Industri Polimer
Industri Polimer
POLIMER
RIZKY FRIO ABIMANYU (17612045)
NADIA RIPKI (17612050)
A S R I L U T H F I YA H ( 1 7 6 1 2 0 5 5 )
CONTOH PERUSAHAAN INDUSTI
POLIMER DI INDONESIA
• PT Dynaplast Cikarang 2
• PT Polychem Indonesia Tbk
• PT Impack Pratama Industri
BAHAN BAKU
• Plastik (PE), Plastik adalah bahan yang elastik, tahan panas, mudah dibentuk, lebih ringan dari kayu, dan tidak
berkarat oleh adanya kelembapan. Plastik selain harganya murah, juga dapat digunakan sebagai isolator dan
mudah diwarnai.
• Cat adalah produk dari industri pelapis permukaan, bertujuan untuk menjaga keawetan bahan yang dilapisi (kayu,
logam atau tembok) dan untuk estetika (keindahan). Fungsi cat ini yaitu memberikan ikatan yang baik antara
permukaan benda dan cat pelapis.
• Tekstil ( Nilon ) Kata tekstil berasal dari bahasa latin “texer” yang berarti menenun. Tekstil dibuat dari serat yang
dipintal, ditenun, dirajut, dianyam atau dibuat jala benang. Serat dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu serat
alami dan serat sintetik. Serat alami (wol, sutera, katun, dan rami) pada umumnya pendek dengan panjang 1,3-20
cm. Serat alam berasal dari kapas akan menghasilkan kain yang lunak dan menyerap air sehingga baik untuk
dibuat handuk, sprei, maupun pakaian.
• PVC (Polivinil klorida) Monomer dari PVC (poli vinil klorida) adalah etena yang satu atom hidrogen diganti
(substitusi) dengan atom klorida. Jenis PVC elastik dimanfaatkan untuk penutup lantai, bola mainan, sarung
tangan, jas hujan. PVC keras dimanfaatkan sebagai pipa listrik atau pipa air, kartu kredit. Kedua jenis PVC
memiliki sifat sama yaitu tahan cuaca dan isolator.
• Perekat adalah bahan untuk menggabungkan dua benda pada permukaannya, contohnya semen, pelapisan tablet,
lem, maupun getah. Mekanisme kerja perekat adalah perekatan mekanik atau fisika dan perekatan kimia.
• Polistirena adalah polimer yang mengandung monomer stirena C6H5CH=CH2. Polimer ini termasuk golongan
termoplastik. Stirena dapat digunakan sebagai monomer karet sintetik. J
PROSES PENGOLAHAN POLIMER