Jika pernah, pengetahuan tentang bilangan kuantum tersebut akan sangat berguna
untuk mempelajari materi konfigurasi elektron pada kali ini.
Konfigurasi elektron adalah susunan elektron pada subkulit atom dalam orbital atom
atau molekulnya.
Harus diingat bahwa masing-masing orbital memiliki batas elektron yang dapat
mengisinya. Berikut penjelasannya.
Ada beberapa aturan yang digunakan untuk menuliskan konfigurasi elektron , yaitu :
1. Asas Aufbau
Berdasarkan asas Aufbau, pengisian elektron pada orbital dimulai dari subkulit
yang memiliki tingkat energi lebih rendah ke tingkat energi yang lebih tinggi.
23V = 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d
2 2 6 2 6 2 3
2. Aturan Hund
Berdasarkan aturan Hund, jika elektron tersebar dalam orbital dengan tingkat
energi yang sama, elektron tidak akan berpasangan sebelum orbital tersebut terisi
penuh.
Contoh :
Yang memenuhi aturan Hund adalah penulisan pada nomor (ii), karena elektron
harus mengisi seluruh orbital terlebih dahulu sebelum berpasangan.
3. Larangan Pauli
Berdasarkan larangan Pauli, dalam suatu atom tidak boleh terdapat dua elektron
yang memiliki keempat bilangan kuantum (n, l, m, dan s) yang sama. Jika dua
elektron menempati orbital yang sama, maka bilangan kuantum spin dua elektron
ini harus berbeda.
Contoh :
Pada orbital 2p4, masing-masing elektron pada orbital tersebut memiliki keempat
bilangan kuantum yang tidak sama.
Untuk bilangan kuantum subkulit ke -5, n = 2, l = 1, m = -1, s = +½
2He = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p6 6s2 4f14 5d10 6p6
10Ne = 1s 2s 2p
2 2 6
18Ar = 1s 2s 2p 3s 3p
2 2 6 2 6
36Kr = 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p
2 2 6 2 6 2 10 6
54Xe = 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p
2 2 6 2 6 2 10 6 2 10 6
86Rn = 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p
2 2 6 2 6 2 10 6 2 10 6 2 14 10 6