Anda di halaman 1dari 20

Pengendalian Proyek

• Pengendalian proyek adalah suatu sistem untuk mengawasi proyek agar


berjalan sesuai dengan spesifikasi sehingga di dapatkan hasil sesuai
dengan perencanaan
• Dengan demikian biaya dapat dipenuhi
mutu dapat dicapai,
waktu ditepati.

1. Pengendalian biaya
Dimaksudkan agar biaya yang dikeluarkan sesuai dengan anggaran yang telah
direncanakan, ini dilakukan masing-masing pekerjaan dengan analisa dan harga
satuan

2. Pengendalian mutu / kualitas


Pekerjaan dilakukan dengan cara pemeriksaan dan pengujian bahan yang digunakan
Acuan : peraturan yang berlaku

3. Pengendalian waktu
Penyelesaian pekerjaan / proyek harus tepat waktu sesuai dengan rencana,
sehingga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi
Pengendalian ini dilakukan hari demi hari, minggu demi minggu, untuk mengetahui
apakah proyek berjalan sesuai dengan rencana Schedul
Pengendalian waktu
• Jenis penjadwalan  Penjadwalan bisa berupa
- Bagan Balok ( GANTT CHART )
- Jaringan Kerja ( NET WORK )

Bagan Balok : Tidak menunjukaan suatu hubungan yang spesifik antar


kegiatan, sehingga tidak menunjukan sebagai jaringan
kerja

Jaringan Kerja (Net Work) : Terlihat hubungan ketergantungan antara


satu kegiatan dengan kegiatan yang lain
BAGAN BALOK (GANTT CHART)
Dikenalkan oleh Hl Gant pada tahun 1917
bentuk bagan sederhana, mudah dipahami oleh setiap level
- manajemen waktu
- urutan kegiatan
Keuntungan Penggunaan Bagan Balok

• Sederhana, mudah dibuat dan dipahami


• Bermanfaat sebagai alat perencanaan dan komunikasi
setiap level
• Dapat digabung dengan Metode lain, misal Cuerve-S
Kekurangan
• Tidak menunjukan secara spesifik hubungan
ketergantungan antara satu kegiatan dengan yang lain,
sehingga sulit mengetahui dampak yang diakibatkan
oleh keterlambatan satu kegiatan terhadap jadwal
keseluruhan proyek

• Kurang tepat untuk proyek berukuran sedang dan besar


yang memilikikegiatan komplek.
NETWORK PLANNING (NP)

Nama yang digunakan untuk pengertian network


planning atau sejenisnya antara lain:

• CMD = Chart Method Diagram


• CPA = Critical Part Analysis
• CPM = Critical Part Method
• PERT = Diagram Evaluation and Review Technique
Ruang Lingkup:
Network planning (NP) prinsipnya adalah Hubungan ketergantungan
antara bagian-bagian pekerjaan (Variabel) yang digambarkan dalam
diagram network.
Dengan demikian diketahui bagian pekerjaan mana yang harus
didahulukan, bila perlu dilembur (tambah biaya). Pekerjaan mana
yang menunggu selesai pekerjaan yang lain, pekerjaan mana yang
tidak perlu tergesa-gesa, sehingga alat dan orang dapat digeser ke
tempat lain demi efisiensi
Penggunaan:
NP khususnya digunakan untuk menyelesaikan suatu proyek yang
hanya dilakukan sekali saja. Jadi harus dibuat NP baru untuk proyek
yang akan diselesaikan.
Misalnya :
Pembangunan rumah baru
Perencanaan perjalanan
Rescheduling urutan proses produksi, dsb
Keuntungan Penggunaan NP

1. Merencanakan, scheduling dan mengawasi proyek


secara logis

2. Memikirkan secara menyeluruh tetapi juga mendetail


dari proyek

3. Mengawasi proyek dengan lebih efisien, sebab hanya


jalur kritis (Critical Part) saja yang perlu konsentrasi
pengawasan ketat
Analisa Network akan membantu:

