Energy Energy
Prinsip kerja Inverter adalah mengubah input motor (listrik AC) menjadi DC dan kemudian
dijadikan DC lagi dengan frekuensi yang dikehendaki, sehingga motor dapat dikontrol sesuai
dengan kecepatan yang diinginkan, dan fungsi Inverter adalah untuk merubah kecepatan motor
AC dengan cara mengubah frekuensi outputnya.
Sebelum menghubungkan inverter dengan motor maka hal penting yang harus
diperhatikan yaitu :
Data inverter: waat, ampere, voltage input, output.
Data motor: waat, ampere, voltage, pole, frequency.
Kemudian check dan catat data motor dan inverter sebelum dibongkar, untuk
pemasangan ini harap diperhatikan betul data sheet inverter dan name plate motor.
Merk inverter yang sering dipakai di industry diantaranya:
inverter fuji, inverter omron, inverter hitachi, inverter yaskawa, inverter Toshiba,
inverter Mitsubishi, inverter Schneider dan inverter ABB.
Teknologi yang digunakan inverter yaitu menggunakan metode PWM (pulse width
modulation).
Pembentukan gelombang digital PWM (pulse width modulation). Dengan
menggunakan dioda penyearah untuk mendapatkan tegangan DC yang konstan ke
bridge inverter.
Dalam bridge inverter, terdapat rangkaian transistor daya berkecepatan tinggi yang
berfungsi untuk mengontrol tegangan dan frequency motor.
Moulded Case Circuit Breaker (MCCB)
MCCB adalah alat yang berfungsi sebagai pemutus
tegangan dan arus jika sewaktu-waktu terjadi kerusakan
rangkaian listrik.
Potensiometer adalah salah satu jenis resistor yang
nilai resitansinya dapat di atur sesuai dengan
kebutuhan rangkaian elektronika. Potensiometer
merupakan ’’keluarga’’ resistor yang tergolong
dalam kategori variable resistor. Secara struktur
potensiometer terdiri dari 3 kaki terminal dengan
sebuah shaft atau tuas yang berfungsi sebagai
pengaturnya.
Saklar (switch)
•Menentukan Acceleration/Decoration
•Setting Digital/Relay Output Jika Diperlukan
•Setting Analog Input Jika Diperlukan
•Setting Analog Output Jika Diperlukan