Anda di halaman 1dari 15

Jon Madi

Mekanisme persalinan
dengan presentasi belakang kepala
 96 % janin  presentasi kepala  ubun-ubun
kecil di depan
 Presentasi kepala  kepala lebih besar dan lebih
berat serta bentuk uterus seperti buah alpokat 
volume bokong dan ekstremitas yang lebih besar
berada di atas (ruang lebih luas) sedangkan
kepala berada dibawah di ruang yang lebih sempit
 3 faktor penting pada persalinan :
1. Kekuatan ibu  kekuatan his & mengedan
2. Keadaan jalan lahir
3. Janin
Mekanisme persalinan
dengan presentasi belakang kepala
 His  menyebabkan servik membuka  mendorong
janin ke bawah  masuk kedalam rongga panggul
 Kepala masuk pintu atas panggul umumnya
sinklitismus  sutura sagitalis saat masuk pintu atas
panggul berada pada titik tengah diameter tranversal
pangul atas  arah sumbu kepala janin tegak lurus
dengan bidang pintu atas panggul
Dapat juga terjadi keadaan :
- Asinklitismus anterior  sumbu kepala membuat
sudut lancip ke depan PAP
- Asinklitismus posterior  sumbu kepala membuat
sudut lancip ke belakang PAP
Anterior asynclitism Normal synclitism Posterior asynclitism
Naegele's obliquity Litzmann's obliquity Ear
presentation
Mekanisme persalinan
dengan presentasi belakang kepala

1-Engagement
Diameter terbesar kepala (BPD) melewati pintu atas
panggul  terjadi dalam minggu terakhir kehamilan
pada primipara atau saat persalinan pada multipara

Kepala janin masuk panggul  melintang atau miring


 LOT  40 %
 ROT 20%
 OP 20% (ROP >LOP)
 ROA / LOA 20%
2-Descent
Masuk atau turunnya kepala kedalam panggul dan
mencapai dasar panggul
 Nullipara  engagement terjadi sebelum inpartu
dan penurunan kepala terjadi saat kala II
 Multipara penurunan kepala bersamaan dengan
engagement
 Merupakan parameter kemajuan persalinan
 Ditentukan kontraksi uterus dan penipisan serviks
3-Fleksi
Kepala yang turun ke dasar panggul mendapat
tahanan dari dasar panggul, serviks dan dinding
panggul  karena sumbu kepala dan sumbu badan
janin tidak segaris maka kepala akan mengalami
fleksi  hukum Koppel

Flexion of the head; conversion from


occipitofrontal to suboccipitobregmatic
diameter typically reduces the anteroposterior
diameter from nearly 12- to 9.5 cm.
Derajat fleksi kepala
A. Flexion poor.
B. Flexion moderate.
C. Flexion advanced.
D. Flexion complete.
A

c
D
4-Rotasi internal (putaran paksi dalam)
Merupakan akomodasi kepala terhadap panggul
tengah dengan diameter anteroposterior lebih
panjang dari diameter transversal  kepala
berputar
5-Ekstensi
Sumbu panggul melengkung yang disebut sumbu
Carus
Saat kepala didasar panggul dan ubun – ubun kecil
dibawah simpisis (hipomoklion)  kepala akan
ekstensi mengikuti arah sumbu panggul
6-Rotasi eksternal
Setelah kepala keluar vulva, saat itu bahu janin
akan mengalami rotasi pada pintu tengah panggul
sehingga bahu janin berapa pada posisi
anteroposterior (diameter biakromial) maka
kepala akan menyesuaikan terhadap posisi tubuh
janin
7-Ekspulsi
Lahirnya kepala, bahu dan seluruh tubuh janin
Cardinal
movement pada
3
0
2
mekanisme
persalinan
dengan posisi
2.Engagement;descent, flexion 6. Restitution (external rotation) oksiput di kiri
depan

3. Further descent, internal rotation

4. Complete rotation, beginning


extension
3
0
4

Mekanisme
F
t
l
persalinan
v
b normal
a
f
s

Mechanism of labor for the left occiput transverse


position, lateral view. Posterior asynclitism (A) at the
pelvic brim followed by lateral flexion, resulting in
anterior asynclitism (B) after engagement, further
descent (C), rotation, and extension (D).
terima
kasih

Mekanisme persalinan fisiologis penting dipahami  bila


ada penyimpangan  koreksi manual  tindakan operatif
tidak perlu dilakukan

Anda mungkin juga menyukai