Anda di halaman 1dari 11

TERAPI

KOMPLEMENTER

Ns. Happy Dwi Aprilina, S.Kep.,M.Kep.


TERAPI
– USAHA UNTUK MEMULIHKAN KESEHATAN
ORANG YANG SEDANG SAKIT
– PENGOBATAN ATAU PERAWATAN PENYAKIT
– APA YANG DAPAT MEMBERIKAN KESENANGAN
BAIK FISIK MAUPUN MENTAL PADA SESEORANG
YANG SEDANG SAKIT
MIS. TERAPI BERMAIN, TERAPI MUSIK
Terapi alternatif dan terapi
komplementer
– Terapi alternatif: jenis terapi modalitas yang
diberikan sebagai pengganti praktek pengobatan
kedokteran konvensional
– Terapi komplementer: jenis terapi modalitas yg
dikombinasikan dgn pengobatan kedokteran
konvensional
Integrative therapies
– Pendekatan pengobatan dengan memasukkan praktek
penyembuhan tradisional kedalam praktek pengobatan
kedokteran konvensional yang bersifat aman dan efektif
berfokuskan kepada pelayanan secara holistic meliputi bio psiko-
social-spiritual. Pengobatan integrative ini telah dilakukan di
beberapa rumah sakit, pusat kesehatan dan di beberapa
Unversitas Amerika dan Canada
Pengertian Terapi Komplementer
– >> Cara Penanggulangan Penyakit yang dilakukan sebagai
pendukung kepada Pengobatan Medis Konvensional atau sebagai
Pengobatan Pilihan lain diluar Pengobatan Medis yang
Konvensional.
– Menurut WHO, pengobatan komplementer adalah pengobatan
non-konvensional yang bukan berasal dari negara yang
bersangkutan.
– Pengobatan tradisional adalah pengobatan yang sudah dari zaman
dahulu digunakan dan diturunkan secara turun – temurun pada
suatu negara >> JAMU (untuk Indonesia)
Terapi komplementer adalah terapi yang
digunakan secara bersama-sama dengan terapi lain
dan bukan untuk menggantikan terapi medis.

* cara pengobatan itu dilakukan bersama atau


sebagai tambahan terhadap pengobatan
konvensional >> pengobatan komplementer karena
kedua cara pengobatan tersebut melengkapi satu
sama lainnya
Alasan konsumen menggunakan pengobatan
alternative dan komplementer

– Memiliki tanggung jawab thd kesehatan dan kehidupan dirinya


– Menginginkan pengobatan yg bersifat holistic meliputi pengobatan fisik, jiwa
danspiritual
– Memiliki masalah dgn efek samping dari pengobatan kedokteran konvensional
– Hasil pengobatan kedokteran konvensional tidak memberikan kesembuhan
– Adanya perbedaan filosofi praktek pengobatan disebabkan oleh latar belakang
kultur
JENIS TERAPI
KOMPLEMENTER
PERMENKES NOMOR.
1109/MENKES/PER/IX/2007

>> Penyelenggaraan Pengobatan Komplementer – Alternatif di Fasilitas


Pelayanan Kesehatan
– SESUAI KOMPETENSI
– ADA TENAGA AHLI
– ATURAN BAGI TENAGA ASING
– ALAT YANG AMAN
– MENULISKAN EFEK SAMPING
– DLL
Klasifikasi system terapi alternative dan
komplementer menurut National Center for
Complementary and Alternatif Medicine (NCCAM)

AREA DEFINISI JENIS TERAPI


Sistem Alternatif Sistem teori dan praktik yang independen dengan Pengobatan tradisional oriental, Ayurveda,
Medis menggunakan pendekatan konvensional biomedik homeopathy, naturopathy
Intervensi Beberapa teknik yang dirancang untuk Meditasi, hipnotis, sembahyang, terapi seni,
Jiwa-raga/fisik menghasilkan pengaruh jiwa terhadap fisik terapi music dan menari
Pengobatan secara Praktek pengobatan dengan produk madu, sirip Herbal, aromaterapi, produk diet, mega dosis
biologik ikan hiu menggunakan produk-produk kondisi vitamin dan mineral
alami, biologic sebagai diet suplemen
Metode Metode berdasarkan manipulasi dan atau gerakan Pijat tubuh, refleksi,tai chi, yoga, chiropractic
manipulative tubuh
tubuh
Terapi enerdgy Pengobatan berdasarkan energy dari dalam (Bio Qi Gong, Reiki, Terapi Sentuhan,
field) atau dari luar tubuh (Electromagnetic field) Electromagnetic
Tugas Individu
Tuliskan apa saja pengobatan konvensional/ medis, terapi komplementer, dan pengobatan tradisional dari penyakit di bawah
ini. Mahasiswa menuliskan minimal 5 dari penyakit dibawah ini!
1. Diabetes Mellitus
2. Rematik
3. Asma
4. Diare
5. Stroke
6. Batuk pilek
7. Obesitas
8. Osteoporosis
9. DBD
10. Hipertensi
11. Demam Typhoid
12. Mual muntah/tidak nafsu makan

Anda mungkin juga menyukai