ASSALAMUALAIKUM

KELOMPOK 3
ANGGOTA KELOMPOK :
1. Maulydiah Hd. Salma (A1E017023)
2. Selly Diani Sari (A1E017047)
3. Oktaviyani Rosniadi P (A1E017049)
4. Rokhimatul Mutia (A1E017051)
KONFIGURASI
ELEKTRON
PADA ATOM
 BILANGAN
SEJARAH KUANTUM
PENEMUAN
ELEKTRON

ATURAN
PENULISAN JENIS
KONFIGURASI KONFIGURASI
ELEKTRON ELEKTRON
SEJARAH PENEMUAN
ELEKTRON
 KONFIGURASI
ELEKTRON ???

Dan APA
KEGUNAANNYA???
 ATURAN KONFIGURASI
ELEKTRON
ATURAN AUFBAU

KAIDAH HUND

ASAS LARANGAN PAULI

 ATURAN AUFBAU
Misalnya kita akan menuliskan konfigurasi
elektron mulai dari unsur boron ke neon yang
sama-sama memiliki subkulit 2p
1. B (Z = 5) konfigurasinya 1s2 2s2 2p1
2. C (Z = 6) konfigurasinya 1s2 2s2 2p2
3. N (Z = 7) konfigurasinya 1s2 2s2 2p3
4. O (Z = 8) konfigurasinya 1s2 2s2 2p4
5. F (Z = 9) konfigurasinya 1s2 2s2 2p5
6. Ne (Z = 10) konfigurasinya 1s2 2s2 2p2
Urutan tingkat energi:
1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 4s 2 3d 10 4p 6 5s 2 4d 10 5p 6 6 2 4f 14 5d 10 6p 6 7s 2 5f 14 6d 10
7p 6
 KAIDAH HUND
Aturan ini mengikat bahwa:
“Proses pengisian elektron ke dalam orbital pertama kali akan mengisi semua
orbital dengan tingkat energi yang sama terlebih dahulu sebelum
memasangkan dengan elektron lain di orbital yang setengah penuh. Jadi tidak
boleh mengisi langsung dua elektron pada satu orbital yang sama.”
Contoh:
Konfigurasi elektron pada unsur Nitrogen (Z=7) adalah 1s 2 2s 2 2p 3 maka
pengisian elektron pada orbitalnya yang tepat adalah

↑↓ ↑↓ ↑ ↑ ↑
 KAIDAH HUND
Aturan ini berkaitan dengan orbital penuh dan setengah penuh.
pengisian elektron dibuat dengan spin searah terlebih dahulu.
Contoh: Orbital p penuh Orbital p setengah penuh

↑ ↓ ↑↓ ↑ ↓ ↑ ↑ ↑

↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑
 ASAS LARANGAN PAULI
Aturan larangan pauli ini menyatakan bahwa tidak akan pernah ada dua
elektron yang memiliki 4 bilangan kuantum yang sama. Mungkin tiga bilangan
kuantum pertama (n,l, dan m) masih bisa sama tapi bilangan quantumnya tetap
tidak bisa sama semua karena dalam satu kotak orbital tunggal dapat
menampung hingga dua elektron yang berputar saling berlawanan. Satu elektron
berputar ke atas (ms = +1/2) dan elektron lain berputar ke bawah (ms=-1/2).
Dengan adanya larangan pauli ini maka masing-masing subkulit hanya memiliki 2
elektron dalam tiap orbitalnya.
Sub Kulit s memiliki 1 orbital yang bisa menampung 2 elektron.
Sub Kulit p memiliki 3 orbital yang bisa menampung 6 elektron
Sub Kulit d memiliki 5 orbital yang mampu menampung 10 elektron.
Sub Kulit f memiliki 7 orbital yang mempu menampung 14 elektron.
 ASAS LARANGAN PAULI
Contoh:
Misalnya pada subkulit 1s, pada subkulit tersebut maksimal 2 elektron. Kedua elektron
tersebut memiliki bilangan kuantum utama, kuantum azimuth, dan kuantum magnetik
yang sama yaitu
Kuantum Utama (n) = 1
Kuantum Azimut (l) = 0
Kuantum Magnetik (m) = 0
Akan tetapi untuk bilangan kuantum spinnya akan berbeda. Satu elektron punya
kuantum spin +1/2 dan satunya punya bilangan kuantum spin -1/2.
1s orbital
↑↓ ↑↓

