Penyampulan buku
C. Jangka Panjang
1. Membangun ruang audio visual
2. Penyediaan AC / Kipas angin
3. Pembelian software Sistem Informasi Manajemen (SIM) perpustakaan
4. Study banding
referensi, baik buku-buku pelajaran, buku penunjang materi pelajaran, artikel, majalah, koran,
yang dapat mendukung kegiatan pendidikan. Penelitian dan pengabdian masyarakat yang
dilakukan oleh peserta didik, guru, maupun tenaga kependidikan lainnya.
Tujuan disusunnya Standar Operasional Prosedur (SOP) perpustakaan adalah untuk
menertibkan, mempermudah, dan memperlancar kegiatan dan pengelolaan dalam perpustakaan,
seperti peminjaman buku, Karya Ilmiah Remaja (KIR), maupun hanya sekedar membaca-baca
buku, majalah, dan koran; untuk peserta didik, guru maupun tenaga kependidikan.
II
Pengertian
1. Kepala perpustakaan adalah seorang staf edukatif atau fungsional yang ditugaskan menjadi
pemimpin tertinggi dalam organisasi perpustakaan serta membawahi anggota perpustakaan dan
staf administrasi, serta bertanggung jawab terhadap semua kegiatan di perpustakaan.
2. Anggota perpustakaan adalah staf edukatif yang bersedia turut berperan aktif dalam pengelolaan
dan pengembangan perpustakaan.
3. Staf administrasi adalah tenaga administrasi yang menjalankan fungsi administrasi di
perpustakaan.
4. Pengguna perpustakaan adalah (peserta didik, guru, dan karyawan / tenaga kependidikan di
lingkungan SMK PGRI 1 Marawola yang memerlukan bahan / materi bacaan
5. Guru adalah tenaga pendidik / staf edukatif atau fungsional di lingkungan SMK PGRI 1
Marawola
6. Peserta didik adalah siswa / pembelajar yang menuntut ilmu di SMK PGRI 1 Marawola
7. Tenaga kependidikan adalah karyawan yang bekerja di lingkungan SMK PGRI 1 Marawola
seperti tenaga TU, penjaga sekolah, pesuruh, dan lain-lain.
III Sumber Referensi
Referensi perpustakaan di SMK PGRI 1 Marawola berasal dari :
1. Pembelian
2. Sumbangan dari stake holder
3. Sumbangan dari siswa kelas XII (wakaf baku)
2. Staf perpustakaan bertugas menelaah dan melakukan pemantauan referensi agar senantiasa
mengikuti perkembangan penelitian yang terbaru, bertanggung jawab kepada kepala
perpustakaan
3. Staf administrasi bertugas menjalankan fungsi administrasi di perpustakaan
4. Pengguna perpustakaan wajib memanfaatkan fasilitas perpustakaan dengan baik dan
bertanggung jawab untuk ikut merawat fasilitas tersebut.
V
1. Berperilaku sopan santun dan menjunjung etika sekolah / SMK PGRI 1 Marawola dalam ruang
perpustakaan
2. Menjunjung tinggi dan menghargai staf perpustakaan dan sesama pengguna perpustakaan
3. Menjaga kebersihan dan kenyamanan ruang perpustakaan
4. Mengenakan pakaian yang santun selama menggunakan fasilitas dan ruang perpustakaan
5. Dilarang merokok dan makan, membuat kericuhan atau melakukan pembicaraan yang
mengganggu ketenangan pengguna perpustakaan
6. Selama di ruang perpustakaan, tidak boleh menggunakan handphone untuk pembicaraan dan
nada dering untuk SMS tidak di aktifkan
VI
1. Peminjaman buku hanya bisa dilakukan oleh pemegang kartu perpustakaan maupun guru yang
bersangkutan di lingkungan SMK PGRI 1 Marawola.
2. Untuk peminjaman buku, peminjam dapat menulis judul buku melalui fasilitas katalog yang
tersedia
3. Mencari judul yang dimaksud pada tempat penyimpanan koleksi buku
4. Mengisi buku peminjaman yang tersedia
5. Bagi peminjam dari peserta didik, peminjam buku bisa dilakukan dengan menunjukkan dan
menyerahkan kartu perpustakaan
6. Bagi peminjam buku dari Guru / Karyawan, peminjaman buku bisa dilakukan seluruh guru yang
bersangkutan mengisi buku peminjaman dengan menuliskan NUPTK / NIP
7. Jumlah judul buku yang dapat dipinjam untuk satu (1) peminjaman dan perpanjangan maksimal
dua (2) judul buku untuk pesrta didik dan tiga (3) judul buku bagi guru / tenaga kependidikan
8. Batas waktu peminjaman buku untuk siswa adalah tiga (3) hari dan untuk guru / tenaga
kependidikan tujuh (7) hari )
9. Buku yang dipinjam hanya dapat dilakukan perpanjangan satu (1) kali masa peminjaman, tetapi
tetap harus ditunjukkan dan dicatat ulang pada buku peminjaman oleh tenaga administrasi
perpustakaan
10. Buku yang dapat dipinjam adalah buku yang selain buku tandon dan karya ilmiah
11. Buku yang dikategorikan point (10) hanya dapat dibaca di ruang baca yang disediakan di
perpustakaan. Jika menginginkan untuk digandakan, dapat mengkonfirmasikan kepada petugas
administrasi perpustakaan. Penggandaan hanya boleh untuk sebagian isi saja
12. Setiap pengembalian buku harus dicatat dalam buku pengembalian oleh administrasi
perpustakaan
VII Sanksi
1. Pengguna perpustakaan yang tidak mematuhi tata tertib TIDAK BOLEH menggunakan fasilitas
dan ruang perpustakaan
2. Setiap keterlambatan mengembalikan buku akan dikenakan denda
3. Denda yang harus dibayar adalah Rp. 500,- perhari per judul buku
4. Denda berlaku untuk peserta didik maupun guru / tenaga kependidikan yang terlambat
mengembalikan buku
5. Bagi peserta didik yang meminjam tanpa kartu perpustakaan tidak akan dilayani, kecuali bagi
guru
6. Apabila buku yang dipinjam hilang atau rusak, maka peminjam wajib mengganti buku tersebut
sesuai dengan buku baru sesuai judul yang hilang atau rusak. Jika tidak memungkinkan, maka
penggantian buku yang hilang atau rusak adalah dengan menggunakan fotocopy sebanyak tiga
(3) eksemplar dengan jilid hard cover
VIII. Pendanaan
1. Sumber pendanaan untuk operasional sekolah diperoleh dari : DIPA Dinas Dikpora, denda,
BOS.
