Anda di halaman 1dari 14

PENGORGANISASIAN

PERPUSTAKAAN SURUNG BALAJAR


SMA NEGERI 3 BERAU
2023
Surung Balajar
PERPUSTAKAAN SURUNG BALAJAR SMAN 3 BERAU
perpus_sman3_berau
STANDAR OPERASIONAL
PENGORGANISASIAN KOLEKSI

1. Tujuan
Mengorganisir semua bahan pustaka dengan baik, sehingga dapat dikelompokkan
berdasarkan ciri serta isi yang terkandung dalam bahan pustaka tersebut.

2. Ruang Lingkup
Prosedur pengolahan bahan pustaka ini mencakup segala aktivitas yang berkenaan
dengan pengolahan mulai dari penerimaan koleksi di perpustakaan sampai dengan
pengiriman koleksi kepada bagian layanan.

3. Definisi
3.1 Pengolahan buku adalah serangkaian pekerjaan yang dilakukan sejak buku
diterima dari bagian pengadaan untuk diolah (melalui katalogisasi, klasifikasi,
penentuan tajuk subyek, dan kelengkapan fisik) untuk kemudian diserahkan ke
bagian layanan untuk penempatan di rak hingga akhirnya siap di pergunakan oleh
pemustaka.
3.2 DDC (Dewey Decimal Classification) adalah bagan klasifikasi yang menjadi
panduan dalam menentukan nomor klasifikasi bahan Pustaka.
3.3 Deskripsi Bibliografi adalah sebuah daftar yang mendeskripsi isi dari sebuah
buku, meliputi judul, pengarang, edisi, cetakan, kota penerbit, nama penerbit,
tahun terbit, jumlah halaman, ukuran tinggi buku dan ISBN.

4. Referensi
4.1 Undang-Undang Nomer 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.

5. Uraian Prosedur
5.1 Pemberian stempel identitas perpustakaan pada halaman depan buku.
5.2 Melakukan proses katalogisasi dan klasifikasi bahan pustaka melalui sistem
otomasi.
5.3 Pemberian kelengkapan bahan pustaka, antara lain label buku, barcode buku dan
slip.
5.4 tanggal kembali.
5.5 Penyampulan bahan pustaka.

6. Lampiran
6.1 Flowchart Pengolahan Bahan Pustaka
BAGAN ALIR/ FLOWCHART
SOP PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA

NO URAIAN PELAKSANA DOKUMEN WAKTU


Bag. Teknis Bag Layanan
MULAI

1. Memberikan 1menit/
identitas berupa buku
stempel
perpustakaan pada
halaman depan
buku
2. Mengecek judul 5menit/
buku pada database buku
sistem otomasi
perpustakaan
3. Menentukan tajuk 10menit
subyek dan nomor / buku
klasifikasi
berdasarkan
DDC
4. Membuat deskripsi 5menit/
bibliografi pada buram buku
pengatalogan

5. Menginput buku ke 10menit


dalam database / buku
sistem otomasi
perpustakaan
6. Memberi kelengkapan 5menit/
buku berupa label, buku
barcode dan slip tanggal
kembali
7. Penyampulan buku 5menit/
buku

8. Menyerahkan buku 5menit/


kepada bagian buku
layanan

SELESI
ALUR KEGIATAN PENGORGANISASIAN KOLEKSI

IDENTIFIKASI

INVENTARISASI

KATALOGISASI

KLASIFIKASI
KLASIFIKASI

APLIKASI FISIK

BAHAN PUSTAKA

Labelling
Pemasangan : Kartu buku, kantong kartu buku
dan slip tgl.kembali

FINALISASI

Keterangan :
1. Identifikasi
Pemberian identitas kepemilikan buku dengan membubuhkan stampel
perpustakaan dan Stempel asset/inventaris pada setiap buku perpustakaan. Stampel
yang dibubuhkan dalam buku tersebut berfungi sebagai identitas kepimilikan sehingga
apabila buku tersebut hilang dan ditemukan seseorang dengan mudah orang tersebut
dapat mengembalikan itu keperpustakaan.
2. Inventarisasi
Nomor inventasi merupakan nomor unik dari sebuah buku, dimana setiap
nomor inventaris yang ada dalam suatu buku akan berbeda dengan nomor inventaris
yang ada dalam di dalam buku lainny. Nomor inventaris ini akan sangat membantu
untuk mengetahui jumlah dari koleksi buku yang dimiliki suatu perpustakaan.
Pemberian nomor inventaris pada buku dilakukan setelah sebelumnya buku
tersebut dicatat dalam buku inventaris. Informasi yang dicatatat dalam dalam buku
inventaris meliputi nomor urut, nomor inventaris, judul, nama pengarang atau editor,
informasi penerbit (meliputi kota, nama penerbit dan tahun terbit), asal, nomor panggil
buku, bahasa atau keterangan lain yang perlu ditambahkan.

