Anda di halaman 1dari 40

KESELAMATAN

DAN
KESEHATAN
KERJA
KASUS -
KASUS K3

Kecelakaan lalu lintas


KASUS – KASUS LINGKUNGAN
KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA
• Adalah usaha dalam melakukan pekerjaan tanpa
kecelakaan
• Memberikan suasana atau lingkungan kerja yang aman
• Dicapai hasil yang menguntungkan dan bebas dari
segala macam bahaya
KESEHATAN KERJA

Adalah untuk melindungi karyawan dari segala hal


Yg dpt merugikan kesehatan akibat kerja.
Yang Perlu dilakukan, antara lain :

1. Pemeriksaan Kesehatan Karyawan


a. Pekerja baru (kondisi awal kesehatan)
b. Pekerja lama (memantau kesehatan)
- 1 th sekali tambang di permukaan
- 6 bulan sekali tambang underground
LANJUTAN KESEHATAN KERJA
2. Lingkungan Tempat Kerja
a. Debu : mengganggu saluran pernafasan
b. Bising : mengganggu fungsi pendengaran
c. Pencahayaan : mengganggu daya penglihatan
d. Getaran : mengganggu fungsi persendian
e. Gas-gas beracun/berbahaya
bisa langsung mematikan manusia
3. Ergonomi :
- tempat duduk
- alat kerja
- dimensi tempat kerja
ISTILAH K3
- Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hyperkes)
- Disingkat K3
- dalam istilah asing dikenal Occupational Safety and Health
TUJUAN K3
- Mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit
- Melindungi kesehatan tenaga kerja
- Meningkatkan efisiensi kerja
- Sumber-sumber produksi dapat berjalan secara lancar
tanpa adanya hambatan.
TUJUAN KESELAMATAN KERJA

Tidak ada
Manusia cidera

Mesin Lingkungan kerja


PENGAWASAN aman
Material
Tidak ada
Metode kerusakan/
kerugian
PRINSIP K3

• Setiap pekerjaan bisa dilakukan dengan selamat


• Kecelakaan pasti ada sebabnya
• Penyebab kecelakaan harus dicegah/ditiadakan
PRINSIP K3 (JSA)

Bekerja dengan aman dan selamat:


• Mengetahui pekerjaan yang akan dilakukan
• Mengetahui langkah/tahapan pekerjaan tersebut
• Mengetahui bahaya-bahaya nya
• Mengetahui cara mengendalikan bahaya-bahaya
tersebut
PENTINGNYA K3
Menyelamatkan karyawan, dari :

sakit, kesedihan, kehilangan masa depan, kehilangan


gaji/nafkah
Menyelamatkan keluarga, dari :

kesedihan, masa depan yg tak menentu, kehilangan


pendapatan
Menyelamatkan perusahaan, dari :

kehilangan tenaga kerja, pengelauaran biaya akibat


kecelakaan, kehilangan waktu karena terhenti kegiatan,
melatih atau mengganti karyawan yang celaka, bahkan bisa
sampai terhentinya produksi
CONTOH K3
- Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD).
- Penyediaan peralatan keselamatan dan kesehatan kerja.
- Pelatihan keselamatan kerja.
- Asuransi.
- Fasilitas dan Sarana Kesehatan.
PIRAMIDA KECELAKAAN

Cedera Serius / Kematian


1

10 Cedera Sedang / LTI

Cedera Ringan / Property Damage


30

Near-Miss / Hampir Insiden


600

20.000 Kondisi dan Tindakan Tidak


aman
PENYEBAB KECELAKAAN
Teori ……HW Heinrich
A. Tindakan tidak aman (TTA) 88%
- Tdk memakai APD
- Tdk mengikuti prosedure kerja
- Tidak mengikuti peraturan keselamatan kerja
- Bekerja sambil bergurau
B. Kondisi tidak aman (KTA) 10%
- Lantai kerja licin/berceceran oli-oli
- Tempat kerja berserakan barang-barang
- Pencahayaan yang kurang
- Kondisi tempat kerja berdebu
C. Takdir/Nasib/Lain-lain (2%)
PENYEBAB KECELAKAAN
TEORI DOMINO