1. Time schedule urutan pekerjaan yang efisien


2. Pembagian merata waktu, tenaga, dan biaya
3. Resceduling bila ada keterlambatan penyelesaian
4. Menentukan pertukaran waktu dengan biaya yang
efisien
5. Merencanakan proyek yang kompleks
Data yang Diperlukan untuk Menyusun NP:
1. Urutan pekerjaan yang logis
• Harus disusun : pekerjaan apa yang harus diselesaikan lebih
dahulu sebelum pekerjaan yang lain dimulai dan pekerjaan apa
yang kemudian mengikuti

2. Taksiran waktu penyelesaian setiap pekerjaan biasanya memakan


waktu rata-rata berdasarkan pengalaman bisa juga dari analisa
man power (kebutuhan tenaga)

3. Biaya untuk mempercepat setiap pekerjaan ini berguna bila pada


jalur kritis ingin dipercepat agar seluruh proyek cepat selesai
• Misalnya : biaya lembur, tambah tenaga, dll

4. Sumber-sumber Tenaga, equipment dan material yang diperlukan


Penggunaan Bahasa / Simbol-Simbol
Arrow, anak panah yang artinya aktivitas / kegiatan adalah
suatu pekerjaan di mana penyelesaiannya membutuhkan
“duration” (waktu) dan “resources” (tenaga, alat, material, dan
biaya) tertentu

Node/event, bentuknya lingkaran bulat yang artinya


saat, peristiwa atau kejadian adalah: permulaan atau
akhir dari satu atau lebih kegiatan-kegiatan

Double arrow, arah panah sejajar merupakan kegiatan dan


lintasan kritis (Critical Path)

Dummy : artinya kegiatan semu adalah bukan kegiatan tetap


dianggap kegiatan hanya saja tidak membutuhkan waktu
Sebelum menggambar diagram NP, perlu diingat:

1. Panjang, pendek, maupun kemiringan anak panah tidak


punya arti
2. Aktivitas apa yang didahului dan aktivitas apa yang
mengikuti
3. Aktivitas apa yang dapat bersama
4. Aktivitas itu dibatasi saat mulai dan selesai
5. Waktu, biaya, dan resources dibutuhkan dari aktivitas
itu
6. Kepala anak panah menjadi pedoman arah dari
kegiatan
Anak panah selalu menghubungkan dua buah node ,
arah dari anak panah menunjukkan urutan waktu
• Contoh:
• Saat i harus sudah terjadi sebelum aktivitas A dapat
dimulai, demiian pula saat j belum dapat terjadi sebelum
efektifitas A selesai dikerjakanji
• A
i j

• Dalam penyusunan NP diperlukan 2 perjanjian, untuk


memudahkan penggambaran, yaitu:
• Perjanjian 1 : di antara dua saat (node) hanya boleh ada
satu aktivitas (panah) yang menghubungkannya
• Perjanjian 2 : aktivitas sama hanya boleh dipakai bila
tidak ada cara lain untuk menggambarkan hubungan
aktivitas yang ada dalam NP
Penggunaan EET dan LET pada network untuk
menentukan lintasan kritis:
Penggunaan network (NP) dan menentukan
lintasan kritis
• Berapa lama proyek dapat diselesaikan : 4 jalur

1. A-D-F-H-I = 5+7+5+4+2 = 23 hari


2. B-E-F-H-I = 3+10+5+4+2 = 24 hari
3. C-G-H-I = 10+9+4+2 = 25 hari
4. B-X-G-H-I = 3+0+9+4+2 = 18 hari

• Proyek dapat diselesaikan 25 hari (hari terpanjang)


• Dimana lintasan kritis (Critical Partnya)
• Lintasan kritis melalui aktivitas-aktivitas yang jumlah
waktunya paling lama : jadi melalui C-G-H-I
• Lintasan kritis adalah lintasan yang paling menentukan
penyelesaian proyek secara keseluruhan, digambarkan
dengan 2 (dua) garis anak panah
Apa gunanya mengetahui lintasan kritis:

• Penundaan pekerjaan pada “lintasan kritis”


menyebabkan seluruh proyek tertunda
penyelesaiannya

• Proyek dapat dipercepat, bila pada “lintasan kritis”


dapat dipercepat

• Pengawasan “control diketatkan pada “lintasan kritis”

• Kelonggaran waktu (time slack) terhadap pada


pekerjaan yang tidak dilalui pada pekerjaan kritis

Anda mungkin juga menyukai