PENGEMBANGAN

KELEMBAGAAN SMK

Oleh : Edi Drajat Wiarto

Pengawas SMK Cabin I
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Prov. Jateng

ORIENTASI KEPALA SEKOLAH SMK SE JAWA TENGAH

TAHUN 2019
 PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 6 TAHUN 2018
TENTANG
PENUGASAN GURU SEBAGAI KEPALA SEKOLAH
Bab I pasal 1- Ketentuan Umum
 Kepala Sekolah adalah guru yang diberi tugas untuk memimpin dan mengelola satuan Pendidikan
BAB V PENUGASAN KEPALA SEKOLAH Pasal 12
(1) Penugasan Kepala Sekolah pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah termasuk
di daerah khusus dilaksanakan dengan periodisasi.

(2) Periodisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), setiap masa periode dilaksanakan dalam kurun waktu 4
(empat) tahun.

(3) Setelah menyelesaikan tugas pada periode pertama, Kepala Sekolah dapat diperpanjang penugasannya
paling banyak 3 (tiga) kali masa periode atau paling lama 12 (dua belas) tahun.

(4) Penugasan Kepala Sekolah periode pertama pada satuan administrasi pangkal yang sama paling sedikit 2 (dua)
tahun dan paling lama 2 (dua) masa periode atau 8 (delapan) tahun
 BAB VI TUGAS POKOK KEPALA SEKOLAH Pasal 15
Beban kerja Kepala Sekolah sepenuhnya untuk melaksanakan tugas pokok manajerial, pengemban
gan kewirausahaan, dan supervisi kepada Guru dan tenaga kependidikan.
 Penilaian prestasi kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan oleh atasan l
angsung sesuai dengan kewenangannya meliputi komponen sebagai
berikut:
a. hasil pelaksanaan tugas manajerial;
b. hasil pengembangan kewirausahaan;
c. hasil pelaksanaan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan;
d. hasil pelaksanaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan; dan
e. tugas tambahan di luar tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (1).
(4Penilaian prestasi kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukan berbasis
buk ti fisik peningkatan mutu 8 (delapan) standar nasional pendidikan
 Tantangan Tenaga Kerja Lulusan SMK

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Menurut Tingkat

Pendidikan, 2018
TPT
Pendidikan
Laki-Laki Perempuan Total
(1) (2) (3) (4)
<= SD 2.72 2.01 2.43
SMP 4.93 4.57 4.80
SMA Umum 7.18 9.45 7.95

SMA Kejuruan 11.04 11.67 11.24

Diploma I/II/III 6.02 6.01 6.02

Universitas 5.31 6.55 5.89
Sumber: BPS
Total 5.40 5.26 (Sakernas 2018) 5.34
TPT lulusan SMK adalah dua kali lipatnya dibandingkan dengan TPT Nasional,
kondisi ini terjadi baik pada laki-laki maupun perempuan. TPT Indonesia sebesar
5,34, sedangkan TPT lulusan SMK sebesar 11,24 pada tahun 2018.
 JALAN SUKSES
REVITALISASI SMK
 Program Revitalisasi
1. pengembangan dan penyelarasan kurikulum
dengan DUDI;
2. inovasi pembelajaran yang mendorong
keterampilan abad 21;
3. pemenuhan dan peningkatan profesionalitas
guru dan tenaga kependidikan;
4. standarisasi sarana dan srasarana utama;
5. pemutakhiran program kerja sama industri;
6. pengelolaan dan penataan lembaga;
7. serta peningkatan akses sertifikasi kompetensi

Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2016

 ROADMAP PENDIDIKAN REVITALISASI SMK 2019 - 2025
2014-2019 2020 - 2025
PRESIDEN
Insfrastruktur SDM
KEMDIKBUD 2016-2020 2021-2025 2026-2030
Refocusing Perluasan Kesinambungan

JATENG 2008-2013 2014-2019 2020-2025 2026-2030 2030-2036

Penguatan Percepatan Kemandirian Keberlanjutan
Konsolidasi
SMK N
2008-2013 2014-2019 2020-2025
SAYUNG
Konsolidasi Penguatan GURU
DEMAK Percepatan Peningkatan Mutu berbasis Digital

RPJMD 2018-
2023

Penyelaras Kualitas Produktivit Kewirausah

Promosi dan
INDIK tenaga
Deklarasi an dengan as dan a an dan
ATOR 35 kab/kota terampil
kebutuhan penopang kreativitas pusat
KUNCI Vokasi industri industri lulusan keunggulan
KATA Tenaga Produksi Center of
Deklarasi Revitalisasi
KUNCI Terampil dan Kreasi Exellence

KATA DEKLARASI Guru,siswa Tenaga Terampil, Produksi dan Kreasi,

Deklarasi Center of Exellence
KUNCI Revitalisasi
1

TANTANGANNYA
INDUSTRI 4.0
 ROAD MAP PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN SMK
100 % SMK 100 % SMK 100 % SMK 100 % SMK
SUSUN DAN SUSUN DAN SUSUN DAN
100 % SMK SUSUN DAN SAHKAN KTSP SAHKAN KTSP
SAHKAN KTSP
SUSUN DAN SAHKAN DGN BAIK, DGN BAIK,
DGN BAIK, SESUAI SESUAI
SAHKAN KTSP SESUAI SESUAI BATAS WAKTU BATAS WAKTU
KTSP BATAS BATAS WAKTU DAN APLIKASI DAN APLIKASI,
WAKTU DAN APLIKASI DAN H-1 H-1 DAN INOVATIF

2017 2018 2019 2021

2020
KUALITATIF
KUANTITATIF JML, WAKTU KUALITATIF
KUANTITATIF APLIKASI
TIME LINE
KUALITATIF APLIKASI
H-1
APLIKASI H-1 INOVASI KUR
Kebutuhan Kompetensi Revolusi Industri 4.0

Learning Process & Learning Outcomes

 Peningkatan strata
2 ( sekolah )

pemenuhan dan
peningkatan
profesionalitas
guru dan tenaga
kependidikan DIKLAT/KUR
INDUSTRI/ SUS
USAHA SERTIFIKASI
3 KERJASAMA INDUSTRI

SMK
PERTANIAN,Kesehatan,SOS
SMK TEHNIK,TIK

SMKSMSMK

P. Wisata
SMK BM,
SMK Kriya,ENERGI P,AGRE
BISNIS
 4 SERTIFIKASI

LSP P1
LSP P2

SERTIFIKASI
INDUSTRI
LSP P3
APA YANG HARUS KITA
LAKUKAN ?