3. Katalogisasi
Katalogisasi adalah proses pembuatan deskripsi bibliografi atau deskripsi suatu
buku yang menjadi koleksi bahan Pustaka pada suatu perpustakaan yang akan dijadikan
sarana bagi pemustaka untuk menelusuri koleksi perpustakaan. Output dari proses
katalogisasi bahan pustaka di perpustakaan adalah katalog perpustakaan berbentuk
Kartu Katalog Manual (tercetak) dan Katalog digital yang dieknal dgn istilah OPAC
(Onlone Public Access Catalog).
No JENIS DESKRIPSI
1 Koleksi A. Koleksi Tercetak
Berdasarkan media Merupakan koleksi berupa buku, majalah, kamus,
ensiklopedia tercetak yang disusun di rak secara
sistematis. Penyusunan koleksi buku berdasarkan system
klasifikasi DDC sebagai berikut:

Karya
000 500 Ilmu Murni
umum
Ilmu Terapan
100 Filsafat 600
Kesenian &
200 Agama 700
Olahraga
Ilmu
300 800 Kesusastraan
Sosial
Sejarah &
400 Bahasa 900
Biografi

B. Koleksi Digital
Merupakan koleksi CD suplemen dari buku teks, CD
konten local, dan koleksi digital

2 Koleksi A. Koleksi Referensi


Berdasarkan • Terdiri dari Kamus, Ensiklopedia, Hand book,
Penggunaan Buku pintar, atlas, buku manual, buku UU, peta,
globe, buku statistik, kitab suci, biografi, dan
direktori. Berikut SOP layanan referensi.
• Koleksi ini tidak dapat dibawa pulang ( hanya
digunakan di tempat).

B. Koleksi Sirkulasi
• Berada di ruangan sirkulasi
• Koleksi yang dapat di pinjam oleh anggota
menggunakan kartu anggota perpustakaan

C. Koleksi Serial
• Merupakan koleksi yang dilanggan perpustakaan
• Terdiri dari majalah, tabloid, surat kabar dan jurnal

D. Koleksi Deposit
• Merupakan hasil karya tulis, hasil penelitian,
Laporan kegiatan SMAN 8 Berau
• Koleksi ini tidak dapat dibawa pulang ( hanya
digunakan di tempat ).

E. Koleksi Kartografi
• Koleksi berupa peta, atlas, globe
F. Koleksi APE
• Koleksi berupa alat permainan edukasi yang
dapat digunakan pemustaka di perpustakaan.
PENGORGANISASIAN DAN PENGOLAHAN KOLEKSI

A. Koleksi Serial
Koleksi serial adalah koleksi terbitan berkala yang dilanggan oleh
Perpustakaan Surung Balajar SMA Negeri 3 Berau. Seperti, Majalah, tabloid, surat
kabar dan jurnal baik tercetak maupun online. Berikut SOP pengolahan koleksi serial:
1. Cek kondisi fisik koleksi yang di peroleh
2. memilih menurut jenis atau type serial
3. Memberikan identitas koleksi berupa cap/stempel pada tempat dan halaman yang
sudah ditentukan
4. Input data koleksi ke dalam database slims 8 bulian.
5. Cetak label barcode sesuai ketentuan perpustakaan.
6. Menempel label barcode
7. Menyerahkan koleksi ke bagian layanan untuk pengerakan (menata koleksi yang
telah diolah pada rak yang sesuai nomer klasifikasi)
Cek kondisi fisik koleksi yang di peroleh

Memilih menurut jenis atau type serial

Memberikan identitas koleksi berupa


cap/stempel

Menginventarisasi koleksi buku ke dalam data


induk

Input data koleksi ke dalam database slims

Cetak label barcode

Menempel label barcode

Menyerahkan koleksi ke bagian layanan


untuk pengerakan ( menata koleksi yang telah
diolah pada rak yang sesuai nomer klasifikasi)