CEDERA / KERUSAKAN

BIAYA
KURANGNYA PENGAWASAN

TEORI DOMINO

PROGRAM K3

CEDERA / KERUSAKAN

BIAYA
PENYEBAB KECELAKAAN
MACAM-MACAM
KECELAKAAN KERJA. . .
menurut jenis kecelakaan
• Terjatuh
• Tertimpa benda
• Tertumbuk atau terkena benda-benda
• Terjepit oleh benda
• Pengaruh suhu tinggi
• Terkena arus listrik
• Kontak bahan-bahan berbahaya atau radiasi
MACAM-MACAM
KECELAKAAN KERJA. . .
menurut penyebab
• Mesin, misalnya: mesin pembangkit tenaga
listrik, mesin penggergajian kayu,
dan sebagainya.
• Alat angkut, misalnya: alat angkut darat, alat angkut air.
• Bahan-bahan, zat-zat, dan radiasi, misalya : bahan peledak,
gas, zat-zat kimia, dan sebagainya.
• Lingkungan kerja (di luar bangunan, di dalam bangunan dan
di bawah tanah).
• Penyebab lain yang belum masuk tersebut di atas.
MACAM-MACAM
KECELAKAAN KERJA . . .
menurut luka atau kelainan
• Patah tulang
• Dislokasi (keseleo)
• Regang otot (urat)
• Memar dan luka dalam yang lain
• Amputasi
• Luka di permukaan
• Gegar dan remuk
• Luka bakar
• Keracunan-keracunan mendadak
• Pengaruh radiasi
• Lain-lain
MACAM-MACAM
KECELAKAAN KERJA. . .
menurut letak kelainan atau luka di tubuh
• Kepala
• Leher
• Badan
• Anggota atas
• Anggota bawah
• Banyak tempat
• Letak lain yang tidak termasuk dalam klasifikasi tersebut.
PENYEBAB
KECELAKAAN KERJA
- Perilaku yang tidak aman
melingkupi:
1. sembrono dan tidak hati-hati
2. tidak mematuhi peraturan
3. tidak mengikuti standar prosedur
kerja
4. tidak memakai alat pelindung diri
5. kondisi badan yang lemah
- Kondisi lingkungan yang tidak aman
termasuk didalamnya lingkungan
dan alat-alat yang digunakan
MANAJEMEN K3
Adalah manajemen untuk pengembangan, penerapan,
pencapaian, pengkajian, dan pemeliharaan kewajiban K3
dalam rangkan pengendalian resiko yang berkaitan dengan
kegiatan kerja agar tercipta tempat kerja yang aman dan
efeisien serta produkatif.
SM K3
Sistem Manajemen K3 adalah bagian dari sistem manajemen
perusahaan secara keseluruhan yang dibutuhkan bagi
pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan
pemeliharan kewajiban K3, dalam rangka pengendalian
resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna
terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produkatif.
5 PRINSIP DASAR MK3
PRINSIP DASAR
1. Penetapan kebijakan K3
2. Perencanaan penerapan K3
3. Penerapan K3
4. Pengukuran, pemantauan dan evaluasi kinerja K3
5. Peninjauan secara teratur untuk meningkatkan kinerja K3
secara berkesinambungan
TUJUAN PENERAPAN
SM K3 :
1. Menempatkan tenaga kerja sesuai dengan harkat dan
martabatnya sebagai manusia
2. Meningkatkan komitmen pimpinan dalam melindungi
tenaga kerja
3. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja untuk
menghadapi globalisasi
4. Proteksi terhadap industri dalam negeri
TUJUAN PENERAPAN
SM K3 :
5. Meningkatkan daya saing dalam perdagangan
internasional
6. Mengeliminir boikot LSM internasional terhadap produk
ekspor nasional
7. Meningkatkan pencegahan kecelakaan melalui pendekatan
sistem
8. Pencegahan terhadap problem sosial dan ekonomi terkait
dengan penerapan K3L
SIAPA SAJA YANG PERLU
MENERAPKAN SM K3

Sesuai Pasal 3 Permenaker 05/MEN/1996, perusahaan yang


mempekerjakan minimal 100 tenaga kerja dan atau ada
potensi bahaya ledakan, kebakaran, pencemaran dan
penyakit akibat kerja, wajib menerapkan SMK3.
BIAYA KECELAKAAN

A. Biaya Langsung
- biaya kompensasi
- biaya perawatan/pengobatan
- biaya reparasi peralatan
- biaya penyelidikan
B. Biaya Tidak Langsung
- Kehilangan waktu dari teman teman sekerja krn pekerjaan terhenti
- Kehilangan waktu karena karyawan lain menolong korban
- Kehilangan waktu untuk persoalkan apa yang baru terjadi
- Biaya pelatihan ulang dan hilang waktu kerja
PEMERIKSAAN KECELAKAAN

Tujuan dilakukan pemeriksaan kecelakaan


Adalah untuk, antara lain :
• Mencari penyebab dari terjadinya kecelakaan tersebut
• Memberikan rekomendasi / tindakan untuk koreksi dari
penyebab tersebut di atas
• Memberikan tindakan pencegahan terhadap kecelakaan
tersebut
• Akhirnya diharapkan dengan tindakan
koreksi/pencegahan yang diberikan, maka tidak terjadi
kecelakaan yang sama atau sejenis
PEMBINAAN K3

Pembinaan K3, dapat dilakukan antara lain dengan :


A. Penyuluhan, dapat berupa :
- ceramah-ceramah K3
- pemasangan poster-poster K3
- pemutaran film/slide K3
B. Safety Talk (Toolbox Meeting)
Dilakukan setiap awal gilir kerja/shif
C. Safety Training
- Pelatihan penggunaan peralatan kesl. Kerja
- Pelatihan pemadam kebakaran
- Pelatihan pengendalian keadaan darurat
- Pelatihan P3K
PEMBINAAN K3, LANJUTAN
1…….

D. Safety Inspection
- Inspeksi rutin
- Inspeksi berkala
- Inspeksi K3 bersama, dll
E. Safety Investigasi
Investigasi terhadap kejadian berbahaya/hampir
kecelakaan
F. Safety Meeting
Suatu pertemuan yang membahas hal-hal yg
berkaitan dgn permasalahan K3
G. Safety audit
H. Pemantauan Lingkungan Kondisi Kerja
PEMBINAAN K3, LANJUTAN 2 ….

I. Penyedian Alat-Alat Perlengkapan K3


- Alat Pelindung Diri
- Alat Perlengkapan K3
J. Organisasi K3
K. Program K3 Tahunan
Berguna sbg evaluasi pelaksanaan K3 yang
telah diterapkan (dpt sbg monitoring)
Unsur-unsur program K3 :
- Kebijakan/Policy K3
- Tanggung Jawab K3
- Rasa Keterlibatan
- Motivasi
PEMBINAAN K3, LANJUTAN
3…….
Sedangkan komponen
program K3, terdiri :
1. Program pelatihan
observasi K3
2. Program JSA
3. Inspeksi terencana
4. Inspeksi bersama
5. Pertemuan K3
6. Pelatihan K3
7. Audit K3

Anda mungkin juga menyukai