Anda di halaman 1dari 30

ALAT PELINDUNG DIRI

NURSAID
PENGERTIAN

O peralatan keselamatan merupakan upaya


terakhir melindungi diri dalam
meminimalkan bahaya.
O Kewajiban menggunakan APD telah
disepakati pemerintah melalui Departemen
Tenaga Kerja Republik Indonesia dengan
industri selaku pelaku usaha
Bahaya yang mungkin timbul
O Tertimpa benda keras dan berat
O Tertusuk atau terpotong benda tajam
O Terjatuh dari tempat tinggi
O Terbakar atau terkena aliran listrik
O Terkena zat kimia berbahaya pada kulit atau
melalui pernafasan.
O Pendengaran menjadi rusak karena suara
kebisingan
O Penglihatan menjadi rusak diakibatkan
intensitas cahaya yang tinggi
O Terkena radiasi dan gangguan lainnya.
Dasar Hukum
O Tertuang dalam pasal 14 Undang-undang
Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan
dan Kesehatan Kerja, dimana setiap
pengusaha atau pengurus perusahaan wajib
menyediakan Alat Pelindung Diri secara
cuma-cuma terhadap tenaga kerja dan
orang lain yang memasuki tempat kerja.
APD standar terdiri dari
O Pernapasan
O Telinga
O Mata
O Kepala
O Kaki
O Pakaian pelindung dan
O Sabuk pengaman karyawan
Jenis jenis APD
Pelindung Mata dan Wajah
O Persyaratan alat pelindung mata dan wajah
yaitu (a) memenuhi Amerika National
Standars Institute : ANSI Z87.1-1989, (b)
karyawan berkacamata atau lensa
preskripsi wajib mengenakan pelindung
mata (safety glasses).
Penilaian bahaya pada wajah
Jenis alat pelindung mata dan
wajah
O Goggles

O Face shield
O Welding Helmets

O Masker Wajah
pencucian mata dengan peralatan sesuai standar
peraturan Amerika Serikat (AS): 29 CFR 1910.151(c)
dan ANSI Z358.1
O Pencucian Mata dan muka

O Shower
O Drench hose
Pelindung Kepala
O Kelas A: Hard hat kelas A dirancang untuk
melindungi kepala dari benda yang jatuh dan
melindungi dari arus listrik sampai 2.200 volt.
O Kelas B: Hard hat kelas B dirancang untuk
melindungi kepala dari benda yang jauh dan
melindungi dari arus listrik hingga 20.000 volt.
O Kelas C : Hard hat kelas C dirancang untuk
melindungi kepala dari benda yang jatuh
tetapi tidak melindungi dari kejutan listrik
dan tidak melindungi dari bahan korosif.
O Bumb cap dibuat dari plastik dengan berat
cukup ringan untuk melindungi kepala dari
tabrakan dengan benda menonjol. Alat ini
tidak menggunakan sistem suspense, hanya
berfungsi sebagai pelindung kepala.
Pelindung Tangan
O alat pelindung diri dengan fungsi utama
melindungi tangan dari luka lecet, luka
teriris, luka terkena bahan kimia dan
terhadap temperatur ekstrim.
Jenis sarung tangan berdasarkan
bahan dasar pembuatan
O Kevlar-trated gloves
Terbuat dari wall dan dilapisi bahan anti api
bertujuan melindungi dari kebakaran dan
terpapar panas secara terus menerus.
O Metal-mesh gloves
Berbahan dasar wall dikombinasi logam dan
fiber digunakan karyawan yang bekerja
dengan pisau dan benda-benda tajam.
O Rubber gloves
Sarung tangan ini terbuat dari dari karet
befungsi melindungi dari listrik. Alat pelindung
tangan ini harus di tes kekuatan listriknya.
O Rubber neoprene or vinyl gloves
Material bahan ini seperti dengan type C
dengan tambahan bahan kimia berupa
neoprene atau vinyl. Sarung tangan ini
digunakan dalam penggunaan bahan kimia
korosif, seperti aromatk,ester, keton dan
klorin.
Pelindung Telinga
O Alat pelindung telinga dibedakan atas jenis
atenuasinya yaitu pada frekuensi 2800–
4000 Hz sampai 42 dB (35–45 dB).
O Frekuensi biasa yaitu 25-30 dB pada
keadaan khusus dapat dikombinasikan
antara tutup telinga dan sumbat telinga
sehingga dapat atenuasi ditingkat lebih
tinggi tetap kurang dari 50 dB,
Pelindung Pernapasan
O memberikan perlindungan terhadap
sumber-sumber bahaya seperti kekurangan
oksigen dan pencemaran oleh partikel
debu, kabut, asap dan uap logam serta
pencemaran oleh gas atau uap.
O
Pengunaan katrij pada respirator teknik
pemilihan dan faktor perlindungan
respirator
Pelindung Kaki
O Sepatu keselamatan kerja dipergunakan
melindungi kaki dari bahaya kejatuhan
benda berat, percikan cairan dan tertusuk
oleh benda-benda tajam.
Pelindung kaki harus memenuhi standar
ANSI
O Sepatu berujung baja tahan tubrukan,
penetrasi, tekanan, dll.
O Sepatu dengan sol anti gelincir dan non-
skid.
O Tahan kimia (karet, vinil, plastik jahitan
sintesis untuk menolak penetrasi kimia)
Anti-statis, tahan suhu tinggi, pelindung
listrik dan kedap air.
O Sepatu kombinasi
Beberapa jenis alat pelindung kaki
berdasarkan penggunaanya berdasarkan
gambar berikut
Pakaian Pelindung
Penggunaan pakaian pelindung tubuh
diwajibkan sebabkan beberapa akibat yaitu
O bahan kimia berbahaya,
O bahaya berpotensi infeksi,
O panas yang sangat kuat dan
O percikan logam panas dan cairan panas.
Pengelompokan pakaian pelindung
berdasarkan bahaya

O Flame resistant catton atau duck


Pelindung dari bahaya panas dan percikan api yang
sedang.
O Special flame- resistant and heat resistant synthetic
fabrics
Umumnya digunakan memadamkan api atau
pekerjaan-pekerjaan disekeliling api yang terbuka.
O Rubber, neoprene, vinyl or other protective material
Aplikasi pakaian pelindung ini untuk bahan kimia
kondisi basah atau untuk menanggulangi asam, korosi
dan zat-zat kimia berbahaya.
O Jas Lab
Penggunaan jas lab di laboratorium berfungsi
ganda yaitu melindungi pekerja dari sentuhan
bahan kimia baik padat maupun cairan, dan
kontaminan bakteri maupun bahan toksis.
Sabuk Pengaman
O melindungi tubuh dari kemungkinan terjatuh
Pemeliharaan Alat
Pelindung Diri
O Menyimpan dengan benar alat pelindung
diri
O Mencuci dengan air sabun, kemudian
dibilas dengan air secukupnya. Terutama
untuk helm, kacamata, sepatu kerja,
pakaian kerja, sarung tangan kulit/ kain/
karet.
Teknik Pemeliharaan APD

Anda mungkin juga menyukai