Waktu : 10 menit.
Soal:
1) Jelaskan pengertian dari Perancangan (designing) alat
penangkap ikan
2) Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi disain alat
penangkapan ikan
GEOMETRI JARING, GAYA DAN
MODEL ALAT PENANGKAPAN IKAN
(Mata Kuliah Rancangan Alat Penangkapan ikan)
BAHAN DASAR ALAT
PENANGKAPAN IKAN
𝑁1 + 𝑁2 𝑛
𝑊𝑡 𝑔 = 𝑊𝑥𝑁1 𝑁2 1 𝐿+𝐾
2𝑁1 𝑁2 𝑁𝑚
dimana :
W = wt/cm panjang benang
W = 0,0136 x n/Nm untuk cotton pilinan keras
W = 0,000628 x n untuk benang polyamide
n = jumlah yarn tunggal dalam benang
N1 & N2 = jumlah mata pada arah panjang dan lebar jaring
Nm = nomor benang dalam sistem metrik
L = mesh size dalam cm
K = nilai konstan; dimana 3,5 untuk polyamide, 2,0 untuk cotton tidak keras dan 2,26
untuk cotton keras
Teknik dan Nilai Penggantungan Jaring
- Setting
- Norselling
• Nilai penggantungan jaring
Hanging ratio (E) juga dapat dicari apabila hang-in ratio (E’)
sudah diketahui, dengan rumus:
E 1 E '
Contoh:
Soal:
Selembar jaring panjang terentang = 250 meter digantungkan pada
tali pelampung sepanjang 100 meter.
Berapa nilai penggantungannya?
Dik:
L = 250 m
l = 100 m
Penyelesaian: S E ' L l x 100 % H E
l
x 100 %
L L
d n . m 2S S 2 n . m 2 E ' E ' 2 n . m 1 E 2
Contoh:
Diketahui dalam sebuah jaring 11,2 meter, besar matanya 10 cm
dengan hang-in 40 %. Berapakah jumlah mata jaring arah dalam dari
jaring tersebut.
Diket:
d = 11,2 m = 11.200 mm
E’ = 40 % = 0,4
m = 10 cm = 100 mm
n = ?
Penyelesaian
Tinggi mata jaring (%)
Dalam jaring (d ) besar mata (m) x jumlah mata (n) x
100
80
11.200 n. (100) x
100
11.200 80n Jadi jumlah mata jaring arah dalam = 140 #
11.200
n 140
80
Sistem Pemotongan Jaring
50 # b = 2B = 2 x 15 = 30
15 #
30 # P : b = 15 : 30 = 1 : 2
pemotongan 1p 2b
GAYA YANG BEKERJA PADA ALAT
PENANGKAPAN IKAN
Sifat Gaya Yang Bekerja Pada Alat Tangkap
Keterangan:
W = gaya gravitasi mengarah vertikal ke bawah (kgf)
B = gaya apung mengarah vertikal ke atas.
Q = berat benda yang terbenam dalam air
Keterangan:
v = volume benda (m3)
γ = specific weight = berat jenis (kgf/m)
γw = berat jenis air = 1000 kgf/m3 ; (untuk
air laut = 1025 kgf/ m3)
Bila berat benda di udara (W) diketahui maka Q dapat
dihitung dengan rumus:
Keterangan:
W = berat benda di udara dan
Eγ = koefisien buoyancy (gaya apung) atau sinking force γ
Gambar Menentukan gaya apung (Qf) dari benda apung (pelampung)
(B. Murdiyanto)
Gambar Menentukan gaya apung (Qf) dari benda yang tengelam (pemberat)
(B. Murdiyanto)
• Gaya hidrodinamika yang bekerja pada jaring (alat
tangkap)
Gaya hidrodinamika:
- Timbul akibat pergerakan air terhadap alat tangkap dan
atau sebaliknya.
- Berasal dari tekanan yang diperlukan untuk mengalihkan
air disekeliling komponen padat dari alat tangkap
tersebut.
- Besar tekanan dan arah gaya bergantung banyak faktor
(a.l. beban komponen pada alat tangkap, bentuk dan
posisi alat tangkap dalam air).
Ketentuan Baku:
Keterangan:
L = dimensi linear karakteristik (m) dari benda yang disepakati dalam percobaan
(untuk bentuk bola dan silinder adalah diameternya ).
Di mana:
An = luas kerja panel jaring dalam air (m2)
V = kecepatan arus air (m/sec)
Kh adalah koefisien dimensi empiris (kgf-sec2/m4). Dalam hal
ini pengaruh bilangan Reynolds dan hanging ratio diabaikan.
Untuk panel jaring yang tegak lurus arus air (a = 90o) dengan
hanging ratio sedang (E = 0,7) secara empiris Kh = 360.Dt /mi dan
oleh karenanya,
Di mana:
Cx = koefisien tahanan D = ketebalan (diameter)
L = panjang q = ρ. V / 2 atau disebut tekanan hidrodinamika tetap
Dimana :
R = tahanan jaring (kg m2)
V = kecepatan arus (mile/jam)
Gill net terbuat dari bahan PA 210D/12 mesh size 4 inci (100 mm),
panjang 60 m lebar 6 m S=40%. Mau dibuat model dengan
panjang 3 m bahan PA 210D/3 mesh size 0,5 inci (12,5 mm).
Penyelesaian :
• Skala panjang model (R1) = 1/20