Dept.

Ilmu Bedah

JOIN MEETING

RS IBNU SINA
 KASUS I
Abses CA Mammae Dextra post
operasi
Identitas Pasien
Nama : Ny.R Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 37 Thn RM : 19 97 51

Keluhan Utama Benjolan keluar dari dubur

Anamnesis terpimpin Pasien datang dengan keluhan luka pada payudara kirinya
yang dialami sejak kurang lebih 10 hari yang lalu,mulai
muncul sejak 4 hari setelah pasien di operasi. Nyeri ada,
nanah ada.Demam tidak ada,riwayat demam tidak ada.
mual tidak ada, muntah tidak ada. BAB kesan biasa BAK
kesan lancar.
Riwayat operasi (+) tanggal 04/09/2019 dengan diagnosa
Tumor Mammae Dextra di RS Ibnu Sina.
Riw. Keluhan yang sama sebelumnya tidak ada
Riw. Penyakit DM ada berobat teratur dengan insulin ,
Riwayat HT disangkal
Riwayat konsumsi meloxicam (+)
Pemeriksaan Fisis, Laboratorium
 Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Sakit sedang/Gizi cukup/Compos Mentis
Status Vitalis
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Nadi : 86 kali/menit
Pernapasan : 22 kali/menit
Suhu : 36.6oC
VAS : 3/10
 Status Lokalis

• Regio Mammae dextra

• Inspeksi :
– Tampak luka pada mammae dextra .Hiperemis (+) , darah (-) pus (+)
tampak luka bekas operasi (+)
 Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium : Laboratorium PA:
Darah Rutin Kesimpulan : Invasive ductal
carcinoma mammae dextra
WBC : 9.1x 103/ul
(well differetiated0 disertai
HB : 13.7 g/dl
comedo ductal carcinoma in
PLT : 274 x 103/ul
situ (high grade)
CT : 13’

BT : 2’
Radiologi :
Ureum/ Creatinine : 40/0.8
Chest Xray : foto thorax normal
GOT/GPT : 58/68

GDS : 308 mg/dL

DIAGNOSIS : Hemoroid Interna Grade IV
MANAGEMENT: Mastektomi
Pre-op :
• Informed consent
• Konsul anestesi
• Konsul interna
• Puasa 8 jam pre operasi
• Injeksi Antibiotik profilaksis 1 jam pre op
inj. Anbacim 1 vial/ IV

Post-op :
• IVFD RL 20 tpm
• Anbacim 1 gr/8 jam/iv
• Ketorolac 30 mg/8 jam/iv
• Ranitidin 50 mg/8 jam/iv
 KASUS II
CA Mammae Bilateral Metastasis
Identitas Pasien
Nama : Ny. A Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 29 Thn RM : 18 33 57

Keluhan Utama Luka pada payudara kanan

Anamnesis terpimpin Pasien masuk dengan keluhan luka pada pyudara
kanan sejak ±2 tahun yang lalu. Kela muncul awalnya
seperti benjolan sebesar kelereng yang lama kelamaan
membentuk luka. Nyeri (+) darah (+) demam (-) riwayat
demam (-) mual (-) muntah (-). BAB dan BAK kesan
normal. Keluhan diserti begkak pada lenan kanan yang
timbul ±1 tahun.Setela timbulny luka pada payudara.
Riwya Operasi (-) riwayat Hipertesi (-) Riwayat DM -)
Riwyat kemoterapi (+) siklus 6.

Pemeriksaan Fisis, Laboratorium

 Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Sakit sedang/Gizi cukup/Compos Mentis
Status Vitalis
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Pernapasan : 20 kali/menit
Suhu : 36.5oC
VAS : 2/10
 Status Lokalis
Regio Mammae Dextra
Inspeksi :
• Tampakh luka ada payudara kanan. Hiperemis (+),
darah (+) pus (-)
 Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium :
Radioogi :
Darah Rutin
Foto Thorax : dalam batas normal
WBC : 5.5x 103/ul

HB : 12.3 g/dl

PLT : 263x 103/ul

HbsAg : non reaktif

SGOT / SGPT : 31/29

Ureum/Creatinine : 40/0.9

GDS : 79 mg/dL
DIAGNOSIS : Tumor Mammae Dextra
MANAGEMENT: Salpingo ovarioktomi
Pre-op :
Post-op :
• Informed consent
• Anbacim vial / 8 jam / iv
• Konsul anestesi
• Ketorolac 10 mg/8 jam/iv
• Konsul interna
• Ranitidin amp/8 jam/iv
• Puasa 8 jam pre operasi
• Rawat luka
• PRC 1 bag
• Ganti Verban
• IVFD RL 28 tpm
• Anbacim 1 gr/iv
• Ranitidin 1amp/8jam/iv
• Ketorolac 1amp/8jam/iv
• Duragesic Patch