Penguatan Manajemen Puskesmas
Penguatan Manajemen Puskesmas
MENUJU PARIPURNA
P2
UNTUK
KABUPATEN KARAWANG
Ucu SAEFUROHMAN muhtar,
LAHIR, CIAMIS 4 OKTOBER 1978
RIWAYAT PENDIDIKAN :
FKEP UNPAD
FKM UNIVERSITAS INDONESIA
RIWAYAT PEKERJAAN :
RSHS
SETDA PROV JABAR
BKD PROV JABAR
DINKES PROV JABAR
08122444700
usaef2017@gmail.com
JADWAL KERJA HARIAN
7.30-8.00 --APEL PAGI
8.00-09.00 MENYIAPKAN BAHAN KERJA, CEK WA
GRUP, EMAIL, CEK2 STATUS TEMAN..
09.00-10.00-BALAS BALAS WA, EMAIL SMS, KOMENT,
DLL
10.00-12.00---> MEMBUAT DOKUMENTASI LAPORAN
PADA PIMPINAN ( WEFIE, SELFI KEMUDIAN UPLOT..)
12.00-13.00 -ISHOMA
13.00-14.00 MENEMANI TAMU,
14.00-15.00-MENYUSUN TULISAN UNTUK UPDATE
STATUS WA, IG, TWEETR, FB DLL
15.00-16.00--PERSIAPAN PULANG
SUMBER DATA (2017)
PIS-PK
2016
DATA
DASAR INFO PROGRAM/
PUSKESMAS PROFIL
RISET KESEHATAN
NASIONAL
(RISKESDAS, SIRKESNAS,
SURVEY RIFASKES)
KESEHATAND BPS
AN SUMBER PODES
DATA LAIN dll
CAKUPAN IKS DAN INDIKATOR KS
KECAMATAN CLUWAK
PENGGERAKKAN DAN PELAKSANAAN
LOKAKA
RYA MIN
I
Tersedia Data:
1. Data profil Puskesmas per Desa/KLH dari 13 desa/Klh
Ditemukan data cakupan kinerja yang berhubungan
dengan pencapaian hasil kinerja di masyarakat dalam
data KS
2. SPM, kecuali untuk DM yang harus dicatat dan
ditambahkan sendiri oleh Puskesmas
3. Data Keluarga Sehat:
a. Dari 4 Kelurahan (Bleber,, Medani Payak Sirahan),
Belum semua keluarga terdata
b. 9 Desa lainnya belum didata sama sekali
3. Dapat dicari data Riset Kesehatan Terakhir Contoh
Riskesdas 2013, khusus untuk Kab Pati/Jawa Tengah
PROSES MENGANALISIS
Proses “membedah” satu informasi, yang diperoleh dari proses
olahan data Chek kembali teliti, Chek Logis:
1. Data “plural” satu persatu pahami, makna data dimaksud,
Bisa banyak interpretasinya; kalau tidak berusaha teliti Bisa
Miss Interpretasi
2. Hasil pengumpulan data PIS-PK; Data dari berbagai sumber lain
seperti Survailans, Riset-2 Kesehatan, BPS, Dukcapil, dll
a. Analisis Deskriptif:
Visualisasikan dalam bentuk
b. Analisis Komparatif grafik/diagram, Pie, Line, Bar,
c. Analisis Hubungan Radar, Scatterd, Mapping, dll
d. Analisis Kecenderungan
4. Pusdatin, Litbangkes, Sudah mengantarkan bagaimana
memperlakukan data Pulahta Dieroleh Informasi melalui
Analisis sesuai kepentingannya dari tabel-2 data dalam Profil
Puskesmas, MANFAAT, Disusun dalam tabel/diagram
Visualisasi.
PEMANFAATAN DATA UNTUK MANAJEMEN DAN
PENGELOLAANNYA
DATA PROFIL TAHUN (N-1/2016):
1. Peserta Workshop agak sulit melakukan logical chek atas data dari
Profil Puskesmas, tetapi Petugas Pusk. “HARUS DAPAT”.
2. Lakukan proses Olah Data , Lakukan Cross Chek thd data Riset
Kesehatan Terbaru Data Logis .
3. Analisis Deskriptif: Hasil chek data Identifikasi; Adakah Masalah/
Kesenjangan? Gambaran tentang hasil kinerja, SPM, DLL
diperoleh info tentang: Akses, cakupan, DO, MoP, “Mutu”
Simpulkan & Lanjutkan, sesui kebutuhan:
4. Analisis Hubungan , Chek Keterpaduan antar program, Data
cakupan PF dengan IMD, Hb0, dan contoh lainnya seperti: TB,
Imunisasi, dll Visualisasi hubungannya satu dgn lain Radar D/
5. Analisis Komparatif, Data temuan masalah pada sasaran/umur/
lokasi, dll yang berbeda, atau untuk yg sama pada periode waktu
berbeda, dll, Simpulkan, adakah: beda/sama, ↗/↓, dll
6. Analisis Kecenderungannya, Bagaimana pelayanan-2: Membaik/
Menetap/Menurun hasilnya/kondisinya, dll
CONTOH ANALISIS KECENDERUNGAN
1. Thd kebutuhan Yankes Prom-prev dlm life cycle Hasil ?
a. Kinerja semakin membaik, menetap, menurun, Kenapa ?
b. Simpulan hasilnya, BILA:
1) Semakin membaik satu/lebih kinerja /desa Kendalikan
Kembangkan/Tingkatkan, untuk Kaji Banding bagi yankes lainnya
2) Menetap saja , tidak pernah ada peningkatan hasil kinerja
Waspadai kemungkinan terjadi penurunan kinerja Lakukan
Kaji banding manajemen ke Lokasi dengan kinerja program yang
berhasil/sukses, Langkah pendekatan perubahan perilaku /
SBC KAIPA (Knowledge, Approval, Intention, Practice,
Berhasil Advocates to Others Pendekatan “Jual Manfaat”
3) Semakin menurun, “Bahaya/Risiko”, mulai dari Potensi terja-
dinya Risiko s/d Terjadinya Risiko Perlu cepat diatasi Urgent
c. Proses Intervensi Cari akar masalah (Etiologi) , BUKAN hanya tanda
/ gejalanya (Symptom/sign) Pohon masalah, diagram Ishikawa,dll
CONTINUUM OF HEALTH CARE
ACROSS THE LIFE CYCLE
Lansia
1. KESEHATAN
INDIVIDU-2 DLM
KONTEKS KLG DI Usia
MASY.; PROGRAM Kerja
INDONESIA SEHAT/
SPM (3 PILAR PIS)
DAN PIS DGN
Pelayanan bagi anak
PENDEKATN KLG
SMP/SMA & remaja
Pelayanan (KS) PERAN LP
PUS
Pemeriksaan Persalinan, Pelayanan bagi
Kehamilan nifas & Pelayanan Pelayanan bagi anak SD
balita &
neonatal bagi bayi prasekolah
1000 HPK
YANKES DLM SPM, ADA UKM ESENSIAL KIE/KIPK; KESPRO, GIZI, P2P, KESLING
KONDISI SOSBUD
KETERPADUAN LP KELUARGA
DUKUNGAN KEBIJ-
Menganalisis dari ketiga aspek: Penyelenggaraan Yankes, Perilaku/ Pem- AKAN PEMERINTAH
berdayaan masy, dan Lingkungan Akan Teridentifikasi lengkap;
27
LAKUKAN PROSES ANALISIS LAINNYA PISAU ANALISIS HARUS “TAAJAM,”
UPAYA PEMECAHAN MASALAH
DENGAN MENGGUNAKAN “PISAU ANALISIS YANG TAJAM”:
• Diketahui masalah, Menjadi kebutuhan yankes (real needs)
• Melihat dari aspek-2 Yankes, Perilaku dan Kemampuan Hidup Sehat, dan
Aspek Lingkungan Teridentifikasi penyebab dan latar belakang
penyebab masalah (melalui berbagai metode/cara) Kadang-2 perlu
dibuat pertanyaan beriulang dan berulang Why Why Why
• Untuk Identifikasi penyebab dan Latar Belakang Penyebab Masalah
Semakin lengkap & terarah, melalui proses identifikasi secara teliti
• Bagaimana upaya pemecahannya Bagaimana mau selesaikan
masalahnya Rumusan Strategi dan Taktik/langkah-2nya.
• Perhatikan sumberdayanya, 3 M: Man, Money (U/Sar-Pras, Alat,
Operasional dgn Metodenya); Minutes Harus dikelola baik
• Punya daya ungkit tinggi Dapat capai target yang diharapkan: “How
much“ Ukur keberhasiannya dgn indikator untuk kegiatan
• Rumuskan dalam RPK Perubahan Mugkinkan menurut sistem
penganggaran daerah “ Konsultasikan kepada DinkesKab/Kota
• Hasilnya akan mendasari penyelarasan RUK tahun (N+1) dilandasi dgn
kemampuan MANAJEMEN Puskesmas yang “mantap”
PEMECAHAN MASALAH UPAYA KESEHATAN
DGN KONTRIBUSI MITRA UNTUK ATASI MASALAH LINGKUNGAN
1. KESEHATAN
INDIVIDU-2 DLM
KONTEKS KLG DI
MASY. 3 PILAR
PROGRAM INDONE-
SIA SEHAT /PIS; DAN
PIS DGN PENDEKAT-
AN KLG (KS)
PERAN LINPROG
MASYARAKAT
YANG SEHAT
MANDIRI
2. BERKEADILAN
WUJUDKAN
LINGKUNGAN (PE-
RILAKU) SEHAT
FIS-BIO; PSIKO;
SOSIO; KULTURAL;
SPIRITUAL; DI
MASYARAKAT
(PERAN LINTOR)
2016 2018
JANU FEBRU MARE APRIL MEI JUNI JULI AGU SEPT OKT NOV DES
ARI ARI T ST
P1 EVAL
UASI
• Evaluasi M M M • Evaluasi
U U U
2016 S S S PLAN
2017
• Akhir R R R • Akhir
E E E
RUK 2017 M M M SIKLUS
RUK 2018
• Persiapan B B B PELAKSANAAN RPK 2016 ACTION MANAJE
MEN
DO
• Persiapan
A A A
RPK 2017 N N N
RPK 2018
• Awal RUK G G G CHECK
• Awal RUK
D M K
2018 E A A
2019
S T B PEMBAHASAN RUK 2017
LOKM LOKM LOKM LOK LOK LOK LOKM LOK LOK LOK LOK LOK
MIN MIN MIN IN, MIN MIN MIN MIN MIN
IN IN IN Revie LOK LOK
LOKMIN LOK
LS I , MIN
w MIN MIN
Persiapa LS II Kinerj LS III LS IV
n a
Musrenb PENGGERAKAN DAN PELAKSANAAN
(P2)
Teng
angmat ah
PENGAWASAN, PENGENDALIAN DAN PENILAIAN (P3)
“PERLU DIKENALI” ………..
• UU 36/2009 (Ps. 48) 17 YANKES
• UU 06/2014 (UU Desa)
• UU 23/2014 (Pemerintahan Daerah)
• Permenkes 9/2014 (Klinik)*
• Permenkes 75/2014 (Puskesmas)
• Permenkes 46/2015 (Akreditasi FKTP)
• Permenkes 24/2015 (Pusk, Berprestasi)
• Permenkes 39/2016 tentang PIS-PK
• Permendagri 18/2016; Permendagri 31/2016 & Lampirannya
(2017) dan Permendagri 33/2017 (2018) Penganggaran SPM
• Permenkes 43/2016 tentang SPM kesehatan kabupaten.
• Permenkes 44/2916 tentang Pedoman Manajemen Puskesmas
• Permenkes 67/2016 Tentang P2TB
• Kepmenkes 375/2009 ttg RPJP-K 2005-2025
• Kepmenkes 52/2015, ttg Renstra Kemenkes 2015-2019
• Kepmenkes 514/2015 (PPK Dokter), No. 62/2015 (Drg)
• Kepmenkes 2078/2015 Tentang Rencana Aksi Program P2PL. 32
• Dll, Dll
TINDAK LANJUT SAAT INI (Sdh dijelaskan RORENGAR)
1. Lihat, apakah dari 4 Desa/Klh cakupan pendataan Klg sudah 100%
Bila belum selesaikan
2. Dari 13 Desa/KLH baru 4 Desa/Klh Rencanakan 9 Desa/Klh
3. Sisa bulan s/d Desember 2017 berapa banyak Desa akan data
Rencana revisi RPK 2017 & Revisi penggunaan SD/anggaran?
4. Prediksi gambaran akhir kinerja dan masalah yang masih dihadapi
Perbaikan RUK 2018 Akhir 2017 kejelasan p’anggaran 2018
5. Selaraskan & selesaikan pendataan desa/Klh & Masalah Kesmas
6. Januari P2 2018 Bila sudah selesai semua desa Gambaran IKS
semua wilayah Replaning RPK 2018 berjalan Revisi Anggaran
7. Rancana pelayanan program-2 lebih rinci menuju perbaikan 2018
kinerja harus lebih terintegrasi, Lanjutan Pemberdayaan
masyarakat Perkenalkan kembali Perkesmas Lingkaran
Dinamis Proses Keperawatan untuk pemberdayaan masyarakat
8. Integrasi semua program dalam pembinaan keluarga menuju
Keluarga Sehat Mandiri KM 1, KM2, KM3, KM4 IKS Keluarga
↗↗ IKS Desa ↗↗ IKS Kecamatan/Puskesmas ↗↗ dst
INDIKATOR MUTU DALAM UPAYA KESEHATAN (UKP, UKM)
DIDUKUNG DGN MANAJEMEN BERKUALITAS
1 3
5 MASALAH-2 &
KEBUTUHAN TDK
DAPAT DIATASI SENDIRI
PUSKESMAS 6
PERAN PUSKESMAS DLM PROSES
1. BIMBINGAN & MOTIVASI
2. MENGENAL MASALAH& KEBU-
TUHAN SENDIRI (SMD)
RUJUKAN
TERKAIT
SISTEM
LINTOR
Desa E
Cara Visualusasi lainnya
• Radar Diagram dapat untuk lainnya TB,
Imunisasi, dll, Menunjukkan hubungan satu
indikator dengan indikator lainnya Tidak
untuk semua data dalam satu radar diagran
• Bentuk Visualisasi lainnyaL Bar Diagram, Pie
Diagram , Line Diagram, Scaterred Diagram,
dll, dll Harus tepat untuk kegunaannya
• Memudahkan menginterpretasikan
“maknanya” Jangan Justru bikin pusing !!!
KEBERHASILAN PENGELOLAAN PUSKESMAS
1. INTI MANAJEMEN Kerjasama antar sesama manusia
untuk mencapai tujuan yang harus bisa disepakati
bersama Tertuang dalam Rumusan Visi, Misi , Tujuan,
Tata nilai untuk capai Tujuan
2. Kerja terarah didukung SIP yang berfungsi, SD yang
memadai, Lokasi kerja yang nyaman (5R) Pembinaan
yang baik dari Ka. Pusk Bila Perlu Kab/ Kepemimpinan
Manajemen berkualitas
3. Kerjasama yg baik KEMAMPUAN KOMUNIKASI Efektif
antar semua petugas Dua arah Dorong perubahan
perilaku KAIPA Saling pengaruhi menuju Budaya
kerja yang baik dalam pelayanan sejalan dgn Tata Nilai
yg dirumuskan Puskesmas
KOMUNIKASI EFEKTIF DI PELAKSANA “MENJUAL”
PUSK. “SBCKAIPA” ADMEN DAN MANFAAT
STAF
PENDUKUNG
KAPUS
PELAKSANA PELAKSANA
& TIM UKM & STAF
UKP & STAFF
PENDUKUNG
PENDUKUNG MANAJEMEN
PUSKESMAS
MITRA LS &
TOMA,
MASYARAKAT KERJASAMA LP/LS/MASY
BADANUSAHA DI PUSKESMAS
1. PENGERTIAN KOMUNIKSI
Banyak pengertian Komunikasi, antara lain:
a. Menurut Rogers & O. Lawrence KINCAID:
Komunikasi merupakan suatu Proses Interaksi dimana
terdapat dua orang/lebih yg sedang membangun/
melakukan Pertukaran informasi, satu dengan yg lain,
yg akhirnya mereka Saling Memahami & Mengerti.
b. Menurut Everett M. Rogers,
Komunikasi adalah suatu proses dimana suatu ide
dialihkan dari sumber kepada satu /lebih penerima
dengan maksud MENGUBAH TINGKAH LAKU mereka.
2. TUJUAN MELAKUKAN KOMUNIKASI
SECARA UMUM:
1. Mengirimkan, memberikan, menyampaikan, atau
menyerahkan informasi
2. Bertukar informasi, meminta penjelasan/klarifikasi, mem-
beri instruksi, mengajukan/menjawab pertanyaan
3. Menyampaikan persepsi, memotivasi, mengedukasi, mem-
beri pilihan (konseling), adopsi pesan, advokasi, dlm rangka
menawarkan sesuatu (barang, jasa, ide-ide).
