2. ISTIRAHAT
ADALAH KEADAAN TENANG, RILEKS TIDAK ADANYA
STRES, EMOSIONAL SERTA TERBEBAS DARI KONDISI
STRES.
3. TIDUR
ADALAH PROSES ISTIRAHAT UNTUK
MENGEMBALIKAN ENERGI YANG
HILANG.
B. PRINSIP KEBUTUHAN RASA AMAN DAN NYAMAN
2. Sosial
Berhubungan dengan hubungan interpersonal, keluarga dan sosial.
3. Psikospiritual
Berhubungan dengan kewaspadaan internal dalam diri sendiri yang
meliputi harga diri, seksualitas dan makna kehidupan.
4. Lingkungan
berhubungan dengan latar belakang pengalaman eksternal manusia
seperti cahaya, bunyi, temperatur, warna dan unsur alamiah lainnya.
c. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RASA AMAN DAN NYAMAN
Tahap pertama terjadi 5 menit dari kondisi seseorang sadar beralih menjadi
tidur. Karakteristiknya :
Merasa kabur dan rileks
Mata bergerak ke kanan dan ke kiri
Kecepatan jantung dan pernapasan turun secara jelas, serta
Gelombang alpha sewaktu seseorang masih sadar diganti dengan
gelombang beta yang lebih lambat.
Pada umumnya, sesorang yang tidur pada tahap pertama masih bisa
dibangunkan dengan mudah. Namun pada saat orang itu terbangun
merasa seperti telah melamun.
2. Tahap II
Tahap kedua ini berupa tidur secara ringan dan proses tubuh terus menurun.
Karakteristiknya :
Mata masih bergerak-gerak
Kecepatan jantung dan pernapasan turun dengan jelas
Suhu tubuh dan metabolisme menurun
Tahap NREM kedua ini umumnya berlangsung singkat dan berakir dalam waktu
10 – 15 menit. Pada tahap ini bangun juga masih relatif mudah.
3. Tahap III
4. Tahap IV