Anda di halaman 1dari 26

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR

Pengembangan
Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif
Masyarakat Peduli, Tanggap serta Mampu untuk Hidup Bersih dan Sehat

Disampaikan pada:
Orientasi Kader Pemberdayaan Masyarakat dalam rangka
Optimalisasi Desa Sehat dan Siaga Aktif di Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2018

Sampit, 25 – 26 Juni 2018


Pengertian
Penduduknya:
• dapat mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan
dasar yang memberikan pelayanan setiap hari melalui
Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) atau sarana kesehatan
lainnya yang ada di wilayah tersebut seperti, Puskesmas,
Puskesmas Pembantu (Pustu) atau sarana kesehatan
lainnya
• mengembangkan upaya kesehatan bersumberdaya
masyarakat (UKBM) & melaksanakan surveilans berbasis
masyarakat (pemantauan penyakit, kesehatan ibu dan
anak, gizi, lingkungan, dan perilaku), penanggulangan
bencana dan kegawatdaruratan kesehatan, serta
penyehatan lingkungan
• menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
Dasar
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 564 tahun 2006
tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa
Siaga
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
747/Menkes/SK/VI/2007 Tahun 2007 tentang Pedoman
Operasional Keluarga Sadar Gizi di Desa Siaga
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1529/MENKES/SK/X/2010 tentang Pedoman Umum
Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
• Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor
140/1508/SJ Tahun 2011 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pembentukan Kelompok Kerja
Operasional dan Forum Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
Komponen
1. Pelayanan kesehatan dasar
2. Pemberdayaan masyarakat
melalui pengembangan
UKBM dan mendorong upaya
surveilans berbasis
masyarakat, kedaruratan
kesehatan dan
penanggulangan bencana
serta penyehatan lingkungan
3. Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS)
Tujuan
• Umum
Percepatan terwujudnya
masyarakat desa/kelurahan
yang peduli, tanggap, &
mampu mengenali,
mencegah serta mengatasi
masalah kesehatan yang
dihadapi secara mandiri,
sehingga derajat
kesehatannya meningkat
Tujuan
• Khusus
1. Mengembangkan kebijakan pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif.
2. Meningkatkan komitmen & kerjasama semua perangkat
Desa/Kelurahan dan organisasi kemasyarakatan untuk pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
3. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dasar
di desa/kelurahan.
4. Mengembangkan UKBM dan melaksanakan survailans berbasis
masyarakat (meliputi pemantauan penyakit, kesehatan ibu,
pertumbuhan anak, lingkungan, dan perilaku), penanggulangan
bencana dan kedaruratan kesehatan, serta penyehatan lingkungan.
5. Meningkatkan ketersediaan sumber daya manusia, dana, maupun
sumber daya lain, yang berasal dari Pemerintah Desa/Kelurahan,
masyarakat dan swasta/dunia usaha, untuk pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
6. Meningkatkan PHBS di Rumah Tangga.
Kriteria (1)
1. Kepedulian Pemerintah Desa atau Kelurahan dan
pemuka masyarakat terhadap Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif yang tercermin dari keberadaan dan
keaktifan Forum Desa dan Kelurahan
2. Keberadaan Kader Pemberdayaan Masyarakat/kader
teknis Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
3. Kemudahan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan dasar yang buka atau memberikan
pelayanan setiap hari
4. Keberadaan UKBM yang dapat melaksanakan (a)
surveilans berbasis masyarakat, (b) penanggulangan
bencana dan kedaruratan kesehatan, (c) penyehatan
lingkungan
5. Tercakupnya . . .
Kriteria (2)
5. Tercakupnya pendanaan untuk pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif dalam Anggaran
Pembangunan Desa/Kelurahan serta dari
masyarakat dan dunia usaha
6. Peran serta aktif masyarakat dan organisasi
kemasyarakatan dalam kegiatan kesehatan di
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
7. Peraturan di tingkat desa/kelurahan yang
melandasi dan mengatur tentang pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
8. Pembinaan PHBS di Rumah Tangga di
desa/kelurahan
Tahapan
• Desa atau Kelurahan
Siaga Aktif Pratama
• Desa atau Kelurahan
Siaga Aktif Madya
• Desa atau Kelurahan
Siaga Aktif Purnama
• Desa atau Kelurahan
Siaga Aktif Mandiri
Tahapan/Strata Perkembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Tahapan/Strata Perkembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Pertanyaan
• Desa Suka Ramai mempunyai Forum desa yang
berjalan setiap bulan, telah membentuk Pokja
desa siaga aktif, Poskesdes yang buka setiap hari,
KPM ada 10 orang, Pembinaan PHBS oleh PKK
desa berjalan di 50% rumah tangga, mempunyai
UKBM berupa Posyandu balita, Posbindu PTM,
Posyandu remaja, Pos UKK, dan Karang Taruna
Husada, dana desa untuk kesehatan ada, tetapi
belum ada peraturan terkait desa siaga aktif dan
peran serta masyarakat aktif dan ada 1 ormas
aktif di bidang kesehatan.
• Apakah strata/tahap perkembangan desa siaga
aktif untuk Desa Suka Ramai tersebut?
Jawaban
• Desa Suka Ramai mempunyai Forum desa yang
berjalan setiap bulan, telah membentuk Pokja
desa siaga aktif, Poskesdes yang buka setiap hari,
KPM ada 10 orang, Pembinaan PHBS oleh PKK
desa berjalan di 50% rumah tangga, mempunyai
UKBM berupa Posyandu balita, Posbindu PTM,
Posyandu remaja, Pos UKK, dan Karang Taruna
Husada, dana desa untuk kesehatan ada, tetapi
belum ada peraturan terkait desa siaga aktif dan
peran serta masyarakat aktif dan ada 1 ormas
aktif di bidang kesehatan.
• Pratama
Penyelenggaraan

Kepala Desa/Lurah dan Perangkat Desa/Kelurahan bersama


Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta lembaga
kemasyarakatan yang ada harus mendukung penyelenggaraan
pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Langkah-langkah Penyelenggaraan
Dukungan dan Peran
Kepala Desa
1. Menerbitkan peraturan tingkat desa
dan kelurahan untuk pengembangan
Desa Siaga Aktif dan Kelurahan Siaga
Aktif serta mengawasi
pelaksanaannya.
2. Mengintegrasikan Rencana
Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif ke dalam Rencana Kerja
Pembangunan (RKP) Desa/Kelurahan.
3. Mengupayakan bantuan dana dan
sumber daya lain baik dari
Pemerintah, Pemerintah Daerah,
maupun dari pihakpihak lain.
4. Alokasi Dana Desa/Kelurahan agar
didistribusikan bagi pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif untuk
kegiatan penyuluhan, penggerakan
masyarakat, dan koordinasi.
Dukungan dan Peran
Kepala Desa
5. Menyediakan sarana pendukung
bagi pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
6. Memanfaatkan Forum
Desa/Kelurahan.
7. Melakukan konsultasi dengan BPD
dan masyarakat dalam
melaksanakan program Desa dan
Kelurahan Siaga Aktif.
8. Melaksanakan pencatatan dan
pelaporan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif terintegrasi dalam laporan
pertanggungjawaban Kepala
Desa/Lurah.
Dukungan dan Peran
Forum Desa/Kelurahan
• Melakukan rapat berkala
(minimal 4 kali setahun)
untuk pemantauan
perkembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif.
• Secara berkala melaporkan
perkembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
kepada Kepala Desa/Lurah.
Dukungan dan Peran
Lembaga Kemasyarakatan
(partisipatif)
1. Menyusun rencana pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif yang
terintegrasi dalam pembangunan
desa/kelurahan
2. Melaksanakan, mengendalikan,
memanfaatkan, memelihara dan
mengembangkan Desa/Kelurahan
Siaga Aktif
3. Menggerakkan dan memberdayakan
partisipasi, gotong royong dan
swadaya masyarakat dalam rangka
pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif
Dukungan dan Peran
KPM/Kader Kesehatan
1. Menyusun rencana pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif bersama
Forum Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Melaksanakan, memantau &
mengevaluasi pengembangan
Desa/Kelurahan Siaga Aktif
3. Menggerakkan dan mengembangkan
partisipasi, gotong royong dan
swadaya masyarakat untuk
pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
Aktif
4. Melaksanakan promosi kesehatan
kepada masyarakat dan membantu
masyarakat memecahkan masalah-
masalah kesehatan yang dihadapi
5. Melaksanakan pencatatan &
pelaporan
Dukungan dan Peran
Masyarakat
• Memanfaatkan pelayanan
kesehatan yang ada di
Poskesdes atau sarana
kesehatan lainnya
• Mengembangkan UKBM dan
melaksanakan survailans
berbasis masyarakat (meliputi
pemantauan penyakit,
kesehatan ibu dan anak, gizi,
lingkungan dan perilaku),
kedaruratan kesehatan dan
penanggulangan bencana,
serta penyehatan lingkungan
• Menerapkan PHBS
Indikator Keberhasilan
1. Keberadaan dan keaktifan Forum Desa/Kelurahan.
2. Adanya Kader Pemberdayaan Masyarakat/kader teknis Desa/Kelurahan Siaga
Aktif.
3. Kemudahan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dasar yang
buka atau memberikan pelayanan setiap hari .
4. Keberadaan UKBM yang dapat melaksanakan penanggulangan bencana dan
kegawatdaruratan kesehatan, survailans berbasis masyarakat serta
penyehatan lingkungan.
5. Adanya pendanaan untuk pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) atau Anggaran Kelurahan,
masyarakat dan dunia usaha.
6. Adanya peran serta aktif masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan dalam
kegiatan kesehatan di Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
7. Adanya peraturan di tingkat desa atau kelurahan yang melandasi dan
mengatur tentang pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
8. Adanya pembinaan PHBS di Rumah Tangga
Evaluasi

Sudahkah desa anda memenuhi


indikator tersebut?

Anda mungkin juga menyukai