Anda di halaman 1dari 17

PENTINGNYA KESADARAN

BERWIRAUSAHA DAN
SIFAT-SIFAT YANG DIMILIKI
SEORANG WIRAUSAHA

Elis Nur Anggraeni (20160610137)


Hamdan Paoji (20160610033)
Nunik Nuramah (20160610062)
Sri Wijayatri (20160610172)

Akuntansi 2 B
Latar Belakang

Kewirausahaan (Entrepreneurship)
adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi
ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa
berupa ide inovatif, peluang, cara yang
lebih baik dalam menjalankan sesuatu.
Hasil akhir dari proses tersebut adalah
penciptaan usaha baru yang dibentuk
pada kondisi risiko atau ketidakpastian.
Wirausaha secara historis sudah
dikenal sejak diperkenalkan oleh
Richard Castillon pada tahun 1755.
Beberapa istilah wirausaha seperti di
Belanda dikenadengan ondernemer, di
Jerman dikenal dengan unternehmer.
Pendidikan kewirausahaan mulai
dirintis sejak 1950-an di beberapa
negara seperti Eropa, Amerika, dan
Kanada. Bahkan sejak 1970-an banyak
universitas yang mengajarkan
kewirausahaan atau manajemen usaha
kecil.
Rumusan Masalah

1. Apa pentingnya kesadaran berwirausaha ?


2. Apa sifat – sifat yang dimiliki seorang
wirausaha ?

Tujuan

1. Untuk mengetahui pentingnya kesadaran


wirausaha.
2. Untuk mengetahui sifat – sifat yang dimiliki
seorang wirausaha.
Pentingnya Kesadaran Berwirausaha

Semakin maju suatu Negara semakin


banyak orang terdidik, dan banyak pula
orang menganggur, maka semakin
dirasakan pentingnya dunia wirausaha.
Pembangunan akan lebih berhasil jika
ditunjang oleh wirausahawan yang
dapat membuka lapangan kerja karena
kemampuan pemerintahan sangat
terbatas
Oleh sebab itu, wirausaha merupakan
potensi pembangunan, baik dalam
jumlah maupun dalam mutu wirausaha
itu sendiri. Sekarang ini kita
menghadapi kenyataan bahwa jumlah
wirausahawan Indonesia masih sedikit
dan mutunya belum bisa dikatakan
hebat, sehingga persoalan
pembangunan wirausaha Indonesia
merupakan persoalan mendesak bagi
suksesnya pembangunan
Manfaat adanya wirausaha antara lain :
1. Menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi
pengangguran.
2. Sebagai generator pembangunan lingkungan, bidang produksi,
distribusi, pemeliharaan lingkungan, kesejahteraan dan sebagainya.
3. Menjadi contoh bagi masyarakat lain, sebagai pribadi unggul yang
patut dicontoh, diteladani, karena seorang wirausaha itu adalah
orang terpuji, jujur, berani, hidup tidak merugikan orang lain.
4. Selalu menghormati hokum dan peraturan yang berlaku, berusaha
selalu menjaga dan mambangun lingkungan.
5. Berusaha memberi bantuan kepada orang lain dan pembangunan
sosial, sesuai dengan kemampuannya.
6. Berusaha mendidik karyawannya menjadi orang mandiri, disiplin,
jujur, tekun dalam menghadapi pekerjaan.
7. Memberi contoh bagaimana kita harus bekerja keras, tetapi tidak
melupakan perintah-perintah agama, dekat kepada Allah SWT.
8. Hidup secara efisien, tidak berfoya-foya dan tidak boros.
9. Memelihara keserasian lingkungan, baik dalam pergaulan maupun
kebersihan lingkungan.
Peranan wirausaha dalam
perekonomian, antara lain sebagai
berikut :

1. Menciptakan kesempatan kerja.


2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan
pendapatan nasional.
3. Mengurangi kesenjangan ekonomi di
masyarakat.
4. Menumbuhkan kemandirian di masyarakat
dalam bidang ekonomi.
5. Menumbuhkan daya kreasi bangsa.
Sifat – sifat yang dimiliki
seorang wirausaha
Dalam menjalankan suatu
usaha (wirausaha) seorang
pelaku usaha harus memiliki :

1. Skill (kemampuan)
2. Tekad (kemauan)
3. Modal
4. Tempat
5. Target dan Tujuan
Sifat atau karakteristik yang harus
dimiliki oleh seorang pengusaha yang
sesuai dengan ajaran islam adalah :

1. Sifat Takwa, Tawakal, Zikir dan


Syukur.
2. Jujur
3. Niat Suci dan Ibadah
4. Bangun Subuh dan Bekerja
5. Toleransi
6. Berzakat dan Berinfaq
7. Silahturahmi
Para ahli mengemukakan
karakteristik kewirausahaan
dengan konsep yang berbeda
– beda. Geoffrey G. Meredith
(1996:5-6), misalnya ,
mengemukakan sifat - sifat
dan watak kewirausahaan
seperti berikut :
Sifat :

1. Percaya diri dan optimis


2. Berorientasi pada tugas dan
hasil
3. Berani mengambil risiko dan
menyukai tantangan
4. Kepemimpinan
5. Keorisinalan
6. Berorientasi masa depan
7. Kreativitas
8. Konsep 10 D dari Bygrave
Watak :

1. Memiliki kepercayaan diri yang kuat,


ketidaktergantungan terhadap orang lain, dan
individualistis.
2. Kebutuhan untuk berprestasi, bororientasi laba,
mempunyai dorongan kuat, energik, tekun dan
tabah, tekad kerja keras, serta inisiatif.
3. Mampu mengambil risiko yang wajar
4. Berjiwa kepemimpinan, mudah beradaptasi
dengan orang lain, dan terbuka terhadap saran
dan kritik
5. Inovatif, kreatif, dan fleksibel
6. Memiliki visi dan perspektif terhadap masa
depan
Kesimpulan
Keberhasilan atau kegagalan wirausaha sangat
dipengaruhi oleh sifat dan kepribadian seseorang. The
officer of Advocacy of Small Business Administration.
bahwa kewirausahaan yang berhasil pada umumnya
memiliki sifat-sifat kepribadian. Seperti telah
diungkapkan bahwa wirausaha sebenarnya adalah
seorang inovator atau individu yang mempunyai
kemampuan naluriah untuk melihat benda-benda
materi sedemikian rupa yang kemudian terbukti benar,
mempunyai semangat. Para ahli mengemukakan bahwa
seseorang memiliki minat berwirausaha karena adanya
suatu motif tertentu, yaitu motif berprestasi
(achievement motive). Motif berprestasi ialah suatu
nilai sosial yang menekankan pada hasrat untuk
mencapai yang terbaik guna mencapai kepuasan secara
pribadi.
Saran

Disarankan bagi mahasiswa yang nantinya


akan memulai berwirausaha untuk
meneladani dan dapat mencontoh sikap,
karakteristik, dan sebagainya dari apa yang
tertulis di Bab Pembahasan di atas. Seorang
wirausaha memang perlu untuk menghadapi
sebuah risiko, karena dari proses risiko itu
sendiri nantinya akan membawa sesuatu
yang besar. Dan juga semangat, kerja keras,
ulet, serta tidak putus asa sikap yang sangat
dibutuhkan oleh seorang wirausaha agar
terus berkarya dengan usaha yang di
jalankannya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai