 Tahun 2007 tentang Penanaman

Modal.
O Bentuk Badan Hukum berupa Perseroan Terbatas (Ps. 5
ayat 2)
O Perizinan bagi Perusahaan Penanaman modal (Ps 25)
O Bidang Usaha dengan pengelompokan (Perpres No. 44
Tahun 2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup
dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di
Bidang Penanaman Modal (DNI).
O Fasilitas Penanaman Modal
O Penyelenggaraan Penanaman Modal Asing, diawasi oleh
BKPM.
 Pendirian PT PMA
O Pembuatan Akta Pendirian,
O Pelaksanaan Pendaftaran Akta Pendirian untuk
pengesahan melalui SABH
O Pendaftaran Perizinan lewat OSS untuk
mendapatkan NIB
O Mendapatkan Izin Usaha dengan Pemenuhan
Komitmen
O Pembayaran Perizinan Berusaha, Ps. 77
(Penerimaan Negara Bukan Pajak, Bea
masuk/keluar, Cukai. Pajak daerah)
Kewenangan Notaris dalam Permbuatan Akta Otentik

O Notaris merupakan pejabat umum yang berwenang membuat akta

otentik mengenai semua perbuatan, perjanjian dan ketetapan yang
diharuskan oleh peraturan perundang-undangan dan/atau yang
dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam
akta otentik, menjamin kepastian tanggal pembuatan akta,
menyimpan akta grosse, salinan dan kutipan akta, semuanya itu
sepanjang pembuatan akta-akta itu tidak juga ditugaskan atau
dikecualikan kepada pejabat lain atau orang lain yang ditetapkan
undang-undang.
O Unsur Akta otentik mengacu pada Ps. 1868 KUHPerdata yaitu,
dibuat dalam bentuk yang ditentukan oleh perundang-undangan
(Ps. 38 UUJN), dibuat oleh atau dihadapan pejabat umum yang
berwenang, dibuat di wilayah notaris berwenang, (Ps. 18 UUJN)
 Peran Notaris dalam Pendirian Perseroan
Terbatas Penanaman Modal Asing
 Memberikan penyuluhan hukum kepada klien.
Dalam Proses Pendirian PT PMA pertama dapat langsung datang kepada
notaris untuk berkonsultasi sehingga notaris dapat memberikan penyuluhan
hukum kepada klien terkait :
 Ketentuan bidang usaha yang dijalankan dalam PT PMA. Terkait dengan
Perpres No. 44 Tahun 2016 (DNI).
 Ketentuan terkait dengan total nilai investasi harus lebih besar dari Rp.
10.000.000.000,- di luar dari tanah dan bangunan, serta modal
ditempatkan paling sedikit sebesar Rp. 2.500.000.000,- dengan nilai
nominal saham masing-masing pemegang saham paling sedikit Rp.
10.000.000,-.
 Ketentuan mengenai kriteria usaha yang masuk dalam kategori UMKM.
 Ketentuan kriteria usaha yang wajib Analisis Mengenai dampak
Lingkungan (AMDAL).
 Ketentuan terkait rekomendasi dari instansi tertentu yang disesuaikan
dengan bidang usaha terkait.
 Membuat Akta Otentik.
UUPT berkaitan dengan pendirian menyebutkan dalam Pasal 7,
bahwa untuk pendirian Perseroan didirikan oleh 2 (dua) orang
atau lebih dengan akta notaris yang dibuat dalam bahasa
Indonesia. Pelaksanaan Pendirian yang didirikan oleh 2 (dua)
orang atau lebih, merupakan salah satu ciri dari suatu bentuk
perjanjian, sebagaimana yang dicantumkan dalam pasal 1313
KUHPerdata yang menyatakan bahwa suatu perjanjian adalah
suatu perbuatan dengan mana 1 (satu) orang atau lebih
mengikatkan dirinya dengan terhadap 1 (satu) orang lain atau
lebih. Maka dapat dikatakan proses pendirian suatu perseroan
merupakan hasil dari suatu kesepakatan perjanjian para pihak
yang saling mengikatkan diri satu sama lain.
Penjelasan tersebut di atas apabila dihubungkan dengan unsur
kedua yaitu pelaksanaan pendirian menggunakan akta notaris
maka sifat dari akta notaris tersebut digolongkan dalam akta
Partiij atau akta pihak. Sebagaimana penjelasan untuk akta
Partiij atau akta pihak merupakan akta yang dibuat dihadapan
notaris.
 Mengajukan pengesahan Perseroan Terbatas Penanaman
Modal Asing lewat SABH atau AHU online.

 Pengajuan permohonan pengesahan akta pendirian

dengan mengisi Format isian pengajuan Pemakaian
Nama Perseroan, dan mengisi Format Isian
Pendirian.
 Pengajuan permohonan pengesahan tersebut
paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak akta
pendirian ditandatangani.
  Mencetak Surat Keputusan Pengesahan Badan Hukum
Perseroan Terbatas Penanaman Modal Asing

 seorang notaris dapat langsung melakukan

pencetakan sendiri atas Surat Keputusan Menteri
mengenai pengesahan badan hukum Perseroan
yang dikeluarkan oleh Menteri secara elektronik, hal
tersebut di atur pada Peraturan Kementerian
Hukum dan HAM No. 4 Tahun 2014 Pasal 15 ayat
(3),
 Dicetak dengan kertas putih ukuran f4/folio dengan
berat 80 gram, ditandatangani, diberi cap, dan
memuat frasa yang menyatakan “Keputusan
Menteri ini dicetak dari SABH».
 Selaku Kuasa dalam Pendaftaran Perizinan
Berusaha Lewat OSS

O Dalam pelaksanaan pendaftaran untuk

mengajukan perizinan berusaha PT PMA, Notaris
dapat diberikan kewenangan untuk melaksanakan
pendaftaran perizinan berusaha lewat sistem OSS
oleh pelaku usaha. Dalam proses pelaksanaan
pendafataran perizinan sebetulnya dapat dilakukan
oleh pelaku usaha sendiri, namun pelaku usaha
dapat memberikan kuasa kepada notaris untuk
mendaftar perizinan tersebut.
 Akibat Hukum dari Kebijakan Online Single Submissions Terhadap Peran dan
Kewenangan Notaris dalam Proses Pendirian Perseroan Terbatas Penanaman
Modal Asing

O Bahwa Kebijakan OSS memperkenalkan NIB dan PerBKPM No 6

Tahun 2018.
O Bahwa Ketentuan NIB menghapus istilah Izin Prinsip/Pendaftaran
Penanaman Modal.
O Bahwa terjadi perubahan alur proses pendirian PT PMA. Menjadi
Pembuatan akta pendirian terlebih dahulu dihadapan notaris.
O Bahwa sebelum kebijakan tersebut, notaris hanya melihat keterangan
DNI lewat Izin Prinsip/Pendaftaran Penanaman Modal dari BKPM.
O Bahwa pembuatan akta pendirian pertama kali menuntut notaris
untuk lebih memahami segala ketentuan terkait DNI.
O Bahwa notaris harus bisa memberikan penyuluhan hukum kepada
klien terkait dengan pembuatan akta pendirian PT PMA.
O Bahwa tingkat kapabilitas seorang notaris tidak bisa disamaratakan