Anda di halaman 1dari 95

Budiyono

Pustakawan Madya BPAD DIY

LPP PUSTAKA INDONESIA


PEMATERI

NAMA : BUDIYONO
ALAMAT: Jl.Tentara Rakyat Mataram No. 4 Yogyakarta
AGAMA : ISLAM
PENDIDIKAN : S2 Ilmu Perpustakaan
INSTANSI : Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY
(Pustakawan Madya)
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
(Dosen : Jurusan Ilmu Perpustakaan )
Universitas Terbuka (Tutor: Prodi Ilmu Perpustakaan)
HP : 081393705162
E-Mail : budiyonoperpusda@yahoo.com
Mencerdaskan Masyarakat
Melalui Perpustakaan
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 43
TAHUN 2007 TENTANG PERPUSTAKAAN

Perpustakaan adalah institusi pengelola


koleksi karya tulis, karya cetak, dan /
atau karya rekam secara profesional
dengan sistem yang baku guna memenuhi
kebutuhan pendidikan, penelitian,
pelestarian, informasi, dan rekreasi para
pemustaka.
Karya tulis
Karya cetak
Karya rekam
Karya rekam
Karya rekam
STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

KEPALA / WAKIL KEPALA


SEKOLAH

KOMITE SEKOLAH Tata Usaha

KAUR. KESISWAAN KAUR. KURIKULUM KAUR. HUMAS KAUR. SARANA PRAS

PERPUSTAKAAN Kelompok Jabatan LABORATORIUM


Fungsional / Guru

Berdasarkan Standar Nasional Indonesia | Perpustakaan Sekolah


STRUKTUR ORGANISASI MIKRO
KEPALA SEKOLAH

KEPALA PERPUSTAKAAN

LAYANAN TEKNIS LAYANAN PEMAKAI LAYANAN TI


LAY. REFERENSI

LAY. SIRKULASI
PENGOLAHAN
PENGOLAHAN
PENGADAAN

PERAWATAN
PERAWATAN

LAY. R.BACA

Berdasarkan Standar Nasional Indonesia | Perpustakaan Sekolah


PERATURAN DI BIDANG
PERPUSTAKAAN

1. UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM
PENDIDIKAN NASIONAL
2. UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 43 TAHUN 2007 TENTANG
PERPUSTAKAAN
3. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2008
TENTANG STANDAR TENAGA PERPUSTAKAAN
SEKOLAH/MADRASAH
UU No 43 TENTANG PERPUSTAKAAN
PERPUSTAKAAN SEKOLAH

PASAL 24
(1)Setiap sekolah/madrasah menyelenggarakan
perpustakaan yang memenuhi standar
nasional perpustakaan…
(2)…..
….lanjutan.
(5)Perpustakaan sekolah/ madrasah
mengembangkan layanan perpustakaan
berbasis teknologi informasi dan komunikasi
(6)Sekolah/ madrasah mengalokasikan dana
paling sedikit 5% dari anggaran belanja
operasional sekolah/ madrasah atau belanja
barang di luar belanja pegawai dan belanja
modal untuk pengembangan perpustakaan
PER MENDIKNAS R I NOMOR 25 TAHUN 2008

STANDAR TENAGA PERPUSTAKAAN


SEKOLAH/MADRASAH

Setiap perpustakaan sekolah/ madrasah


harus memiliki sekurang-kurangnya 1
tenaga perpustakaan yang berkualifikasi
SMA/ sederajad dan bersertifikat
kompetensi pengelolaan perpustakaan
sekolah/ madrasah dari lembaga yang
ditetapkan oleh pemerintah
ESENSI PERPUSTAKAAN
 Pengembangan Kol
 Pengolahan Kol
 Stempel
 Klasifikasi
 Katalogisasi
 Kelengkapan Koleksi
 Inventarisasi
 Shelving
 Pelayanan
Stemple Perpustakaan

Stemple Inventarisasi
MENENTUKAN KELAS BUKU

Membaca judul
Membaca halaman verso
Membaca daftar isi dan kata pengantar
Membaca ringkasan dan buku secara
keseluruhan
Menggunakan sumber-sumber lain seperti
bibliografi, kamus.
Bertanya kepada subjek spesialis
Prinsip Dasar Klasifikasi DDC
000  Karya Umum