Dr. Charles Allen

Prosser
 PERCEPAN REVITALISASI
Dr. Charles Allen Prosser
Prinsip Pendidikan Vokasional
dari Prosser
1. Pendidikan kejuruan akan efisien jika lingkungan dimana siswa
dilatih merupakan replika lingkungan dimana nanti ia akan bekerja.

2. Pendidikan kejuruan yang efektif hanya dapat diberikan dimana

tugas-tugas latihan dilakukan dengan cara, alat dan mesin yang
sama seperti yang ditetapkan di tempat kerja
 Dr. Charles Allen Prosser

7.Pada setiap jabatan ada kemampuan minimum yang harus dipunyai oleh seseorang agar
dia tetap dapat bekerja pada jabatan tersebut.
8.Pendidikan kejuruan harus memperhatikan permintaan pasar.
9.Proses pembinaan kebiasaan yang efektif pada siswa akan tercapai
10.jika pelatihan diberikan pada pekerjaan yang nyata (pengalaman sarat nilai).
11.Sumber yang dapat dipercaya untuk mengetahui isi pelatihan pada suatu okupasi
tertentu adalah dari pengalaman para ahli okupasi tersebut
12.Setiap pekerjaan mempunyai ciri-ciri isi (body of content) yang berbeda-beda antara
satu dengan yang lain.
13.Pendidikan kejuruan akan merupakan layanan sosial yang efisien jika sesuai dengan
kebutuhan seseorang yang memang memerlukan dan memang paling efektif jika
dilakukan lewat pengajaran kejuruan
 Dr. Charles Allen Prosser

14. de pengajaran yang Pendidikan kejuruan akan efisien jika

metodigunakan dan hubungan pribadi dengan peserta didik
mempertimbangkan sifat-sifat peserta didik tersebut.
15.Administrasi pendidikan kejuruan akan efisien jika luwes.
16.Pendidikan kejuruan memerlukan biaya tertentu dan jika tidak
terpenuhi maka pendidikan kejuruan tidak boleh dipaksakan
beroperasi

Sekolah vokasional yang dimaksud adalah sekolah yang menyediakan pelajaran untuk berbagai
jenis pekerjaan yang ada di industri
 TUGAS O BIDANG KEGIATAN ( PROYEK ) PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN
( 05) Peningkatan Tata Kelola ( 01 ) Peningkatan Kualitas
Pendidikan Pengajaran dan Pembelajaran
Kegiatan Prioritas :
1. Penguatan Penguatan Tata Kelola
05 01 Kegiatan Prioritas :
1. Penerapan Kurikulum dan Pola
Pemenuhan SPM Pendidikan Pembelajaran Inovatif
2. Penguatan Strategi Pembiayaan dan 2. Peningkatan Kompetensi dan
Efektivitas Pemanfaatan Anggaran Profesionalisme Pendidik
Pendidikan 3. Penguatan Kualitas Penilaian Pendidikan
3. Peningkatan Sinkronisasi Data Pokok 4. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Pendidikan Komunikasi
5. Pengintegrasian Softskill dalam

(04 ) Penjaminan Mutu 04 02 Pembelajaran

( 02 ) Wajib Uji Kompetensi

Pendidikan
KegiatanPrioritas :
Kegiatan Prioritas : 1. PenanSarana dan Prasarana Pendidikan
1. Penguatan Kapasitas dan Akselerasi (TUK)
Akreditasi
2. Perluasan Budaya Mutu Pendidikan
(SPMI)
03 2. Membentuk LSP
3. Siswa punya sertifikat Kompetensi
4. Guru punya Kompetensi
(03) Peningkatan Pengelolaan dan Penempatan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Kegiatan Prioritas :
1. Penempatan Pendidikdan Tenaga Kependidikan Sesuai Kualifikasi
dan Kompetensinya
2. Pemenuhan dan Distribusi Tenaga Pendidik Berbasis Kebutuhan
SMK BISA HEBAT
KS
VISIONER
DU / DI
CARE

GURU
HEBAT

WAS keren

Ortu,masy,siswa
Pemerintah, KOMPAK
 Hiduplah
Indonesia
raya

Indonesia tanah airku

NKRI HARUS KITA

JAGA MILIK KITA
BERSAMA
kathah kekirangan ipun, nyuwun gunging pangapunten
maturnuwun
 Dr. Edi Drajat Wiarto,M.Pd
 Pengawas SMK Prov. Jateng
 HP : 082133201505
 Kantor :
1. Cabang Dinas : Wilayah I
Jl. Gatot Subroto Kab. Semarang
2. BAN SM - Prov. Jateng
LPMP Gedung B Lantai 1
3. APSI. LPMPGedung Soekarno
Lantai 1
4. MKPS Gedung C Lante 2 Pintu 56
Dinas Pend dan K Jl.Pemuda SMG
 Rumah :
Jl. Candi Berlian II No. 63
Pasadena Kel: Kalipancur
Kec: Ngaliyan, Kota Semarang