PT.

OND LOGISTICS STANDARD

MEMBER OF ALFI/ILFA
Transportation Safety Standards
Oprational Procedure Standard

1.Mengendalikan pelaksanaan pengendalian dan pengontrolan

dalam pengiriman material sesuai dengan standar keamanan
perusahaan.
Tujuan
Standar oprasional prosedur bertujuan untuk :
1.Mengatur tata cara pemasangan alat-alat safety coil sesuai
standar keamanan perusahaan

Memberi pedoman kepada operator dalam melaksanakan dan

menerapkan standar safety coil perusahaan.

1
Transportation Safety Standards
Things that must be considered of safety coil :
1. Stopper
2. Kayu Chock
3. Rantai
4. Pengunci
5. Alas Karet
6. Karet Pengaman
7. Pemasangan Terpal
8. Tali Pengikat
9. Pengaman Pribadi

2
1. Stopper
o Dibutuhkan normalnya sebanyak 16 pcs per mobil trailer
o Semua stopper coil yang digunakan diwajibkan menggunakan karet yang diletakkan dibawah rak dalam kondisi yang
baik dan benar
o Regulasi penempatan tatakan tercantum pada gambar

Tidak Ada Alas Karet Ada Alas Karet

Rak Bengkok Alas Karet Sama Rata

33
1. Stopper

Alas Karet
melindungi goresan pada
coil karena gesekan
langsung antara coil dan
balok

44
1. Stopper

Alas Karet
Melindungi goresan pada
coil karena gesekan
langsung antara coil dan
balok

55
2. Kayu Chock
o Ukuran 10 cm × 10 cm × 1,2 m
oKayu Chock tersebut cukup kokoh dan cukup aman bagi
platform kendaraan
- Contoh : Kamper
o Dibutuhkan normalnya sebanyak 16 pcs balok per mobil
trailer
o Mencegah muatan coil bergerak secara horizontal.

66
3. Rantai
o Besi campur dengan komponen yang kuat dengan garis tengah sebesar 7 mm atau rantai transport “G70
memiliki ukuran diamter sebesar 10 mm atau rantai baja memiliki kekuatan minimum 3.0 ton (29,43 KN)
dengan ukuran diameter sebesar 10 mm
o Rantai memiliki Panjang 5 m dan 7 m
o Rantai harus dalam kondisi yang bagus untuk menahan semua daya angin biasa yang bertujuan untuk
menghindari perpindahan muatan
o Terdapat kaitan yang sesuai dengan bentuk rantai yang terdapat pada setiap ujung rantai yang dikaitkan
dibagian bawah mobil trailer
• Contoh : Dikaitkan pada tulang mobil trailer

10 mm

77
4. Pengunci
o Alat pengunci digunakan untuk mengencangkan
rantai yang dipasang pada ujung rantai, sehingga alat
pengunci yang digunakan harus sesuai dengan
ukuran rantai yang digunakan

Turnbuckle Ratcher Binder (Tracker)

88
5. Alas Karet
o Digunakan alas karet yang bersifat anti licin
o Alas karet yang bersifat anti licin dapat menjadi suatu
hambatan yang sangat baik untuk menahan terjadinya gerakan Conveyor Belt
pada muatan coil pada saat kendaraan sedang melaju atau
mengerem
o Alas karet yang digunakan untuk coil vertical ditempatkan di
antara pallet dengan lantai mobil trailer
o Alas karet yang digunakan untuk coil horizontal ditempatkan
di antara coil yang berada diatas tatakan dengan lantai mobil Conveyor Belt
trailer

Anti-slip Material

99
6. Karet Pengaman
o Ukuran 20 cm × 50 cm × 1 cm (Ketebalan karet)
o Karet pengaman digunakan sebagai pelindung coil untuk mencegah terjadinya gesekan pada rantai selama
perjalanan

Pemasangan karet pengaman

10
7. Pemasangan Terpal
o Coil sensitive terhadap air
• Muatan harus ditutup dengan terpal bersifat anti air Terpal anti air
(water proof) yang ditutup secara baik dan benar
o Setelah membungkus dan mengikat selesai
• Pastikan semua ujung tali telah diikat, dan lampu,
reflektor, nomor pelat dan tanda-tanda di bagian
belakang tidak terhalang oleh bagian terpal
o Muatan coil ditutup secara merata pada setiap sisinya
secara seimbang, sehingga mencegah terjadinya terpal
tertarik yang menyebabkan muatan terlihat di bagian
depan atau belakang.

Tidak boleh bolong

11
8. Tali Pengikat
o Muatan coil yang sudah ditutup dengan terpal, maka harus diikat dengan tali yang bertujuan agar
terpal kuat dan aman selama digunakan
o Tali pengikat yang digunakan untuk menahan muatan harus selalu diikatkan pada anchorage point
yang memiliki kekuataan memadai untuk menyangga muatan
o Tali harus dalam kondisi bagus dan dapat menahan semua daya angin biasa
• Untuk menghindari perpindahan muatan, tali harus ditegangkan secara benar dan tepat

Diikat dengan kencang dan benar

12
8. Tali Pengikat
1. Operator mempersiapkan peralatan safety coil di saat menunggu
proses dimulainya proses muat barang
2. Dilakukan penataan alas karet sebagai alas stopper, stopper coil,
balok ganjal, dan karet ban yang berfungsi sebagai pengganjal coil
3. Operator melakukan penyilangan rantai melalui lubang coil Prosedur Pengikatan
4. Kedua hook rantai dikaitkan pada salah satu bagian bawah sisi bak
5. Operator mengencangkan tracker hingga di rasa aman
6. Coil dengan muatan > 15 ton/coil menggunakan 4 rantai/coil,
sedangkan untuk muatan coil <15 ton/coil menggunakan tiga rantai
/coil, dan <10 ton/coil digunakan 2 rantai /coil
7. Pastikan ada ruang kosong antara coil, agar coil tidak saling
menempel untuk menghindari terjadinya gesekan yang dapat
menyebabkan kerusakan pada material
8. Coil ditutup dengan cover berlapis
9. Ikat dengan tambang minimal di 3 bagian, yaitu depan, tengah, dan
belakang

13
9. Perlengkapan Pengaman Pribadi
SAFETY
The standard safety equipment for factory area : HELMET
o Safety Helmet
SAFETY
o Helmet Strap VEST
o Safety Vest
o Safety Shoes SERAGAM
KERJA
o Safety Gloves SAFETY
GLOVES
o Long Sleeve Shirt

SAFETY
SHOES

14
15
Ketebalan karet pengaman yang
digunakan harus diperhatikan dengan
ketebalan yang pas untuk mencegah
terjadinya goresan pada coil yang
diangkut
Tracker atau pengunci yang digunakan
berada diantara rantai bawah dan rantai
atas
Hook harus melewati lashing point dan
mengunci pada rantai

16
 Cara Benar Menggunakan Tracker

Pengunci berupa Trunbuckle Ratchet Binder

memiliki cara kerja dengan membuka dan
memposisikan pengunci kedepan maupun
sebaliknya

17
 Do’s Don’ts
Mengetahui dan mempelajari keselamatan Berjalan diatas duck mobil trailer. Jika
kerja untuk menghindari diri dari adanya kondisi mengharuskan berjalan diatas
bahaya selama melakukan pekerjaan duck mobil trailer sebaiknya anda
berhati-hati saat berdiri atau melangkah
Apabila ingin turun dari duck mobil Melompat dari atas mobil trailer karena
trailer, gunakan tangga yang sudah akan membahayakan diri anda sendiri
disiapkan
Apabila kondisi harus naik keatas duck Hindari naik keatas mobil trailer karena
mobil trailer, gunakan tangga yang sudah akan membahayakan diri anda sendiri
disiapkan

Memperhatikan posisi pada saat ada Tidak berdiri di posisi lebih rendah atau
berdiri pada saat dilingkungan kerja berada di arah muatan atau coil yang
mudah bergerak

18
 Hal-hal yang harus diperhatikan selama proses Loading dan Unloading

Do’s Don’ts
Selalu berhati-hati terhadap pergerakan Mengabaikan pergerakan muatan selama
muatan selama proses loading dan proses loading dan unloading
unloading
Tidak berdiri di tengah muatan pada saat Berdiri ditengan muatan pada saat proses
proses loading dan unloading loading dan unloading
Tidak meletakkan tangan maupun bagian Tidak berhati-hati dan meletakkan tangan
badan yang lainnya terhadap muatan yang maupun bagian badan lainnya terhadap
masih belum stabil kedudukannya pada muatan yang masih belum stabil
saat proses loading dan unloading kedudukannya pada saat proses loading
dan unloading

19
Two Chains (Dua Rantai)
Sheet 1 2 4 o Untuk >15 ton/coil
Width Chain Chains Chains harus menggunakan
mm Tonnes
4 rantai/coil
600 1.6 3.7 5.2
650 2.3 4.4 6.2 Cara Pengikatan Coil dengan Dua Rantai
700 3 5.3 7.2
750 4.1 6.3 8.4
800 4.1 7.4 9.8
850 4.1 8.8 11.2
Pastikan posisi pengikatan
900 4.1 9.9 12.8 rantai menyilang kemasing-
950 4.1 9.9 14.6 masing Lashing Point
1000 4.1 9.9 16.5/14.7
1050 4.1 9.9 16.5/14.7

20