100  Filsafat

200  Agama
KELAS UTAMA

300  Ilmu-ilmu Sosial

400  Bahasa Dibagi secara


desimal menjadi
500  Ilmu-ilmu Murni 10 DIVISI

600  Teknologi

700  Kesenian

800  Kesusateraan

900  Geografi & Sejarah


Prinsip Dasar Klasifikasi DDC
600  Teknologi

610  Ilmu Kedokteran Dibagi secara


desimal menjadi
620  Ilmu Teknik 10 SEKSI

630  Pertanian & teknologi Terkait


DIVISI

640  Kesejahteraan Rumah Tangga

650  Manajemen

660  Industri & Teknologi Kimia

670  Pengolahan Bahan Industri....

680  Industri Lain

690  Bahan Bangunan


Prinsip Dasar Klasifikasi DDC
630  Pertanian & teknologi Terkait

631  Teknik, prosedur, alat-alat

632  Kerusakan, penyakit & hama pertanian

633  Tanaman Ladang Dan


seterusnya
634  Tanaman Buah-buahan & kehutanan
SEKSI

635  Holtikultura, Sayur-sayuran

636  Peternakan

637  Industri Pengolahan Susu

638  Pemeliharaan Serangga

639  Perkebunan, Perikanan, Konservasi


Menentukan Nomor Panggil
 Nomor Panggil: Nomor yang menjadi dasar
(identitas koleksi) dalam proses temu kembali
koleksi di rak

 Bagian No. Panggil:


- Baris Pertama : Notasi (Angka Klasifikasi)
- Baris Kedua : 3 Hurup pertama entri utama
- Baris Ketiga : 1 Hurup pertama judul
Menentukan Nomor Panggil
Terdiri 3 bagian:
1.Notasi
2.Tiga hurup pertama
entri utama
3.Satu hurup pertama
judul
Proses katalogisasi atau proses pembuatan katalog

Kegiatan membual wakil ringkas sebuah dokumen/


Kegiatan merekam data bibliografi sebuah koleksi:
1.Judul
2.Pengarang
3.Edisi
4.Penerbitan
5.Deskripsi fisik
6.Catatan
7.No ISBN
CONTOH KARTU PENGARANG

634.65
Wid WIDJI Anarsis
A Agribisnis komodite salak : hasil
pengalaman selama 20 tahun /
oleh Widji Anarsis. – Cet.1. –
Jakarta : Bumi Aksara, 1996.
xiv, 98 hlm. : ilus. ; 21 cm.

Bibliografi hlm. : 116


Pembenihan, penanaman, pemanenan dan
pemasaran salak
ISBN: 979-573-062-4

1. Salak. I. Judul.
Penyusunan Kartu Katalog
4. Kelengkapan buku
1. Label Buku 2. Slip Tanggal Kembali
3. Kartu Buku 4. Kantong Buku
3. Kartu Buku 4. Kantong Kartu
Buku

398
Suy
D

00.001/TSA/08/p
5. Inventarisasi Koleksi

No No. Inventaris Judul Pengarang Impresum Bahasa


1 00.001/SD/H/10 Matematika 3 WIBOWO, Ari Kebumen; Diva Ind
00.002/SD/H/10 Press, 2011

2 00.003/SD/P/10 Bahasa Indonesia 2 WARDIYONO Yogyakarta; Ind


Kanisius, 2011

Keterangan:
00.001 : Nomor urut koleksi
SD : Inisial Perpustakaan
H : Metode Pengadaan (H=Untuk Hadiah,
P= Untuk Pembelian)
10 : 2 Digit terakhir tahun pengolahan
Mengajukan
Usulan Koleksi

Memberikan
Saran dan Kritik
SURAT KABAR MAJALAH JURNAL CETAK E-JOURNAL

SERIAL

MAKTABAH SYAMILAH RUJUKAN UMUM OXFORD TUGAS AKHIR

digilib.smp-suka.ac.id
1. Mencari informasi koleksi buku (opac.smp-suka.ac.id)

2. Catat No. Panggil Buku

3. Cari Buku Di Rak

4. Menuju Ke sirkulasi

5. Tekan Tombol Pinjam

6. Scan Barcode kartu siswa

7. Taruh Buku

8. Tekan “Selesai dan Cetak Resi”

9. Ambil Resi

10. Lihat monitor Real Time


Catat No. Panggil Buku
Cari Barcode
Tekan
Scan Buku Di Rak
(opac.uin-suka.ac.id)
Tombol Pinjam
KTM\ KTA
Tekan Menuju
“Selesai
Lihat dan
Ke MPK
monitor
Taruh
Ambil Cetak
Lantai
Real
Buku
Resi Time3Resi”
WEB PERPUSTAKAAN
lib.smp-suka.ac.id