B. Pengolahan Koleksi Kartografi


Koleksi kartografi merupakan karya yang mencakup representasi dari seluruh atau
sebagaian bumi atau ruang angkasa. Bahan kartografi dapat berbentuk dua atau tiga
dimensi, peta ruang angkasa, atlas, bola dunia/globe dan foto udara. Berikut SOP
pengolahan koleksi kartografi:

1. Cek kondisi fisik koleksi yang di peroleh


2. Memberikan identitas berupa cap atau stempel pada tempat atau halaman yang sudah
di tentukan
3. Menentukan tajuk subjek dan nomor klasifikasi
Tajuk terdiri atas nama orang (bila penanggungjawabnya orang), nama
organisasi ( bila penanggung jawabnya organisasi ), judul ( bila penanggungjawabnya
lebih dari 3 orang/organisasi ).
Sedangkan klasifikasinya adalah sebagai berikut :
5. Input data koleksi ke dalam database slims 9 Perpustakaan Surung Balajar

6. Cetak label barcode sesuai ketentuan perpustakaan.


7. Menempel label barcode
8. Menyerahkan koleksi ke bagian layanan untuk pengerakan ( menata koleksi yang telah
diolah pada rak yang sesuai nomer klasifikasi)
ALUR PENGOLAHAN KOLEKSI KARTOGRAFI

Cek kondisi fisik koleksi yang di peroleh

Memberikan identitas berupa cap atau stempel

Menentukan tajuk subjek dan nomor


klasifikasi

Inventarisasi koleksi kedalam data induk


perpustakaan

Input data koleksi ke dalam database Inlislite


Perpustakaan

Cetak label barcode sesuai ketentuan


perpustakaan

Menempel label barcode

Menyerahkan koleksi ke bagian layanan


untuk pengerakan ( menata koleksi yang telah
diolah pada rak yang sesuai nomer klasifikasi)
C. PENGOLAHAN KOLEKSI AUDIO VISUAL
Koleksi audio visual adalah semua bahan terekam dalam bentuk pita kaset audio dan
video. Untuk penggunaannya tersedia peralatan audio dan video baik individual maupun
kelompok.. adapun jenis koleksi audi visual antara lain CD/VCD, video cassette, video film,
microform (microfilm, microfische), slide, transparansi dan lainnya. Berikut SOP
pengolahan koleksi audio visual:
1. Cek kondisi fisik audio visual yang di peroleh
2. Input audio visual ke dalam database SLIMS 8 Perpustakaan Surung Balajar SMA
Negeri 3 Berau
3. Cetak label barcode sesuai ketentuan perpustakaan.
4. Menempel label barcode
5. Menyerahkan koleksi audio visual ke bagian layanan untuk menata koleksi yang telah
di olah pada rak/lemari yang sudah di tentukan

ALUR KERJA PENGOLAHAN AUDIO VISUAL

Cek kondisi fisik koleksi yang di peroleh

Inventarisasi audio visual ke data induk


Perpustakaan

Input audio visual ke dalam database Inlislite

Cetak label barcode sesuai ketentuan


perpustakaan

Menempel label barcode

Menyerahkan koleksi audio visual ke bagian


layanan untuk menata koleksi yang telah di
olah pada rak/lemari yang sudah di tentuk an
D. PENGOLAHAN KOLEKSI ELEKTRONIK (E-BOOK)

Yang dimaksud dengan ebook adalah terbitan buku yang tersedia dalam bentuk
digital, terdiri dari teks, gambar atau keduanya, yang bisa dibaca di layar komputer atau
layar datar atau perangkat elektronik lainnya. Koleksi digital berupa file buku elektronik :
a. Cek data E-Books Yang di peroleh
b. Invetarisasikan koleksi E-Books ke slims 8 Perpustakaan Surung Balajar
c. Upload koleksi E-Book ke slims 8

ALUR KERJA PENGOLAHAN BUKU ELEKTRONIK

Koleksi digital berupa file

Cek data e-Book yang telah di peroleh


book
Inventariskan data e-book pada Slims 8
s

Unggah file e-book Pada slims 8


perpustakaan

Berau, 18 Oktober 2023


Kepala Perpustakaan

Aristoteles Asmanegara, S.Pd


NIPPPPK. 19881007 202221 1 004

Anda mungkin juga menyukai