Anda di halaman 1dari 31

Oleh

CAHYANI S, SKM,M.Kes
Jabatan : Kabid Yankes Dinkes Lampung Barat

Bahan Paparan dalam rangka Rapat Koordinasi Dinas Kesehatan dan


Jajarannya tanggal 8 Desember 2015
DEFINISI :

Fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang


menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif,
untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

(Permenkes No.75 Tahun 2014 tentang Puskesmas)


PRINSIP
PENYELENGGARAAN
1. Paradigma Sehat
2. Pertanggungjawaban Wilayah
3. Kemandirian Masyarakat
4. Pemerataan
5. Teknologi Tepat Guna
6. Keterpaduan dan Kesinambungan

14
PARADIGMA SEHAT :
Mengutamakan promotif –preventif

Sehat (70%) Mengeluh Sakit (30%)

Yankes (58%)
KIE, Self care Self care (42%)
Promosi Kesehatan
Self care Sarana
Nasional Kesehatan

UKBM( Posyandu, Posyandu Lansia,


Posbindu PTM, Polindes, Poskesdes,
Desa Siaga, SBH, Dokter kecil, dll Kualitas
Yankes
Sumber : Susenas 2010
MASYARAKAT DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS

70% SEHAT 30% SAKIT

UKM UKP

 Sehat tetap sehat  Sakit menjadi sehat


 Sehat tidak menjadi sakit  Sakit tidak tetap sakit

PENGUATAN UPAYA PROMOTIF


& PREVENTIF

SEHAT ADALAH HARTAKU


YANG HARUS KUJAGA DAN
KUPELIHARA
16
PERAN
PERAN PUSKESMAS
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
BERDASARKAN KONSEP WILAYAH

Dinkes
Kab/Kota
FASKES
RUJUKAN Rumah Sakit
Klinik
Utama

Puskesmas
FASKES Klinik
Pratama dr/drg
PRIMER Lab mandiri

Pustu
Apotik Pustu BPS

UKBM
POSYANDU POSBINDU POSKESDE POS MAL POS UKK
S DES
Pembinaan/koord Pencatatan-Pelaporan Rujukan UKM
Jejaring Rujukan UKP

Karena : Puskesmas padat kepentingan, padat karya, padat modal


Maka Kepala Puskesmas harus berpengalaman kerja di Puskesmas dan terlatih
Manajemen Puskesmas
BEDA JARINGAN DAN JEJARING
PUSKESMAS

JARINGAN PUSKESMAS : JEJARING PUSKESMAS :


 PUSTU.  KLINIK UTAMA
 KLINIK PRATAMA
 BIDAN DESA
 APOTIK
 dr/drg PRAKTEK M,ANDIRI
 Bidan Praktek Swasta (BPS)
TUGAS DAN FUNGSI PUSKESMAS
• Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya dalam rangka mendukung
TUGAS terwujudnya kecamatan sehat.

• Penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat


tingkat pertama di wilayah kerjanya;
• Penyelenggaraan upaya kesehatan perseorangan
FUNGSI tingkat pertama di wilayah kerjanya

Selain menyelenggarakan fungsi diatas, Puskesmas dapat berfungsi sebagai


wahana pendidikan tenaga kesehatan.
KEWENANGAN PUSKESMAS TERKAIT FUNGSI
PENYELENGGARAAN UKM TINGKAT PERTAMA

• melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis masalah kesehatan


masyarakat dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan;
• melaksanakan advokasi dan sosialisasi kebijakan kesehatan;
• melaksanakan KIE dan pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan;
• menggerakkan masyarakat untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah
kesehatan pada setiap tingkat perkembangan masyarakat yang bekerjasama dengan
sektor lain terkait;
• melaksanakan pembinaan teknis terhadap jaringan pelayanan dan UKBM;
• melaksanakan peningkatan kompetensi sumber daya manusia Puskesmas;
• memantau pelaksanaan pembangunan agar berwawasan kesehatan;
• Melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap akses, mutu, dan
cakupan pelayanan kesehatan; dan
• Memberikan rekomendasi terkait masalah kesehatan masyarakat, termasuk
dukungan terhadap sistem kewaspadaan dini dan respon penanggulangan penyakit.
KEWENANGAN PUSKESMAS TERKAIT FUNGSI
PENYELENGGARAAN UKP TINGKAT PERTAMA

• menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar secara komperhensif,