DIGITAL LIBRARY
digilib.smp-suka.ac.id

OPAC
opac.smp-suka.ac.id

BEBAS PUSTAKA
pustaka.smp-suka.ac.id

JOGJA LIBRARY
jogjalib.jogjakarta.go.id
Layanan | Sirkulasi

Sistem Tertutup

Sistem Terbuka

Layanan Peminjaman
dan Pengembalian
Layanan | Referensi

Layanan yang berkaitan


pemanfaatan koleksi referensi antara
lain meliputi menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh pemustaka
dengan memanfaatkan koleksi
referensi
Layanan | Pendidikan Pemakai

kegiatan perpustakaan yang bertujuan


menjadikan pengguna mampu
mendayagunakan koleksi
perpustakaan secara mandiri sesuai
dengan kebutuhannya
Mau Dapat Nilai
Maksimal, Ayo ke
Perpustakaan
TEKNOLOGI INFORMASI
 Administrasi Perpustakaan

 Otomasi Perpustakaan

 Perpustakaan Digital
Otomasi + Perpustakaan Digital

Kebutuhan + Trend
Otomasi + Perpustakaan Digital
AUTOMATION PROCCES

Input data buku Server library

OPAC OPAC OPAC


MANFAAT OTOMASI
► MENGHEMAT WAKTU
► MENGHEMAT BIAYA
► MENGHEMAT TENAGA
► TERINTEGRASINYA
► DAPAT DIGUNAKAN BERSAMA
► MENUMBUHKAN RASA BANGGA
► MEMPERMUDAH LAYANAN AKREDITASI
Otomasi perpustakaan sekolah

1. On-line Publik Catalog (OPAC)/Penelusuran


2. Sirkulasi
3. Katalogisasi
4. Kegiatan Administrasi
5. Perpustakaan Elektronik (electronic library)
6. Internet
URL is the currency of the web
CONTOH
PENELUSURAN LEWAT GOOGLE
HASIL DOWNLOAD
Otomasi + Perpustakaan Digital
Kebutuhan Untuk Implementasi:

 Hardware:
Komputer server dan client
barcode reader,
printer,
scanner
Otomasi + Perpustakaan Digital
Kebutuhan Untuk Implementasi:

 Software : SLIMS
(www.slims.web.id)

 Brainware: familiar dgn


komputer
Apa itu
Alih Media?

• merupakan salah satu model upaya


pelestarian informasi yang dilakukan dengan
merubah bentuk atau media informasi dari
bentuk kertas (tercetak) ke dalam media lain
agar memudahkan informasi untuk
ditemukan, digunakan dan di-update kembali
di masa depan.
Media Lain
Kelebihan alih media
1. Mengatasi kendala kekurangan ruangan
pengadaan koleksi tiap
tahun

rak-rak yang
tersedia semakin
penuh sesak
2. Mencegah kerusakan
fisik bahan pustaka

• bahan pustaka dalam bentuk tercetak yang


terbuat dari kertas tidaklah dapat bertahan
lama
• Dalam upaya menyelamatkan informasi yang
terdapat dalam bahan pustaka tersebut maka
perlu dilakukan kegiatan alih media.
3. Kelangkaan

• Salah satu fungsi


perpustakaan =
mengumpulkan dan
melestarikan khazanah
karya manusia.
• Koleksi-koleksi yang
bernilai historis dan
langka.
• Dilestarikan baik dari
segi fisiknya maupun
segi isi informasinya.
Yang perlu diperhatikan:
• Hak cipta dan lisensi
– Pastikan bahwa dokumen merupakan ranah publik
/ bebas dimiliki siapa pun
– Memiliki izin dari pembuat / penulis / penerbit
bila dokumen tersebut memiliki hak cipta
Tujuan
• Menjaga keberlangsungan isi / informasi
dokumen, sehingga tetap dapat dimanfaatkan
oleh pemustaka.
• Menyimpan bentuk informasi sehingga
dikemudian hari masih dapat direproduksi
dalam bentuk tiruan dari dokumen asli,
• Menyediakan akses ke dokumen tersebut
sepanjang waktu dan sesuai dengan
perkembangan teknologi aksesnya
SARANA PERPUSTAKAAN DIGITAL

