Anda di halaman 1dari 17

EVAKUASI PENYELAMATAN

DIRI SENDIRI di RW 01

EVA PUSPA ROHMAWATI S.KEP


STIKESMI PROFESI NERS 2019/2020
BENCANA
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa
yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan
penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik
oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun
faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya
korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan,
kerugian harta benda, dan dampak psikologis
PENGERTIAN KEBAKARAN
Kebakaran merupakan bencana yang lebih banyak
disebabkan oleh kelalaian manusia (human error)
dengan dampak kerugian harta benda, stagnasi
atau terhentinya usaha, terhambatnya
perekonomian dan pemerintahan bahkan korban
jiwa.
PENYEBAB KEBAKARAN
Pada umumnya penyebab kebakaran bersumber pada 3
faktor yaitu :
◦ Faktor Manusia
◦ Faktor teknis sebagai penyebab kebakaran dan peledakan
:
◦ Proses fisik/mekanis
◦ Proses kimia
◦ Tegangan listrik
◦ Faktor Alam
PENCEGAHAN KEBAKARAN
1. Mematikan kompor, Untuk kompor gas pastikan tidak ada kebocoran di
selang atau sistem yang lain.
2. Lampu penerangan dengan bahan bakar minyak sebaiknya dimatikan
sebelum tidur.
3. Apabila menggunakan nyamuk bakar, pastikan ditaruh di tempat yang aman.
4. Pastikan bahwa instalasi listrik di rumah anda aman.
5. Pembebanan yang berlebihan pada satu stop kontak akan menyebabkan
kabel panas dan akan bisa memicu kebakaran.
6. Pastikan stop kontak dan steker (kontak tusuk) dalam keadaan baik.
7. Pergunakan pemutus arus listrik (sekering) yang sesuai, jangan dibesarkan.
8. Apabila ada kabel listrik yang terkelupas atau terbuka, harus segera
diperbaiki.
9. Jangan sekali-kali mencantol listrik, karena anda tidak memiliki sistem
pengaman yang sesuai.
DAMPAK
Hilangnya mata pencaharian masyarakat
Terganggunya aktivitas sehari-hari
Peningkatan jumlah Hama
Terganggunya kesehatan
Produktivitas menurun
EVAKUASI PENYELAMATAN DIRI
1. Tetap tenang saat menghadapi
kebakaran.

2. Jika kebakaran kecil dan masih bisa


diatasi, segera padamkan dengan
alat pemadam kebakaran yang ada
seperti APAR (Alat Pemadam Api
Ringan) atau jika tidak memiliki
APAR, juga bisa memadamkan api
dengan menggunakan karung goni
yang dibasahi air.
3. Jika kebakaran
disebabkan oleh
korsleting listrik, segera
matikan listrik di
rumah.

4. Tutup ruangan lokasi


kebakaran agar tidak
menjalar ke ruang lain
tetapi jangan dikunci,
untuk memudahkan
jika akan memadamkan
kobaran api.
5. Jika kebakaran besar, segera
keluar rumah dan ajak
semua keluarga
meninggalkan rumah segera.
Jangan sibukkan diri untuk
mengumpulkan barang di
dalam rumah.

6. Hindari menghirup asap


yang tebal, misalnya dengan
cara merangkak dan
bernafas dengan
mendekatkan muka ke
lantai, gunakan kain basah
sebagai penutup hidung, hal
ini akan membantu Anda
untuk bernafas.
7. Jika Anda melalui pintu yang
tertutup, periksalah dengan
seksama suhu daun pintu dengan
menempelkan belakang telapak
tangan Anda. Kemudian periksa
handle pintu. Jika terasa panas
pindah melalui jalur lain.

8. Jika baju anda terbakar maka


berhenti, jauhkan diri lalu
bergulinglah untuk
memadamkan api dengan cepat
8. Jika perlu lakukan latihan
evakuasi jika terjadi
kebakaran agar upaya
penyelamatan dapat
berjalan lebih cepat.

9. Segera hubungi pemadam


kebakaran (call: 113), jika
api tidak dapat Anda
kendalikan sendiri. Dan
hubungi ambulance (119)
jika menemukan korban
serta menelpon 110
untuk bantuan polisi
Kemana anda harus melarikan
diri?
JALUR EVAKUASI DAN TITIK
KUMPUL DI SETIAP RT DI RW 01
Untuk RT 02, titik kumpul bisa ikut ke RT 04
atau bisa berkumpul ke pinggir jalan keluar
gang dekat kimia farma
Titik kumpul RT 03 berada di
lapang dekat madrasah, atau
keluar gang ke pinggir jalan
Untuk titik kumpul di RT 04
berada di lapangan di depan
rumah Ny. Y
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai