Anda di halaman 1dari 14

SISTEM INFORMASI

AKUNTANSI
2

Anggota Kelompok

• Bambang Catur Pambudi (1711031009)


• Witri Mut Waliyanti (1711031015)
• Iqbal Rizky Akbar (1711031067)
• Yanuardi Saputra (1711031077)
• M Nur Kalidasa (1711031113 )
• Meidiah Islamiati (1711031117)
3

KASUS OLICE MACE


Ollie Mace baru saja ditunjuk sebagai controller S. Dilley
& Company, sebuah perusahaan manufaktur milik
keluarga yang didirikan 28 tahun lalu. Perusahaan ini
memproduksi peralatan mobil. Keempat divisi
operasional utamanya adalah sistem pemanas (heat
treating), pencetakan (extruding), pemotongan peralatan
kecil (small parts stamping), dan perakitan (machining).
Penjualan tahun lalu dari tiap divisi berkisar antara $
150.000 hingga $ 3.000.000. Setiap divisi dari segi fisik
dan manajemen berdiri sendiri-sendiri, kecuali dalam hal
pengawasan yang secara terus-menerus dilakukan oleh
S. Dilley, pendiri perusahaan tersebut.
4

Sistem akuntansi di tiap divisi telah berubah sesuai dengan kebutuhan


dan kemampuan staf bagian akuntansinya. Mace adalah controller
pertama dalam sejarah perusahaan tersebut yang memiliki tanggung
jawab atas seluruh manajemen keuangan perusahaan. Dilley berharap
dapat pensiun dalam beberapa tahun ke depan dan menginginkan
Mace untuk memperbaiki SIA sebelum dirinya pensiun agar dapat
lebih mudah mengawasi kinerja tiap divisi.
5

Mace memutuskan bahwa sistem pelaporan keuangan


perusahaan harus didesain kembali agar memasukkan
beberapa fitur berikut ini :
• Sistem tersebut harus memberikan laporan atas
aktivitas bisnis yang seragam, tepat waktu, dan
akurat bagi para manajer. Laporan bulanan harus
seragam di semua divisi dan harus diselesaikan
pada tanggal 5 bulan berikutnya agar ada waktu
cukup bagi tindakan perbaikan yang akan terlihat
pengaruhnya pada kinerja perusahaan di bulan
berikutnya. Laporan keuangan perusahaan harus
tersedia juga pada saat yang sama.
6

• Laporan harus memberikan dasar untuk mengukur tingkat


pengembalian investasi (return on investment) untuk tiap
divisi. Jadi, sebagai tambahan atas akun pendapatan dan
pengeluaran, laporan harus menunjukkan aktiva yang
diberikan ketiap divisi.
• Sistem tersebut harus menghasilkan data anggaran yang
berarti untuk tujuan perencanaan dan pengambilan
keputusan. Anggaran harus mencerminkan tanggung
jawab manajerial dan memperlihatkan biaya untuk
golongan produk-produk utama.
7

Mace berkeyakinan bahwa dibutuhkan daftar akun yang baru untuk


mencapai tujuan-tujuan ini. Dia berkeinginan untuk membagi akun aktiva
menjadi enam kategori, seperti aktiva lancar, pabrik, dan perlengkapan. Dia
tidak memprediksi adanya kebutuhan untuk lebih dari 10 akun yang berada
di tiap kategori ini. Berdasarkan observasinya hingga saat ini, 100 akun
pembantu lebih dari cukup untuk setiap akun pengendali.
Saat ini tidak ada divisi yang memiliki lebih dari lima kelompok produk
utama. Mace memprediksi adanya maksimal enam cost center di setiap
kelompok produk, termasuk kelompok opersional dan non-operasional. Dia
melihat biaya umum divisi sebagai kelompok produk yang tidak
menghasilkan pendapatan. Akhirnya, secara umum Mace memperkirakan
bahwa setidaknya 44 akun biaya rutin ditambah dengan 12 akun lain-lain
sudah cukup untuk perusahaan tersebut.
8

Diminta :
» Rancanglah daftar akun untuk
Dilley & Company. Jelaskan
bagaimana cara anda membuat
struktur daftar akun untuk dapat
memenuhi kebutuhan dan
karakteristik operasional
perusahaan. Buatlah agar jumlah
total kode akun tetap seminimal
mungkin, tetapi tetap memenuhi
seluruh keinginan Mace.
9

PENYELESAIAN
Dalam membuat daftar akun untuk Diley & Company, ada beberapa hal
yang merupakan keinginan Mace yang perlu untuk diperhatikan. Hal-
hal tersebut adalah :
1. Laporan harus menunjukkan aktiva yang
diberikan ke tiap divisi
2. Akun aktiva dibagi menjadi enam kategori
3. Terdapat tidak lebih dari 10 akun untuk tiap
kategori
4. Tiap divisi tidak boleh memiliki lebih dari lima
kelompok produk utama
5. Terdapat maksimal enam cost center di setiap
kelompok produk
Dilley & Company
10

Daftar Akun
⋄ 1100. Aktiva Lancar
» 1180. Perlengkapan
⋄ 1110. Kas ⋄ 1181. Divisi heat treating
⋄ 1120. Kas Kecil ⋄ 1182. Divisi extruding
⋄ 1130. Piutang dagang ⋄ 1183. Divisi small parts
⋄ 1140. Piutang wesel ⋄ 1184. Divisi machining tamping
⋄ 1150. Piutang pegawai » 1190. Biaya di bayar di muka
⋄ 1160. Penyisihan piutang tidak ⋄ 1191. Pajak dibayar di muka
Tertagih ⋄ 1192. Asuransi di bayar di muka
⋄ 1170. Persediaan
» 1200. Investasi Jangka Panjang
⋄ 1171. Divisi heat treating ⋄ 1210. Surat-surat berharga
⋄ 1172. Divisi extruding ⋄ 1211. Surat berharga saham
⋄ 1173. Divisi small parts ⋄ 1212. Surat berharga obligasi
stamping
⋄ 1220. Investasi dalam perusahaan
⋄ 1174. Divisi machining ⋄ 1221. Divisi heat treating
⋄ 1222. Divisi extruding
⋄ 1223. Divisi small parts stamping
⋄ 1224. Divisi machining
11
⋄ 1230. Investasi aktiva tetap berwujud
⋄ 1231. Tanah
⋄ 1232. Mesin
⋄ 1240. Penyisihan dan untuk tujuan jangka panjang
⋄ 1241. Dana ekspansi
⋄ 1242. Dana pembayaran pensiun
⋄ 1250. Cash surrender value dari polis asuransi jiwa
» 1300. Aktiva Tetap Berwujud
⋄ 1310. Tanah
⋄ 1320. Gedung
⋄ 1321. Akumulasi depresiasi gedung
⋄ 1330. Mesin
⋄ 1331. Akumulasi depresiasi mesin
⋄ 1340. Kendaraan
⋄ 1341. Akumulasi depresiasi kendaraan
⋄ 1350. Furniture dan perlengkapan
⋄ 1351. Akumulasi depresiasi furniture dan perlengkapan
12

» 1400. Aktiva Tetap Tidak Berwujud


⋄ 1410. Biaya pendirian perusahaan » 2200. Utang Jangka Panjang
⋄ 1420. Hak paten ⋄ 2210. Utang obligasi
⋄ 1430. Hak cipta ⋄ 2220. Utang wesel jangka panjang
⋄ 1450. Merek dagang » 2300. Utang Lain-Lain
» 1500. Aktiva Lain-Lain ⋄ 2310. Utang obligasi jatug tempo
⋄ 1510. Bangunan dalam pengerjaan » 3100. Ekuitas
» 1600. Aktiva Belum Pasti ⋄ 3110. Modal disetor
⋄ 1610. Klaim perusahaan asuransi ⋄ 3111. Modal saham
⋄ 1620. Klaim atas pajak ⋄ 3112. Agio/disagio saham
» 2100. Utang Lancar » 3120. Laba tidak dibagi
⋄ 2110. Utang dagang ⋄ 3121. Belum ada tujuan
⋄ 2120. Utang wesel ⋄ 3122. Dicadangkan
⋄ 2130. Utang pajak » 3130. Modal penilaian kembali
⋄ 2140. Utang gaji
⋄ 2150. Utang bunga » 3140. Modal sumbangan
» 5100. Biaya-Biaya 13
» 5110. Harga pokok penjualan
» 4100. Pendapatan » 5120. Biaya gaji
⋄ 4110. Penjualan tunai ⋄ 5121. Biaya gaji bagian penjualan
⋄ 4111. Divisi heat treating ⋄ 5122. Biaya gaji pimpinan dan pegawai kantor
⋄ 4112. Divisi extruding
⋄ 5123. Biaya komisi salesman
⋄ 4113. Divisi small parts stamping
⋄ 4114. Divisi machining » 5130. Biaya perlengkapan
» 4120. Penjualan kredit ⋄ 5131. Biaya perlengkapan bagian penjualan
⋄ 4121. Divisi heat treating ⋄ 5132. Biaya perlengkapan bagian kantor
⋄ 4122. Divisi extruding » 5140. Biaya iklan
⋄ 4123. Divisi small parts stamping
⋄ 4124. Divisi machining » 5150. Biaya asuransi
» 4130. Retur penjualan » 5160. Biaya utilitas
» 4140. Diskon penjualan » 5170. Biaya Depresiasi
» 4150. Pendapatan bunga ⋄ 5171. Biaya depresiasi gedung
⋄ 5172. Biaya depresiasi mesin
» 4160. Pendapatan lain-lain ⋄ 5173. Biaya depresiasi kendaraan
⋄ 5174. Biaya depresiasi furniture dan perlengkapan
» 6100. Akun Ikhtisar
⋄ 6110. Akun ikhtisar
14

TERIMA KASIH

ADA YANG
DITANYAKAN ?

DIPERSILAHKAN

Anda mungkin juga menyukai