Kamera Digital
menangkap gambar koran lama
meletakkan koran lama
di meja alih media
Diupayakan obyek
gambar dalam keadaan
benar-benar datar
Apabila perlu bisa
ditambahkan dengan
kaca penekan
PERPUSTAKAAN DIGITAL
PENYEDIAAN SUMBER INFORMASI
TERKOMPUTERISASI
PENYEDIAAN SUMBER INFORMASI
ELEKTRONIK FUL-TEXT
CD
KEMASAN ONLINE
MANFAAT
LEBIH BANYAK PERPUSTAKAAN
DIMANFAATKAN
BERBAGI SUMBER INFORMASI
SELALU DAPAT DIPERBARUI DENGAN CEPAT
FORMAT BARU DAPAT DIWADAHI
MENELUSUR DARI JARAK JAUH
MENGHEMAT WAKTU BAGI PEMUSTAKA
LAYANAN TIDAK PERNAH TUTUP
MENGHEMAT BIAYA DI KEMUDIAN HARI
Digitalisasi Perpustakaan
Perpustakaan digital adalah kumpulan informasi digital yg
tertata dan disediakan sbg jasa dg memanfaatkan jaringan
informasi (Lesk (1997) & Arms (2000) dlm Putu Laxman
Pendit (2007). Kmd Francisco-Revilla et al (2000) konsep
perpus digital dikaitkan dgn organisasi yg mengoleksi
rujukan ke sumber daya yg berbasis Web di Internet tdk
diukur scr fisik tapi luas cakupan jaringan informasi yg
disediakannya.

Karakteristik perpus digital: memakai teknologi, koleksi


data & meta data, komunitas pemakai
Mengapa Perpustakaan Digital ?
Pemustaka saat ini sudah melek teknologi sering terjadi
gab antara pustakawan dg pemustaka. Jane Deverson di
Inggris (1964).
Generasi Generasi Generasi
Milenia (fb, youtube) X (‘65-’76), Y (’77-) baby boomers (‘45-’64)
Koleksi Digital
Asal Koleksi Digital
 Perpustakaan koleksi digital menerima sudah dlm
wujud/format digitalBorn digital
 Hasil digitalisasiPerpustakaan melakukan digitalisasi
sendiriperlu pustakawan yg mengerti TIdari cetak
dialih mediakan menjadi digitalutk menghemat
tempat
 Pengadaan koleksi digital dpt dg pembelian, hadiah dan
tukar menukarsesuai dg kebijakan/pedoman dr
masing2 perpustakaan
 Download dr Search engine (yahoo, google)
www.youtube.okebiz.com,
Digitalisasi Perpus
 Perkembangan TI merambah perpustakaan
 Efektif & Efisien murah & cepat
 Tuntutan pemustaka (orang yg memanfaatkan
perpustakaan) banyak dan beragam (cetak, soft copy,
audiovisual).
 Mobilitas pemustaka sangat tinggi
 Orientasi perpustakaan yang telah berubah dr
pengolahan ke pelayanan
 Oleh krn itu persepsinya hrs digantidr pustakawan ke
pemustaka
Harus Dihindari
Kemudahan Akses
ANALISIS MODEL PENGEMBANGAN GRAND DESIGN 
PERPUSTAKAAN SEKOLAH

Peningkatan
Peningkatan Kualitas
Kualitas
Sistem
Sistem Pendidikan
Pendidikan

Penyelenggaraan
Penyelenggaraan Perpustakaan
Perpustakaan
Sekolah
Sekolah Belum
Belum Berfungsi
Berfungsi
Secara
Secara Optimal
Optimal

•• Sarana
Sarana &
& Prasarana
Prasarana
Terbatas
Terbatas
Minat
Minat Baca
Baca
•• Kualitas
Kualitas SDM
SDM rendah
rendah
Siswa
Siswa Rendah
Rendah
•• Anggaran
Anggaran minim
minim
•• Program
Program kerja
kerja tidak
tidak jelas
jelas

