JAMINAN
KESEHATAN
NASIONAL
MENGAPA PERMENKES
PUSKESMAS PENTING
MENGAPA PERMENKES NO. 75 TAHUN 2014 TENTANG PUSKESMAS
MENJADI SANGAT PENTING ?
Puskesmas merupakan FKTP milik pemerintah yang ada di setiap
kecamatan.
Puskesmas FKTP istimewa yang menyelenggarakan UKM dan UKP
dan memiliki wilayah kerja.
Harmonisasi dengan peraturan perundangan yang baru ditetapkan
(Kebijakan Otonomi Daerah, JKN).
Puskesmas diharapkan:
1. Gate Keeper yang berkualitas di tingkat pelayanan kesehatan
primer
2. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
Untuk melaksanakan
peran tersebut maka
Puskesmas
TIDAK ADA
PERBEDAAN
Dinkes
Kab/Kota
FASKES
RUJUKAN Rumah Sakit
Klinik
Utama
Puskesmas
FASKES Klinik
Pratama dr/drg
PRIMER Lab mandiri
Pustu
Apotik Pustu BPS
UKBM
POSYANDU POSBINDU POSKESDE POS MAL POS UKK
S DES
Pembinaan/koord Pencatatan-Pelaporan Rujukan UKM
Jejaring Rujukan UKP
APA YANG DIATUR DALAM PERMENKES PUSKESMAS ?
1. Tujuan
2. Prinsip
3. Tugas & Fungsi
4. Kewenangan (UKM,UKP)
5. Persyaratan mendirikan (lokasi, bangunan, prasarana)
6. Peralatan kesehatan
7. SDM
8. Kategori Puskesmas (karakteristik wilayah & kemampuan rawat inap)
9. Perizinan & registrasi
10. Kedudukan & organisasi
11. Upaya kesehatan (UKM,UKP)
12. Akreditasi
13. Jaringan & Jejaring pelayanan
14. Sistem rujukan
15. Pendanaan
16. Sistem Informasi
17. Pembinaan & pengawasan
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
DEFINISI PUSKESMAS
TUJUAN PUSKESMAS
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas bertujuan
untuk mewujudkan MASYARAKAT yang:
a.Memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat;
b.Mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu;
c.Hidup dalam lingkungan yang sehat;
d.Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat.
PRINSIP PENYELENGGARAAN
1. PARADIGMA SEHAT
2. PERTANGGUNGJAWABANWILAYAH
3. KEMANDIRIAN MASYARAKAT
4. PEMERATAAN
5. TEKNOLOGI TEPAT GUNA
6. KETERPADUAN DAN KESINAMBUNGAN
Prinsip Paradigma Sehat
UKM UKP
PUSKESMAS
KAWASAN
NON
PERKOTAAN
RAWAT INAP
KAWASAN PUSKESMAS
PEDESAAN RAWAT INAP
KAWASAN
T/ST
KATEGORI PUSKESMAS BERDASARKAN KARAKTERISTIK WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PERKOTAAN PUSKESMAS PEDESAAN PUSKESMAS T/ST
Puskesmas yang wilayah
Puskesmas yang wilayah Puskesmas yang wilayah kerjanya meliputi kawasan
kerjanya meliputi kawasan kerjanya meliputi kawasan dengan karakteristik sbb:
yang memenuhi paling
yang memenuhi paling sedikit • Berada di wilayah yg sulit
3 dari 4 kriteria kawasan sedikit 3 dari 4 kriteria sbb: dijangkau atau rawan
Aktivitas penduduk > 50 bencana, pulau kecil,
perkotaan sbb:
% agraris. gugus pulau atau pesisir
Aktivitas penduduk > 50 % non
Memiliki fasilitas a.l: • Akses transportasi umum
agraris (terutama industri, sekolah radius > 2,5 km,
perdagangan dan jasa) rutin 1 kali dalam 1
pasar dan perkotaan
(radius > 2 km), RS (radius minggu, waktu tempuh
Memiliki fasilitas perkotaan a.l:
> 5 km), tidak memiliki PP dari ibukota Kab.
sekolah radius 2,5 km, pasar
radius 2 km, RS radius < 5 km, fasilitas bioskop/hotel . memerlukan ≥ 6 jam,
bioskop atau hotel. Rumah tangga dengan trasportasi yg ada sewaktu-
listrik < 90 % waktu terhalang
Rumah tangga dengan listrik ≥
Terdapat akses jalan dan iklim/cuaca.
90 %
transportasi menuju • Kesulitan pemenuhan
Terdapat akses jalan raya dan fasilitas tsb. bahan pokok dan kondisi
transportasi menuju fasilitas
keamanan
tersebut.
Sumber : Penggabungan Kriteria Kemen PU (Ditjen Cipta Karya & Tata Kota) dan BPS
Karakteristik Pelayanan Kesehatan oleh
Puskesmas kawasan Perkotaan :
REGISTRASI
Izin Penyelenggaraan Puskesmas
Diberikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.
Berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat
diperpanjang selama memenuhi persyaratan.
BEBERAPA KETENTUAN TERKAIT IZIN PENYELENGGARAAN
PELAYANAN KESEHATAN
JAMINAN
KESEHATAN
NASIONAL
Alur Izin Penyelenggaraan Puskesmas
KETERANGAN:
1. Kadinkes Kab/Kota mengajukan permohonan tertulis
Kadinkes dengan melampirkan dokumen:
Bupati/Walikota, a. FC sertifikat tanah
Kab/Kota 1 melalui BPPT b. FC IMB
c. Dokumen pengelolaan lingkungan
d. SK Bupati/Walikota terkait kategori Puskesmas
e. Studi kelayakan, untuk Puskesmas yang baru akan
2 dibangun.
3 Lengkap
f. Profil Puskesmas
g. Syarat lain sesuai Perda
2. Jika berkas permohonan lengkap, BPPT:
Tidak a. Menerbitkan bukti penerimaan berkas permohonan
Lengkap Penilaian
telah lengkap, paling lama 6 hari kerja sejak
Dokumen &
permohonan diterima.
Peninjauan b. Melaksanakan penilaian dokumen dan peninjauan
Lapangan lapangan.
3. Jika berkas permohonan belum lengkap, BPPT
memberi informasi kepada Kadinkes Kab/Kota,
4 paling lama 6 hari kerja sejak permohonan diterima.
Pemohon harus mengajukan permohonan ulang kepada
Izin Penolakan pemberi izin.
Diterbitkan Izin 4. Berdasarkan hasil penilaian dokumen dan peninjauan
lapangan, BPPT menetapkan untuk memberikan atau
menolak permohonan izin paling lama 14 hari kerja
setelah bukti penerimaan berkas diterbitkan
Registrasi Puskesmas
Setiap Puskesmas yang telah memiliki izin wajib melakukan registrasi.
Registrasi diajukan dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah izin
Puskesmas ditetapkan.
Alur Registrasi Puskesmas
Upaya Puskesmas
UKM Tingkat Pertama
UKM Esensial
UKM Pengembangan
UKP Tingkat Pertama