Anda di halaman 1dari 7

Seni Budaya

Kelompok 6
DIAN KUSMAWATI
EMILZA ELMAR
Kelas XII IPA 1
Madrasah Aliyah Negeri 3 Kampar
TA 2019/2020
Kreativitas Tari

A. Pengertian Kreativitas Tari

kreativitas tari merupakan usaha membuat


karya tari. Pembuatan tari tidak secara instan, tetapi
melalui proses atau langkah-langkah yang harus
ditempuh.
B. Proses Kreativitas Tari
1. Eksplorasi gerak, yaitu proses berpkir, imajinasi merasakan dan
merespon dari suatu objek yang dijadikan sebagai bahan karya seni.

2. Improvisasi, yaitu spontanitas karena memiliki kebebasan dalam


gerak dapat dilakukan dari gerak sederhana, kemudian dikembangkan.

3. Evaluasi, pada tahap ini dilakukan pemilihan gerak-gerak yang


sesuai dengan ide garapannya.

4. Komposisi (penciptaan karya seni) yaitu mengatur dan menata


bagian-bagian sehingga satu dengan lainnya menjadi utuh.
C. Menyusun Karya Tari

1. Judul karya tari (nama tari)


Judul tari disesuaikan dengan tema atau cerita yang dipilih.
2. Sumber garapan
Sumber garapan yang dapat dijadikan pijakan antara lain auditif (berasal dari
hal yang didengar), kinestetik (berasal dari hal yang diamati), dan ide tertulis.

3. Tipe tari
a) Drama tari, yaitu karya tari yaitu karya tari yang mengekspresikan suatu cerita
terdapat beberapa tokoh yang kehadirannya memiliki arti, hubungan kasuatif, misal
Malin Kundang.
b) Dramtik, yaitu karya tari yang mengandung unsur cerita meskipun di dalamnyatidak
menggambarkan tokoh-tokoh tertentu.
c) Komik, yaitu suatu garapan tari yang bersifat komikal, misalnya tari Didik Nini
Thowok berjudul Dwi Muka, tari Golek Kayu, DLL.
d) Abstrak, yaitu garapan tari yang pengungkapannya tidak diekspresikansecara jelas.
4. Model penyajian
Model penyajian bisa berupa
penyajian simbolik, dan representasional.

5. Konsep gerak
Dalam penggarapan tari hindari
memadukan dua macam gaya tari yang
berbeda tanpa mempertimbangkan nilai 6. Konsep iringan/musik
keindahan (estetisnya). Musik atau iringan mampu
menghidupkan karya tari.

7. Konsep tata teknik pentas


Tata teknik pentas menyangkut
tempat pertunjukan yang akan digunakan,
penataan tata letak, panggung, dekor,
properti, tata lampu, dan sebagainya yang
menyangkut hal-hal artistik panggung.
D. Menapilkan Karya Tari dengan Iringan

Musik dalam tari adalah suatu pola ritmis yang dapat


memmberikan makna, struktur, dinamika, serta kekuatan gerak
tari.
Ada dua macam iringan tari, yaitu iringan internal dan
iringan eksternal. Dalam eksternal musik hadir dariluar penari,
sedangkan internal musik datang dari tubuh penari, misalnya
dengan tepukan, vokal, dan lainnya.
Oha Graha mengungkapkan beberapa fungsi musik
dalam tari, yaitu :

1. Memberi irama (membantu mengatur waktu)

2. Memberi ilustrasi atau gambaran suasana

3. Membantu mepertegas ekspresi gerak

4. Rangsangan bagi penari

Anda mungkin juga menyukai