H He
 BILANGAN KUANTUM

a) Bilangan Kuantum Utama (N)

b) Bilangan Kuantum Azimut (L)
c) Bilangan Kuantum Magnetik (m)
d) Bilangan Kuantum Spin (S)
 Bilangan Kuantum Utama (N)
 Menyatakan ukuran dan tingkat energi orbital
 Berhubungan dengan kulit
Harga bilangan kuatum utama merupakan bilangan bulat positif dalam
dimulai dari satu.
Harga bilangan kuantum utama(n) : 1,2,3,4…..
Tingkat energi ke : 1,2,3,4…...
Sesuai dengan lintasan ke : 1,2,3,4…..
Sesuai dengan kulit atom : K,L,M,N….
Contoh :
N = 1s2 2s2 2p3
7
n=2
 Bilangan Kuantum Azimut (L)
 Menyatakan bentuk orbital
 Berhubungan dengan subkulit
 Nilai l bisa memiliki bilangan bulat mulai dari 0 sampai n-1.
s p d f
l 0 1 2 3
contoh
7N = 1s 2 2s2 2p3

l=1
BENTUK
ORBITAL?
 Bilangan Kuantum Magnetik (M)
 Menyatakan orientasi ruang orbital
 Berhubungan dengan orbital setiap subkulit
 Harga bilangan kuantum magnetik dari -l hingga +l termasuk harga
0. contoh
N = 1s 2 2s2 2p3
s d 7
0 -2 -1 0 +1 +2 ↑ ↑ ↑
-1 0 +1
p f
m = +1
-1 0 +1 -3 -2 -1 0 +1 +2 +3
 Bilangan Kuantum Spin (S)
 Berhubungan dengan arah rotasi elektron pada orbital
 Nilai s bisa memiliki bilangan +1/2 atau -1/2.

contoh
↑ ↑↓ N = 1s 2 2s2 2p3
7
s +1/2 -1/2 ↑ ↑ ↑

spin = + 1/2
 JENIS KONFIGURASI
ELEKTRON
KULIT : K L M N O P Q
1 2 3 4 5 6 7

SUBKULIT : s p d f
2e 6e 10e 14e

ORBITAL :

ket : masing-masing orbital maksimal ditempati oleh 2 elektron :

 KONFIGURASI KULIT
Konfigurasi yang diurutkan berdasarkan kulitnya
contohnya :

37Rb

Konfigurasi tingkat energi : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 2 4p 6 5s 1

Konfigurasi kulit : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 24p 6 5s 1
2 8 18 8 1
KONFIGURASI TINGKAT ENERGI

Urutan tingkat energi:

1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6
5s2 4d10 5p6 62 4f14 5d10 6p6 7s2
5f14 6d10 7p6
 KONFIGURASI KESETABILAN
+s 2d4 ↑↓ ↑↓ ↑ ↑ ↑ ↑ Tidak Stabil
+s 2d5 ↑↓ ↑ ↑ ↑ ↑ ↑ Stabil
+s 2d9 ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑ Tidak Stabil
+s 1d10 ↑ ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑↓ Stabil

keterangan : konfigurasi kesetabilan tidak selalu ada

KONFIGURASI KESETABILAN
KONFIGURASI SINGKAT (GAS MULIA)
• Menunakan notasi susunan atom gas mulia terdekat dengan
nomor atom yang lebih kecil
• Gas mulia : 2 He, 10 Ne, 18 Ar, 36 Kr, 54 Xe, 86 Rn

Contoh :

20 Ca

Konfiguraso tingkat tinggi : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 2

Konfigurasi singkat / gas mulia : [ 18Ar] 4s 2
KONFIGURASI SINGKAT (GAS MULIA)
 KONFIGURASI ION
• Konfigurasi elektron dengan mengubah atom menjadi ion
(kation/anion) terdekat untuk mencapai kesetabilan
• jika jumlah elektron di kulit terluar
1 2 3 → melepaskan elektron
+1 +2 +3 → kation
• jika jumlah elektron dikulit terluar
5 6 7 → menyerap elektron
-3 -2 -1 → anion
 KONFIGURASI ION

Contohnya :

19K
Konfigurasi tingkat energi : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 4s 1
Konfigurasi ion : 19K+ 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 atau 19K+ (Ar)
 CONTOH SOAL

Buatlah konfigurasi elektron tingkat energi,

kesetabilan , kulit, singkat, dan ion pada 51Sb dan 29Cu !
 PEMBAHASAN SOAL

51Sb
a) Konfigurasi tingkat energi : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 2 4p 6 4d 105s 2 5p 3
b) Konfigurasi kesetabilan : -
c) Konfigurasi kulit : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 2 4p 6 4d 10 5s 2 5p 3
2 8 18 18 5
d) Konfigurasi singkat : [ 36Kr] 5s 2 4d 10 5p 3
e) Konfigurasi Ion : 51Sb 3- 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 4s 23d 10 4p 6 5s 2 4d 10 5p 6
 PEMBAHASAN SOAL
29Cu
a) Konfigurasi tingkat energi : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 4s 2 3d 9
b) Konfigurasi kesetabilan : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 4s 1 3d 10
c) Konfigurasi kulit : 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 6 3d 10 4s 1
2 8 18 1
d) Konfigurasi singkat : [ 18Ar] 3d 10 4s 1
e) Konfigurasi Ion + 10
: 29 Cu [ 18 Ar] 3d
ADA PERTANYAAN ?