SECARA SPESIFIK:
1. Membangun komitmen,
2. Membangun kerjasama,
3. Problem solving (pemecahan masalah),
4. Membangun Image/Citra
5. Mendukung proses pemasaran (Marketing communication)
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
1) Model komunikasi satu langkah (one step communica-
tion model),
1) Cara komunikasi:
• Lisan atau tulisan,
• Langsung atau melalui media
2) Cara penyampaian pesan
• Pesan dari sender di“dressed-up/encoded”,
sesuai kebutuhan U/ penyampaian pesan,
disampaikan melalui saluran/media yang tepat
• Penerima pesan (Receiver/audience) akan men-
“decodes”/mengolah pesan agar dpt dimengerti,
sehingga pesan dapat diterima;
• Bila gagal mengolah pesan, maka pesan akan
ditolak, atau didiamkan
PROSES KOMUNIKASI
M
E
SENDER OR ENCODED DECODED
DE RECEIVER
MESSAGE
D MESSAGE
SOURCE
I
A
FEEDBACK
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
Feedback: Untuk evaluasi kebenaran penerimaan pesan
FEEDBACK
NOISE
LINGKUNGAN
SINGLE STEP COMMUNICATION MODEL
Cara Komunikasi:
• Lisan atau Tulisan
• Langsung atau melalui Media
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
b. Model Komunikasi dua langkah Two step flow
communication process.
• Memanfaatkan intermediaries/perantara/
pemberi pengaruh/influencer.
• Intermediaries/perantara tersebut diharapkan
dapat memberi pengaruh pada target sasaran
untuk menerima pesan yang diberikan
• Keluarga, teman dekat/sahabat, Tokoh Masya-
rakat dengan kriteria sebagai inovator /early
adopters, lebih tepat untuk dimanfaatkan sbg
perantara penyampaian pesan dari pada
memanfaatkan mass media
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
2
Opinion
Leader
R
3 E
Opinion C
Former 4
SENDER/ E
MESSAGES
SOURCE DECODING 5 I
Opinion
Former V
ENCODING 6
E
Opinion
7 R
Leader
8 S
9
M E D I A
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
c. Komunikasi Berantai. Upayakan Hindari
• Proses komunikasi berjalan, dr sender pertama
ke penerima pertama penerima pertama sbg
sender kedua diteruskan ke penerima kedua;
dari penerima kedua sebagai sender ke-3
diteruskan ke penerima ke-3, dst.
• Kerugian proses komunikasi berantai adalah ter-
jadinya deviasi/distorsi’ penyimpangan pesan,
terutama bila proses komunikasi dilakukan
secara lisan, tanpa dilengkapi dengan dokumen
tertulis tentang isi dan maksud dari pesan yang
akan disampaikan, seperti: HO, peraga, catatan,
dan lainnya.
3. MODEL DAN PROSES KOMUNIKASI
KOMUNIKASI “BERANTAI” :
RECEIVER I/ RECEIVER 2/
SENDER I P SENDER 2 P SENDER 3
? RECEIVER6
??????
KEBERHASILAN MANAJEMEN PUSKESMAS
1. DIMENSI -2 PENTING UNTUK MANAJEMEN B’MUTU:
• P1, P2, P3; Berkualitas.
• SDM Kompeten, SPALU B’fungsi
PerLu dikelo-
• Sikap/Inter-pers Relationship (+), la dgn baik
• Kepemimpinan ≈ ≈ Sikon Lingkg Mutu
• Akses, Cakupan, Outcome ↗↗ Yankes ↗↗,
OUTCOME
• Efisiensi & Efektifitas, ≠ MoP ↗↗
2. Dibuktikan dgn Hasil-2 Penyelenggaraan Yankes
Pencapaian Indikator-2: (Outcput) Outcome yg
harus terus meningkat dlm satuan waktu
PROFIL Tahunan Puskesmas Minimal SPM/IKS
Tercapai Individu-2 Sehat di wilkernya 56
SISTEM MANAJEMEN PUSKESMAS, YG DILANDASI KEBIJAKAN
SARANA
SDM DGN
MOTIVASINYA
LOGISTIC
KEPEMIMPINAN
KOMUNIKIASI KERJASAMA DALAM (3H & Tdk BED)
EFEKTIF ORGANISASI PUSKESMAS 4E