2. Setiap
penggunaan
dana
perpustakaan
harus
sepengetahuan
kepala
sekolah,
yang
Penutup
Hal-hal lain yang belum diatur dalam SOP ini akan diatur dalam keputusan tersendiri.
Mengetahui
Kepala Sekolah,
HARSON NIODE, S. Pd
NIP.19700210 199703 1 012
Dra. WAGINA
NIP.19640202 200003 2 003
Kepala Sekolah
HARSON NIODE, SPd
Kepala perpustakaan
Dra. WAGINA
Bimbingan Penulisan
HALIMA HULINGGI, S.Pd
Bagian Layanan
SURIATI
Bagian Teknis
DJADID
Bagian Pengadaan dan Pengelolaan
Hj. ANDI SINAPATI
Pengembangan Minat Baca
Hj. FARIDAH, S. Pd
1. Kepala Sekolah:
o
o
o
o
o
o
o
Educator ( Pendidik ) artinya kepala sekolah harus bias meningkatkan kinerja pustakawan.
Manajer artinya kepala sekolah harus mau dan mampu mendayagunakan seluruh sumber daya
yang dimiliki perpustakaan sekolah dalam rangka mewujudkan visi, misi dan menacapai tujuan.
Administrator artinya kepala sekolah harus mempunyai kemampuan untuk memahami tentang
bagaimana pengolahan administrasi perpustakaan walaupun bukan sebagai tenaga teknis.
Supervisor artinya kepala sekolah harus mampu melakukan berbagai pengawasan dan
pengendalian untuk meningkatkan kinerja pustakawan.
Leader artinya kepala sekolah harus mampu memberikan petunjuk dan pengawasan,
meningkatkan kemampuan pustskawan, membuka komunikasi dua arah dan mendelegasikan
tugas.
Innovator artinya kepala sekolah memberikan inovasi perpustakaan baik dalam hal program kerja,
tata letak, ataupun dalam pengelolaan.
Motivator artinya kepala sekolah harus memiliki strategi yang tepat untuk memberikan motivasi
kepada para pustakawan dalam melakukan berbagai tugas dan fungsi.
2. Komite Sekolah:
Memberikan usulan, saran dan masukan yang berkaitan dengan rancangan program kerja
perpustakaan.
o Membantu dalam hal penggalian dana.
o Bekerjasama secara sinergis dalam pengembangan perpustakaan.
o Melakukan monitoring dan evaluasi dalam implementasi program kerja yang telah dibuat.
o
3. Kepala Perpustakaan:
Planning. Seorang kepala perpustakaan harus dapat membuat sebuah perencanaan yang meliputi :
perencanaan SDM, perencanaan dalam hal layanan teknis maupun layanan informasi,
perencanaan keuangan, pembuatan aprogram kerja, dan segala hal yang berkaitan dengan
perpustakaan.
o Organizing. Seorang kepala perpustakaan harus dapat mengorganisasi/mengelola segala sumber
daya yang ada termasuk diantaranya pengelolaan sumber daya manusia, pengelolaan keuangan,
pengelolaan layanan, dan segala hal yang berkaitan dengan perpustakaan.
o Controlling. Kepala perpustakaan melakukan kontrol terhadap kinerja pustakawan, implementasi
program kerja, maupun pelaksanaan layanan.
o
4. Pelayanan Teknis:
o Menganalisis kebutuhan koleksi dan sarana.
o Mengusulkan pengadaan koleksi dan sarana.
o Melaksanakan pengolahan koleksi.
o Perawatan Koleksi.
Pengorganisasian dan apendayagunaan koleksi bahan pustaka/ sumber informasi.
5. Pelayanan Informasi:
o Melakukan pelayanan sirkulasi dan referensi.
o Memberikan pelayanan minat baca, auadio visual dan internet.
o Pengkajian pengembangan perpustakaan, dokumentasi dan informasi.
o Pemasyarakatan perpustakaan, dokumentasi dan informasi.