Model
Model Pengembangan
Pengembangan Perpustakaan
Perpustakaan Yang
Yang Ideal
Ideal
Bagi
Bagi Sekolah
Sekolah
 Kelembagaan/status
 Kelembagaan/status perpust
perpust yang
yang jelas
jelas
 Sarana
 Sarana prasarana
prasarana sesuai
sesuai standar
standar
 Sistem
 Sistem Penyelenggaraan
Penyelenggaraan Perpus
Perpus
 Kualitas
 Kualitas SDM
SDM meningkat
meningkat melalui
melalui diklat
diklat
 Jumlah
 Jumlah pustakawan
pustakawan memadai
memadai
 Sumber
 Sumber Anggaran
Anggaran jelas
jelas tersedia
tersedia
 Program
 Program kerja
kerja jelas
jelas
 Peningkatan
 Peningkatan Kreatifitas
Kreatifitas Membaca
Membaca Siswa
Siswa
 Data
 Data statistik
statistik dan
dan direktori
direktori perpustakaan
perpustakaan tersedia
tersedia

KEBIJAKAN
KEBIJAKAN

REGULASI
REGULASI *Peningkatan
*Peningkatan Kualitas
Kualitas
*Intern
*Intern SDM
SDM Pengelola
Pengelola
*Ekstern
*Ekstern *Dukungan
*Dukungan Dana
Dana

••Pendayagunaan
Pendayagunaan Perpustakaan
Perpustakaan
••Peningkatan
Peningkatan Minat
Minat Baca
Baca Siswa
Siswa
••Peningkatan
Peningkatan Kreatifitas
Kreatifitas dan
dan
Kemampuan
Kemampuan Belajar
Belajar Mandiri
Mandiri
GLEEN DOMAN (1991) 
DALAM HOW TO TEACH YOUR 
BABY TO READ

“membaca merupakan 
salah satu fungsi yang 
paling penting dalam 
hidup, bahwa semua 
proses belajar didasarkan 
pada kemampuan 
membaca”
Masyarakat 
bukan tidak 
bisa membaca 
(cannot read)

melainkan tidak 
biasa membaca (do 
not read). 
PENGHAMBAT MUNCULNYA 
MINAT BACA
 Kurangnya keteladanan
 Kurangnya kreatifitas dari guru 
untuk mendorong kebiasaan 
membaca
 Harga buku yang mahal

 Desain Perpustakaan kurang 
menarik
UPAYA MEMBINA MINAT BACA
MENURUT : Drs. H. AHMAD DJAZULI,
mantan Direktur sarana pendidikan Diknas)

1. Guru / Pustakawan menerbitkan daftar buku anak-


anak
2. Pustakawan kerjasama guru membuat kegiatan
promosi minat baca;seperti : pencinta buku, lomba
minat baca
3. Memilih siswa teladan yang membaca buku
terbanyak
4. Melaksanakan program wajib baca di sekolah
UPAYA MEMBINA MINAT BACA

5. Memberikan tugas tugas baca setiap minggu, dan


melaporkan hasil bacanya
6. Menceritakan orang-orang yang sukses karena
banyak membaca
7. Melaksanakan sistim modul dalam proses belajar
mengajar
8. Menugaskan siswa belajar di perpustakaan bila
mana ada waktu luang/prei
UPAYA MEMBINA MINAT BACA

9. Mengundang siswa teladan berbicara di TV/radio


10. Menyelengarakan wakap buku
11. Memberikan hadiah buku bagi siswa yang
berprestasi
pada HUT
12. Pameran, buku perpustakaan
13. Menyalengarakan jam cerita isi buku tertentu
Tugas Perpustakaan
Memproses dari tidak suka membaca menjadi
masyarakat membaca
(reading society)
menuju pada masyarakat belajar
(learning society)
Ciri-ciri Learning Society

- Menghargai bahan bacaan


- Membaca apapun, rutin setiap hari
- Berupaya menyediakan wadah
bahan
bacaan scr finansial maupun
natura
- Cerdas, berpengetahuan, bermoral,
mandiri dan berketerampilan
- Membiasakan anak-anaknya untuk
Posisi Perpustakaan
Bagian dari Masyarakat Madani
Alat Efisien dan Efektif untuk
memberikan layanan terhadap
masyarakat
Ancaman
MEMBACA HARUS MENJADI KESENANGAN DAN
KEBUTUHAN MASYARAKAT: dimana saja dan kapan
saja
BILA GEMAR MEMBACA NASIONAL TELAH
TERBANGUN
MEMBANGUN GEMAR MEMBACA NASIONAL

Anda mungkin juga menyukai