ada di perpustakaan agar koleksi yang dikembangkan dapat berguna dan bermanfaat semaksimal
Dalam melakukan seleksi bahan pustaka, maka perlu diperhatikan prinsip- prinsip dalam
a. Relevansi, Pemilihan dan pengadaan bahan pustaka terkait dengan kepuasan pengguna
b. Kelengkapan, Koleksi perpustakaan tidak hanya terdiri dari buku-buku teks saja tetapi juga
teknologi mutakhir. Dengan demikian, perpustakaan harus megadakan dan memperbaruhi bahan
d. Kerja sama, koleksi perpustakaan sebaiknya merupakan hasil kerja sama semua pihak yang
pimpinan bahan induk, tokoh masyarakat, guru/dosen/peneliti, dan berbagai pihak lain
Pengadaan bahan pustaka dapat dilakukan dengan cara pembelian, hadiah dan tukar-
menukar. Namun di Perpustakaan MTsN 4 Banda Aceh, kegiatan pembelian bahan pustaka
diperoleh melalui dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Dana tersebut dialokasikan untuk
III. SELEKSI
Secara umum, kriteria pemilihan koleksi untuk suatu perpustakaan sekolah adalah sebagai
berikut:
a. Pemilihan koleksi perpustakaan sekolah disesuaikan dengan kebutuhan kurikulum yang
berlaku di sekolah dan juga disesuaikan dengan sistem pendidikan secara nasional.
b. Pemilihan koleksi perpustakaan sekolah disesuaikan dengan tingkat kemampuan membaca
c. Pemilihan koleksi perpustakaan sekolah disesuaikan dengan dana yang tersedia.
Untuk melakukan pemilihan bahan pustaka diperlukan alat bantu seleksi Menurut
Sulistyo-Basuki (1991 : 432) karena seleksi bahan pustaka merupakan kegiatan penting yang
perlu dilakukan dan berhubungan dengan mutu perpustakaaan yang bersangkutan, alat bantu
c. Bibliografi
d. Daftar perolehan buku
sekolah, dan menambah koleksi yang sudah dimiliki perpustakaan sekolah tetapi jumlahnya
masih kurang. Dalam pengadaan koleksi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh
1. Pembelian
2. Hadiah
3. Kerjasama
4. Penggandaan
1. Evaluasi
Evaluasi koleksi adalah kegiatan menilai koleksi perpustakaan baik dari segi ketersediaan
koleksi itu bagi pengguna maupun pemanfaatan koleksi itu oleh pengguna. Perpustakaan perlu
melakukan evaluasi koleksi untuk memastikan bahwa koleksi itu mengikuti perubahan yang
b. Untuk menjadi bahan pertimbangan pengajuan anggaran untuk pengadaan koleksi
berikutnya;
c. Untuk menambah pengetahuan staf pengembangan koleksi terhadap keadaan koleksi.
2. Penyiangan
Penyiangan koleksi adalah suatu praktik dari pengeluaran atau pemindahan ke gudang,
buku-buku yang jarang digunakan, pergantian kurikulum dan bahan pustaka lainya yang tidak
lagi dimanfaatkan lagi oleh pengguna. Ada 4 alasan utama dilakukan penyiangan yaitu
menghemat tempat, meningkatkan akses pada koleksi, menghemat dana, menyisihkan tempat
untuk materi baru. Di perpustakaan sekolah koleksinya banyak dipenuhi dengan buku-buku
wajib yang erat kaitannya dengan kurikulum. Dengan seringnya pergantian buku-buku wajib
Kriteria penyiangan
Bahan pustaka yang disiangi harus memenuhi kriteria penyiangan koleksi, diantaranya:
e. Bahan pustaka yang jumlah duplikatnya banyak, tetapi frekuensi pemakainya rendah.
a. Menentukan persyaratan koleksi pustaka yang akan disiangi misalnya atas dasar usia terbit,
b. Menentukan jenis koleksi yang akan disiangi, misalnya buku, majalah, brosur, leaflet, kaset
c. Pemilihan/seleksi koleksi pustaka yang perlu dikeluarkan/disiangi. Pada tahap ini perlu
dipertimbangkan koleksi pustaka yang dianggap sudah tidak bermanfaat bagi pemakai
perpustakaan, terutama dalam hal edisi terbitan, volume, nomor dan subjek.
d. Mengeluarkan kartu buku, mencabut katalog dari semua jajaran katalog, menghapus data dari