Windawati
17.04.028
Data medic
1. Membersihkan Jalan napas dengan cara Senin, 24-09-2018, Pukul 11.05 Wita
membersihkan lender dengan menggunakan tissue S : Pasien masih batuk
Hasil : pasien merasa nyaman setelah lendirnya O :
dibersihkan. Pasien nampak rileks dan nyaman a. Pasien masih batuk berlendir
1. Memberikan posisi semi fowler (head up 30o) b. Masih terdengar suara napas ronkhi basah
Hasil : Setekah diberikan posisi semi fowler pasien A : Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 7 menit tujuan belum
merasa nyaman dengan posisi yang diberikan tetapi tercapai semua dan masalah ketidakefektifan bersihan jalan napas belum
masih batuk teratasi
1. Mengauskultasi paru secara periodic P : Lanjutkan intervensi
Hasil : Masih Terdengar bunyi ronkhi basah 1. Bersihkan Jalan napas
1. Mengajarkan batuk efektif 2. Berikan posisi nyaman fowler / semi fowler
Hasil : Pasien Nampak kesulitan melakukan batuk 3. Ajarkan batuk efektif
efektif 4. Auskultasi paru secara periodic
1. Menganjurkan keluarga untuk memberikan minuman 5. Lakukan pengisapan lendir
air hangat supaya sputum lebih encer
Hasil : Setelah diberi minum air hangat beberapa kali
sputum pasien lebih encer
Implementasi dan evaluasi
DX II
Implementasi dan Hasil Evaluasi
1. Mengkaji warna dan suhu kulit Senin, 24-09-2018, Pukul 11.20 Wita
Hasil : Warna kulit pasien nampak pucat, suhu Subjektif : -
kulit hangat
Objektif
1. Melakukan penilaian nadi perifer, edema,
pengisian kapiler a. Waktu pengisian kapiler >2 detik (memanjang)
Hasil : Nadi perifer kuat, tidak terdapat edema b. Suhu kulit : ekstremitas teraba hangat
ektermitas dan pengisian kapiler >2 detik c. Pasien mengalami anemia (RBC 3.38 106/mm3, HGB 10.6 gr/dl)
(memanjang) Assesment
1. Mengkaji adanya kesemutan pada ektermitas Setelah diberikan tindakan keperawatan pasien selama 15 memit tujuan
bawah belum tercapai dan masalah ketidakefektifan perfusi jaringan : perifer belum
Hasil : Pasien tidak mengalami kesemutan pada teratasi
ektermitasnya Planning
1. Memantau status hidrasi Lanjutkan intervensi
Hasil : Membran mukosa kering 1. Kaji warna dan suhu kulit
1. Memantau hasil laboratorium 2. Lakukan penilaian komprehensif sirkulasi perifer seperti memriksa nadi
Hasil : Tanggal 24/09/2018 RBC 3.38 106/mm3, perifer, edema, pengisian kapiler dan warna kulit.
HGB 10.6 gr/dl 3. Kaji adanya kesemutan pada ektermitas bawah
4. Pantau status hidrasi
5. Pantau hasil laboratorium
Implementasi dan evaluasi DX IV
Implementasi dan Hasil Evaluasi
1. Memonitor status neurologi dengan pengukuran GCS. Senin, 24-09-2018, Pukul 11.30 Wita
Hasil : Pasien masih mengalami penurunan kesadaran Subjektif : -
(Somnolen, dengan GCS 13 E3 V4 M6) Objektif:
1. Mengobservasi adannya tanda-tanda peningkatan TIK (
a. Pasien masih mengalami penurunan kesadaran
penurunan kesadaran, HPT, Bradikardi, sakit kepala,
b. GCS 13 : E3 V4 M6
muntah, papiledema & palsi N. cranial VI )
Assesment :
Hasil : Tidak ada tanda-tanda peningkatan tekanan
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 10 menit tujuan belum
intrakranial seperti nyeri kepala dan tidak ada mual muntah,
tercapai dan resiko ketidakefektifan perfusi : cerebral belum teratasi
tidak terjadi peningkatan tekanan darah
Planning
1. Mengukur Tanda-Tanda Vital Lanjutkan intervensi :
Hasil : 1. Monitor status neurologi
TD : 115/75 mmHg, 2. Monitor TTV
N : 82 x/menit, 3. Monitor status pernapasan
P : 23 x/menit, 4. Posisikan tinggi kepala tempat tidur 300
S : 36,7oC 5. Kolaborasi pemberian obat
1. Penatalaksanaan pemberian obat
Hasil : Telah diberikan obat citicolin 500 mg via injeksi
bolus (intravena)
T A K
H N
Y
O
U