Anda di halaman 1dari 11

KONFIGURASI ELEKTRON

dan diagram orbital

Oleh :
Mujianti,S.Pd
Kompetensi Dasar & Tujuan Pembelajaran
 Kompetensi Dasar
KD 3.3 Menjelaskan konfigurasi elektron dan pola konfigurasi
elektron terluar untuk setiap golongan dalam tabel
periodik
 Tujuan Pembelajaran
Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan
dapat :
1. Menjelaskan prinsip dan aturan penulisan konfigurasi
elektron
2. Menuliskan konfigurasi elektron dalam bentuk diagram orbital
G
O
L
O
N
G
A
N

PERIODE
Pengertian Konfigurasi Elektron

Konfigurasi
Elektron adalah :
Gambaran
penyebaran
elektron dalam
orbital-orbital
kulit elektron
Prinsip-Prinsip dalam Penentuan
Konfigurasi Elektron
1. Prinsip Aufbau
“pengisian orbital
dimulai dari subkulit
yang tingkat
energinya rendah ke
tingkat yang
energinya tinggi”
Contoh :
8O : 1s 2s 2p
2 2 4
 Kestabilan penuh dan setengah penuh
Berdasarkan hasil percobaan, ditemukan beberapa penyimpangan penulisan
konfigurasi elektron berdasarkan aturan aufbau
 Atom akan lebih stabil bila kulit atau sub kulit terisi elektron penuh atau
setengah penuh terutama pada sub kulit d
 Contoh:
24Cr
Orbital d maksimum berisi 10 elektron akan lebih stabil jika orbital d diisi 5
atau 10 elektron, sehingga konfigurasinya
:1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5
BUKAN
:1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d4
29Cu
Konfigurasinya:
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d10
BUKAN
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d9
2. Larangan Paulli
“tidak ada dua elektron dalam satu atom yang mempunyai keempat bilangan
kuantum yang sama”
Misal :
Helium memiliki dua elektron yang terletak pada orbital yang sama. Kedua elektron
memiliki harga bilangan kuantum n, l, dan m yang sama, tetapi bilangan s yang
berbeda
2He : 1s2
Nilai bilangan kuantum :
n :1 n :1
l :0 l:0
m :0 m: 0
s : +1/2 s : -1/2
Harga s beda
3. Aturan Hund
“pengisian orbital dari satu subkulit, mula-mula elektron menempati
orbitalnya sendiri, baru kemudian berpasangan”
 Penyingkatan penulisan konfigurasi elektron dapat
dilakukan berdasarkan konfigurasi elektron gas mulia
2He = 1s2
10Ne = 1s2 2s2 2p6
18Ar = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
36Kr = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6
54Xe = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p6
86Rn = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p6 6s2
4f14 5d10 6p6

CONTOH:
11Na = 1s2 2s2 2p6 3s1 atau [Ne] 3s1
Untuk penulisan konfigurasi
a. Elektron Ion
contoh :
17Cl - : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

menjadi 17Cl - : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

(menangkap 1 elektron)
b. Subkulit d Cenderung Penuh (d10) atau Setengah Penuh (d5)
contoh :
24Cr : (Ar) 3d4 4s2 menjadi
24Cr : (Ar) 3d 5
Jawablah pertanyaan berikut :
Buatlah Konfigurasi elektron dari
16S serta gambarkan diagram
orbitalnya.

Anda mungkin juga menyukai