Pembimbing
dr. Ariman Syukri, Sp.THT-KL
Benda asing dalam suatu organ adalah benda yang seharusnya tidak
ditemukan dalam suatu organ yang berasal dari luar tubuh atau
dalam tubuh.
Anatomi
Etiologi
Faktor penyebab adanya benda asing di liang telinga adalah:
Faktor kesengajaan, sering terjadi pada anak, karena memasukkan benda asing ke liang
telinga dengan sengaja dapat berupa biji-bijian, manik, krikil, karet penghapus, dan terk
adang baterai.
Faktor kecerobohan, sering terjadi pada orang dewasa, ditemukannya kapas cotton bud y
ang tertinggal, potongan korek api, patahan pensil, serangga kecil seperti kecoa, semut,
atau nyamuk.
Patofisiologi
Benda asing
Kesengajaan Kecerobohan
Usaha mengeluarkan
Komplikasi
Manifestasi klinis
Penurunan pendengaran apabila dibiarkan lama dalam telinga.
Nyeri.
Pendarahan pada telinga.
Kadang disertai vertigo
Menimbulkan trauma.
Diagnosis
Anamnesis
Anamnesis pada anak didapatkan dari keterangan orang tua ataupun anak, tergantung pada usia
anak. Keluhan yang muncul dapat berupa: adanya benda asing yang masuk ke telinga, keluhan ny
eri telinga, keluar cairan, penurunan pendengaran.
Pada orang dewasa datang dengan keluhan: masuk benda asing ke liang telinga, rasa tidak nyam
an pada liang telinga, liang terasa penuh atau
pendengaran berkurang.
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan benda asing diliang telinga dapat dilihat langsung menggunakan ortoskop.
Penatalaksanaan
Penatalaksanaan benda asing diliang telinga yaitu dengan mengeluarkan benda yang terdapat dili
ang telinga, tetapi usaha ini seringkali membuat benda terdorong lebih dalam.
Benda asing liang telinga bisa dikeluarkan dengan cara:
1. Menggunakan pengait, bila bendanya licin atau bulat .
2. Menggunakan Hartmann’s ‘crocodile’ forcep.
3. Menyemprot dengan cairan.
4. Menggunakan pengisap (suction). 5
Komplikasi
hal ini disebabkan dalam usaha mengeluarkan benda asing dari liang telinga.
Status Laporan Kasus
IDENTITAS PASIEN
Benda asing (kapas) masuk pada telinga kanan sejak 2 hari yang lalu.
Riwayat penyakit sekarang :
Pasien datang ke Poli THT RSUD Arifin Achmad dengan keluhan benda
asing (kapas) masuk ke telinga kanan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan di
sertai telinga berdenging, telinga terasa penuh, pendengaran berkuran
g tidak ada, keluar cairan dan darah juga tidak ada. Batuk, pilek, nyeri
tenggorok dan demam juga tidak dikeluhkan.
Riwayat penyakit dahulu :
- Riwayat keluhan yang sama sebelumnya (-)
- Riwayat alergi (-)
Rinne + +
Tes Garpu Tala
Weber Lateralisasi kanan
Schwabach Sama dengan pemeriksa Sama dengan pe
meriksa
Hidung
Nyeri ketok - -
Rinoskopi anterior
Pemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra
Vestibulum Vibrise + +
Radang - -
Cavum Nasi Lapang /Cukup Lapang/ Lapang Lapang
Sempit
Lokasi - -
Jenis - -
Sekret
Jumlah - -
Bau - -
Ukuran Eutrofi Eutrofi
Warna Merah Muda Merah Muda
Konkha Inferior
Permukaan Licin Licin
Edema - -
Ukuran Eutrofi Eutrofi
Warna Merah Muda Merah Muda
Konkha Media
Permukaan Licin Licin
Edema - -
Cukup lurus / deviasi Cukup lurus Cukup lurus
Permukaan Licin Licin
Septum
Warna Merah muda Merah muda
Spina - -
Krista - -
Abses - -
Perforasi - -
Lokasi - -
Bentuk - -
Massa
Ukuran - -
Permukaan - -
Warna - -
Konsistensi - -
Mudah digoyang - -
Pengaruh vasokonstriktor - -
Pemeriksaan Kelainan Dektra Sinistra
Simetris/ Tidak Simetris Simetris
Warna Merah Muda Merah Muda
Palatum Mole + Arkus Faring
Edema - -
Bercak/ Eksudat - -
Dinding Faring Warna Merah muda Merah muda
Detritus - -
Eksudat - -
Perlengketan den - -
gan pilar
Warna Merah muda Merah muda
Peritonsil Edema - -
Abses - -
Lokasi - -
Tumor Bentuk - -
Ukuran - -
Permukaan - -
Konsistensi - -
Prognosis :
Nasehat :
Tidak boleh sering menggunakan kapas (cotton bud) harus dengan pengawas
an orang tua.
Jangan mengorek telinga menggunakan jari tangan.
Pembahasan
Berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang telah dilakukan, maka dapat ditegakkan
diagnosis kerja pada pasien adalah corpus alineum kapas pada liang telinga kanan.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan terdapat benda asing pada liang telinga kanan.
Hal tersebut disebabkan karena pasien menggunakan kapas (cotton bud) tanpa pengawasan
orang tua.
Lanjutan...
Faktor risiko pada pasien ini adalah pasien memiliki kebiasaan mengorek telinga menggunakan ka
pas (cotton bud), sehingga besar risiko tertinggalnya benda asing di liang telinga.
Hal ini dapat menyebabkan nyeri, pendarahan pada telinga, dan kadang disertai dengan tuli atau
vertigo atau usaha untuk mengeluarkan benda asing tersebut menimbulkan trauma.
Prinsip penatalaksanaan pada pasien ini adalah mengeluarkan benda asing dari liang telinga, pem
berian antibiotik bila terdapat infeksi, serta menghilangkan faktor risiko.
Kesimpulan
Benda asing dalam suatu organ adalah benda yang seharusnya tidak ditemukan dalam suatu orga
n yang berasal dari luar tubuh atau dalam tubuh.
Faktor penyebab adanya benda asing di liang telinga dalam hal ini adalah faktor kesengajaan, seri
ng terjadi pada anak, karena memasukkan benda asing ke liang telinga dengan sengaja sehingga
ditemukannya kapas cotton bud yang tertinggal pada liang telinga.
Gejala klinis yang dapat ditemui yakni telinga terasa berdenging dan terasa penuh, serta terlihatn
ya benda asing di liang telinga, kemudian dapat juga diikuti dengan kurangnya pendengaran dan
nyeri apabila sudah terjadi komplikasi. Penatalaksanaannya dengan mengeluarkan benda asing ses
uai jenisnya, menghindari faktor predisposisi.