berkesinambungan dan bermutu;
• menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan upaya promotif dan
preventif;
• menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berorientasi pada individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat;
• menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan keamanan dan
keselamatan pasien, petugas dan pengunjung;
• menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan prinsip koordinatif dan kerjasama
inter dan antar profesi;
• melaksanakan rekam medis;
• melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap mutu dan akses yankes;
• Melaksanakan peningkatan kompetensi tenaga kesehatan
• mengoordinasikan dan melaksanakan pembinaan FKTP di wilayah kerjanya, dan
• melaksanakan penapisan rujukan sesuai dengan indikasi medis dan sistem rujukan.
STANDAR TENAGA MINIMAL PUSKESMAS
No Jenis Tenaga Puskesmas kawasan Puskesmas kawasan Puskesmas kawasan
Perkotaan Pedesaan Terpencil dan
Sangat Terpencil
Non Rawat Rawat Non Rawat Rawat Non Rawat Rawat
Inap Inap Inap Inap Inap Inap
1. Dokter atau dokter 1 2 1 2 1 2
layanan primer
2. Dokter gigi 1 1 1 1 1 1
3. Perawat 5 8 5 8 5 8
4. Bidan 4 7 4 7 4 7
5. Tenaga kesehatan 2 2 1 1 1 1
masyarakat
6. Tenaga kesehatan 1 1 1 1 1 1
lingkungan
7. Ahli teknologi 1 1 1 1 1 1
laboratorium medik
8. Tenaga gizi 1 2 1 2 1 2
9. Tenaga Kefarmasian 1 2 1 1 1 1

10. Tenaga administrasi 3 3 2 2 2 2


11. Pekarya 2 2 1 1 1 1
Jumlah 22 31 19 27 19 27
Keterangan:
Standar ketenagaan sebagaimana tersebut diatas:
a. merupakan kondisi minimal yang diharapkan agar Puskesmas dapat
terselenggara dengan baik.
b. belum termasuk tenaga di Puskesmas Pembantu dan Bidan Desa.
• DEFINISI
• Serangkaian kegiatan yang bekerja secara sistematis untuk
menghasilkan keluaran yang efektif dan efisien (Depkes, 2004)
•PROSES :
1.Proses pencapaian tujuan Puskesmas (POAC,PDCA, dsb);
2.Proses menselaraskan tujuan organisasi dan tujuan
pegawai Puskesmas (management by objectives atau MBO)
menurut Drucker;
3.Proses mengelola dan memberdayakan sumber daya dalam
rangka efisiensi dan efektivitas Puskesmas;
4.Proses pengambilan keputusan dan pemecahan masalah;
5.Proses kerjasama dan kemitraan dalam pencapaian tujuan
Puskesmas;
6.Proses mengelola lingkungan.
SISTEM MANAJEMEN
PUSKESMAS
 PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS (PTP).
 LOKAKARYA MINI.
 SP2TP atau SIMPUS.
 MONITORING BULANAN/ PEMANTAUAN
WILAYAH SETEMPAT (PWS).
 QUALITY ASSURANCE.
 EVALUASI KINERJA PUSKESMAS
FUNGSI MANAJEMEN
PUSKESMAS
 P1  P2  P3 (SKN, 1986)

 Perencanaan  Pelaksanaan dan


Pengendalian  Pertanggung jawaban 
Upaya Kesehatan Wajib dan Pengembangan ...
( SK Menkes No. 28 ttg Kebijakan Dasar
Puskesmas).

 Perencanaan  Implementasi  Evaluasi


Pelaksanaan Program Puskesmas ( Permenkes
75 th. 2014 tentang Puskesmas).
PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS (PTP)
KEBIJAKAN :
• Perencanaan UKM essensial (menyusun
usulan, mengajukan RUK, mengajukan
PERENCANAAN RPK)
TINGKAT PUSKESMAS • Perencanaan UKM Inovasi ( indentifikasi
(PTP) kebutuhan masyarakat (SMD-MMD),
menyusun RUK, mengajukan RUK,
Suatu bagian dari sistem menyusun RPK
manajemen puskesmas
yang berfungsi sebagai PELAKSANAAN:
landasan awal bagi fungsi • Menyusun usulan untuk Musrenbang tkt.
lainnya untuk mencapai Kecamatan.
tujuan Puskesmas, melalui • Menyusun usulan kegiatan tahunan untuk
proses indentifikasi, Dinas Kesehatan (RO).
• Mengusulkan RPK bulanan ke Dinas
analisis, menentukan
Kesehatan.
indikator, target kinerja, • Menyusun Rencana sekali Pakai.
standar dan dapat dipakai
untuk mengukur hasil
kegiatan.
HASIL:
• Renstra Puskesmas.
• Rencana Kinerja Tahunan
RENCANA STRATEGIK RENCANA KINERJA TAHUNAN
PUSKESMAS PUSKESMAS

 Jangka penjang/menengah ( 5
tahunan).  Rencana yang disusun paling lama
 Menggambarkan arah yang harus untuk 1 tahun mendatang
dituju dan langkah yang harus  Penjabaran yang lebih rinci dari
dilakukan. Renstra , merupakan hasil akhir dari
 manjadi payung bagi Renja Pkm perencanaan.
 menjamin terjadinya suatu  diajukan ke Dinas Kabupaten
perubahan, tanpa renstra pkm akan sebagai RUK.
menemui masalah yang sama dari
waktu ke waktu.
 Puskesmas memiliki daya
antisipatif untuk mencegah
munculnya masalah yang akan
datang.
 Mengurangi kegiatan yang tumpang
tindih.
PENILAIAN KINERJA
PUSKESMAS

Proses sistematis dan berkesinambungan


yang dilakukan puskesmas setiap tahun
nya untuk menilai pencapaian kinerja
kegiatan sesuai dengan tujuan
program/kebijakan berdasarkan indikator
yang ditetapkan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai