Tumor pada Skrotum

Disusun Oleh: Vivi Rizki, S.Ked (71 2017 058)

Pembimbing : Dr. Gunawan Tohir, Sp.B,M.M
Pendahuluan
Organ Tumor
Skrotum hidrokel
genitalia Skrotum
• penumpukan cairan
• Eksterna • Organ • Hidrokel yang berlebihan di
• Interna genitalian • Epididimitis antara lapisan
eksterna yang • Varikokel parietalis dan
lapisannya
• Torsio testis viseralis tunika
kulit, fascia vaginalis
superficialis, • Orkitis
fascia • Hernia
spermatica dan inguinalis
tunika vaginalis
Pendahuluan

• Pembengkakan skrotum (unilateral ataupun bilateral)

Manifestasi • rasa tidak nyaman
Klinis

• 80-90% baayi laki-laki

• 90 -95% di antaranya akan menghilang spontan sebelum
Angka usia 2 tahun
Kejadian • 1:100laki-laki dewaasa

• Pasien R
• Laki-laki 9 tahun 7 bulan
Laporan • keluhan skrotum kiri yang membesar sejak usia 1 tahun 6
Kasus ini bulan dan tidak terasa nyeri.
Laporan
Kasus
 Identitas
• Nama :R
• Tgl Lahir/ Umur : 27 Maret 2010 (9 tahun 7 bulan)
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Alamat : Jl. TPA Sukawinatan, Sukarami, Palembang
• Status : Belum Menikah
• Pekerjaan : Pelajar
• Agama : Islam
• MRS : 27 Maret 2010
• No.RM : 58.20.88
• No. Telepon : 0887-7112-633
ANAMNESIS (AUTO DAN ALLOANAMNESIS
PADA TANGGAL 22 OKTOBER 2019)
KELUHAN UTAMA
• Kantong buah zakar kiri membesar
R I WAYAT P E R J A L A NA N
P E N YA K I T
• Pasien datang dibawa orangtuanya ke
Poliklinik Bedah RSUD Palembang Bari
dengan keluhan kantung buah zakar kiri
membesar sejak + 8 tahun yang lalu saat
pasien berusia 1,5 tahun. Orangtua pasien
mengatakan kantong buah zakar biasa
terlihat membesar ketika anaknya selesai
beraktifitas atau bermain juga saat pasien
menangis. Kemudian keesokan harinya
terlihat sedikit mengecil tetapi tidak sampai
sama ukuran kanan dan kiri. Sejak usia 1,5
tahun orangtua pasien mengatakan benjolan
tersebut terus membesar.
RIWAYAT PERJALANAN PENYAKIT

• Pasien maupun orangtuanya menyangkal adanya pembesaran kantong buah

jakar yang bisa hilang timbul saat pasien berdiri, batuk atau mngedan, sedangkan
saat posisi berbaring atau bila benjolan didorong kedalam maka benjolan akan
hilang. Pasien maupun orangtuanya menyangkal adanya keluhan terasa berat
terutama saat posisi berdiri dan berwarna kebiruan. Pasien maupun
orangtuanya menyangkal adanya nyeri di kantong buah zakar, mual-muntah,
demam. Riwayat pernah menggunakan selang kencing disangkal. Riwayat trauma
pada buah zakar juga disangkal.
Riwayat Riwayat
penyakit penyakit Riwayat
dahulu: keluarga penyakit
Riwayat dengan gejala
parotitis (-) yang sama
dalam keluarga
disangkal
Riwayat BAK
seperti kencing
nanah ataupun
kencing darah
(-)
Pemeriksaan fisik
• Keadaan umum : Baik
• Kesadaran : compos mentis
• Tekanan darah : 100/70 mmHg
• Nadi : 72x/menit, reguler, isi-tegang
an cukup.
• Pernafasan : 20x/menit,
• Suhu : 36,8 o C
 PEMERIKSAAN SPESIFIK
Kulit
• Warna sawo matang, turgor kembali cepat,
ikterus pada kulit (-), sianosis (-), scar (-), pucat
pada telapak tangan dan kaki(-), pertumbuhan
rambut normal.
Mata
• Eksophtalmus dan endopthalmus (-), edema
palpebra (-), konjungtiva anemis (-), pupil
isokor, reflek cahaya +/+, pergerakan mata ke
segala arah baik.

KGB Hidung
• Tidak ada pembesaran KGB pada daerah axilla, • Bagian luar tidak ada kelainan, septum tidak
leher, inguinal dan submandibula serta tidak deviasi, tidak ditemukan penyumbatan maupun
ada nyeri penekanan. perdarahan.

Kepala Telinga
• Normocephali, simetris, ekspresi sesuai. • Nyeri tekan processus mastoideus (-),
pendengaran baik.
 PEMERIKSAAN SPESIFIK
Mulut
• Tonsil T1-T1, atrofi papil lidah (-), gusi
berdarah (-), stomatitis (-), rhageden (-), bau
pernapasan khas (-), faring tidak ada kelainan.
Leher
• Pembesaran kelenjar tiroid tidak ada, JVP (5-2)
cm H20, kaku kuduk (-).
Dada
• Bentuk dada simetris, nyeri tekan (-), nyeri
ketok (-), krepitasi (-)
Paru-paru
• I : Statis,dinamis simetris kanan = kiri,
• P : Stem fremitus kanan = kiri
• P : Sonor kedua lapangan paru
• A : Vesikuler (+) normal kanan = kiri, ronkhi (-
), wheezing (-)
Jantung
• I : Ictus cordis tidak terlihat
• P : Ictus codis tidak teraba
• P : Batas jantung dalam batas normal
• A: HR = 82x/menit murmur(-), gallop (-)
 PEMERIKSAAN SPESIFIK
Perut
• I : datar, venektasi(-)
• P : lemas, nyeri tekan (-)
• P : shiftting Dullness (-)
• A: bising usus (+) normal
Extremitas atas :
• Eutoni, eutrophi, gerakan bebas, kekuatan
+5, nyeri sendi (-), edema (-), jaringan parut
(-), pigmentasi normal, acral hangat, turgor
kembali cepat, clubbing finger (-).
Extremitas bawah :
• Eutoni, eutrophi, gerakan bebas, kekuatan
+5, nyeri sendi (-), edema pretibial (+/+),
jaringan parut (-), pigmentasi normal, acral
hangat, clubbing finger (-), turgor kembali
cepat.
Pemeriksaan fisik Genital
Palpasi :
Inspeksi : • Palpasi pada skrotum kiri terasa fluktuasi (+)
• Tampak skrotum kiri lebih besar dari skrot • Ukuran skrotum kiri 2,5x6 cm dan kanan 2x4,
um kanan. 5 cm
• Hiperemi (-), • Relatif kenyal, berbentuk oval, berbatas
• Pasien diminta mengedan dan batuk. skr tegas dan
otum tidak membesar. • nyeri tekan (-), tidak dapat di reposisi, peneru
• Jaringan sikatrik (-) san implus waktu batuk (-)
• Bekas operasi (-)

Auskultasi :
Tidak terdengar bising usus
Pemeriksaan
penunjang

Transilumisasi atau diafanoskopi

Saat dilakukan transiluminasi terlihat trans
lusen. Jadi pada pasien pemeriksaan Tran
siluminasi scotum kiri (+)

Jenis pemeriksaan Hasil Unit Nilai Rujukan

hemoglobin 13,4 g/dL 14-16

leukosit 9,0 10*3/uL 5-10
trombosit 471 10*3/uL 150-400
bleeding time 3
cloting time 9 s 10-15
 Resume
• pasien R berusia 9 tahun 7 bulan mengeluh buah zakar kiri membesar sejak pasien
berusia 1,5 tahun,
• biasa terlihat membesar ketika anaknya selesai beraktifitas atau bermain juga saat
pasien menangis, lalu keesokan harinya terlihat sedikit mengecil
• Benjolan terus membesar. keluhan nyeri di skrotum, mual-muntah, dan demam
disangkal.
• vital sign TD: 100/70 N: 72x/menit RR: 20x/menit dan Temp: 36,80C.
• Pemeriksaan fisik genitalia, skrotum kiri tambak lebih besar dari skrotum kanan,
dengan ukuran kiri 2,5x6 cm dan kanan 2x4,5 cm. pada skrotum kiri terasa fluktuasi
(+), relatif kenyal, berbentuk oval, berbatas tegas dan nyeri tekan (-). Dari pemeriksaan
auskultasi tidak terdengar bising usus.
• Hasil pemeriksaan penunjang transiluminasi (+).
• Pasien didiagnosis dengan hidrokel communican sinistra derajat III dan terapi yang
direncanakan yaitu hidrokelektomi.
Diagnosis Kerja Diagnosis Tatalaksana
Banding

• Hidrokel • Hidrokel • Pasien

communican • Hernia inguinal direncanakan
sinistra derajat • Varikokel dilakukan
III tindakan
• Torsio testis
operatif
• Epididimitis (hidrokelektomi)
• Orkitis
Thank you