PANDUAN VERIFIKATOR SKP

Tri Yuni Rahmanto

Wakil Ketua Bidang Pelayanan
DPW PPNI Daerah Istimewa Yogyakarta
 Pengertian
• Profesi pilihan atau dipilih menjadi verifikator
karena kepakaran dan integritasnya serta
memenuhi syarat ditentukan sebagai
verifikator.
• Jabatan kehormatan/Jabatan penghargaan
atas kepakaran dan kemampuannya, bukan
jabatan struktural dan bukan pula jabatan
yang memberikan keuntungan finansial.
 Tujuan
• Sebagai acuan dalam melakukan verifikasi
dokumen pengajuan rekomendasi PPNI untuk
re-registrasi SKP dalam perpanjangan STR.
 Sasaran
• Verifikator yang telah mendapatkan surat
keputusan dari DPP/DPW/DPD *) PPNI

*) tergantung tingkatannya
 Manfaat

• Verifikator -> Sebagai acuan dalam

melaksanakan peran & fungsinya dalam
melakukan verifikasi dokumen individu
perawat.
• Perawat ->Sebagai acuan bagi individu
perawat dalam menyiapkan dan melengkapi
dokumen data yang diperlukan untuk
mengajukan perpanjangan STR.
 Kriteria Verifikator
• SK DPD PPNI
• Berprofesi Perawat
• Pengurus atau perawat yang diusulkan dari
DPK kepada DPD PPNI Kabupaten/Kota
• Telah mengikuti pelatihan verifikator
 Tugas
• Menilai & memverifikasi usulan SKP
• Menghitung SKP yang diusulkan
• Memfasilitasi perawat pengusul untuk
memasukkan perolehan SKP ke SIM-K secara
bertahap.
 Syarat Umum Verifikator
• Dapat berkomunikasi terapeutik, baik verbal
maupun non verbal.
• Tidak diperkenankan untuk mengambil
keuntungan pribadi/keluarga/kelompok dari
kegiatan verifikasi SKP.
• Tepat waktu pada setiap perjanjian
rapat/pertemuan dan penilaian.
 Hak Verifikator
• Mendapatkan surat keputusan sebagai
verifikator.
• Mendapatkan penghargaan berupa sertifikat
pelatihan.
• Memberikan penilaian tahap pertama
terhadap perolehan SKP perawat pengusul.
 Kewajiban Verifikator
• Bekerja secara objektif.
• Melakukan verifikasi dalam koridor sebagai
“peer reviewer”.
• Menjamin kerahasiaan semua dokumen dan
informasi yang disampaikan oleh individu
perawat pengusul.
 Mekanisme Pengajuan Verifikasi
• Verifikator DPK menerima surat permohonan
verifikasi dan laporan evaluasi diri disertai berkas
pendukung dari perawat yang mengajukan re-
registrasi SKP guna perpanjangan STR.
• Verifikator DPK melakukan verifikasi yang
meliputi :
– Kegiatan praktik keperawatan professional,
– Kegiatan ilmiah,
– Pengembangan ilmu pengetahuan dan
– Pengabdian masyarakat.
Lanjt…
• Apabila hasil verifikasi kurang dari 25 SKP,
maka verifikator menjelaskan dan
memberitahukan kepada teman sejawat
perawat guna kecukupan 25 SKP,
• Verifikator memfasilitasi kegiatan kemampuan
evaluasi diri perawat dan entry SKP on-line.
Lanjt…
• Setelah mencukupi 25 SKP, verifikator
membuat rekapitulasi hasil yang selanjutnya
diserahkan ke DPD PPNI Kabupaten/Kota
setelah terlebih dahulu ditandatangani.
• Hasil penilaian verifikator Komisariat, di
verifikasi ulang DPD PPNI Kabupaten/Kota
untuk dilanjutkan ke DPW sampai
mendapatkan rekomendasi /sertifikat
kompetensi.
Lanjt…
• Bila perlu dilakukan kemampuan evaluasi
perawat melalui penggunaan modul sesuai
dengan kebutuhan hasil perhitungan
verifikator.