(APD)
Syarat-syarat APD
Enak dipakai.
Tidak mengganggu kerja.
Memberikan perlindungan efektif sesuai
dengan jenis bahaya di tempat kerja.
Kelemahan APD
Kemampuan perlindungan yang kurang sempurna
Tidak tepat
Salah cara penggunaan
Kualitas APD
Dasar Hukum
Undang-undang No. 1 tahun 1970.
Pasal 3 ayat (1) butir f: Memberikan Alat-alat
Perlindungan Diri pada para pekerja.
Pasal 9 ayat (1) butir c: Pengurus diwajibkan
menunjukkan dan menjelaskan
pada
tiap
tenaga kerja baru tentang APD bagi TK yang
bersangkutan .
Dasar Hukum
Permenakertrans No. Per. 01/Men/1981
Pasal 4 ayat (3) menyebutkan kewajiban pengurus
menyediakan secara Cuma-cuma APD yang
diwajibkan penggunaannya oleh tenaga kerja yang
berada dibawah pimpinannya untuk mencegah PAK.
Program APD
Kebijakan dan komitmen
Identifikasi & evaluasi potensi bahaya
Diklat APD
Pemilihan yang tepat & kesesuaian
Penggunaan
Pemeliharaan (cleaning, sanitizing, maintenance,
storage)
Sangsi dan penghargaan
Evaluasi
Perlindungan Kepala
Potensi Bahaya
11
12
13
Type I - Class G
Type I - Class E
Dirancang untuk:
Melindungi dari benda
jatuh; dan setaran listrik
bertegangan 2,200 volts.
Dirancang untuk:
Melindungi dari benda
jatuh; dan sengatan listrik
bertegangan 20,000 volts.
Type I - Class C
Dirancang untuk:
Melindungi dari benda jatuh;
TETAPI tidak melindungi getaran
listrik dan benda-benda korosif.
15
18
Potensi Bahaya
19
Ignition Source
Potensi Bahaya
Sengatan Listrik
Debu
20
Benda Mengantung
Alat-Alat Pengamanan
Safety Glasses
Jenis ini paling banyak
dipakai
21
Goggles
Lebih aman dari
safety glass karena
lebih melekat pada
wajah kita
Face Shields
Jenis ini untuk melindungi
dari percikan cairan
berbahaya sehingga harus
selalu mengunakan safety
glass or goggle
Alat-Alat Pengamanan
Welding Helmet
Welding helmet melindungi wajah dan mata dari
percikan benda panas, pancaran energi cahaya
(sinar inframerah dan ultra violet).
Welding helmet mengunakan spesial lensa absorpsi
untuk memfilter intensitas cahaya yang datang dan
radiasi yang dihasilkan selama pengelasan. Lensalensa dapat dilihat pada Tabel-2 dan 17-A
Safety glass atau goggle tetap harus dipakai
jika mengunakan welding helmet.
22
Tindakan Pengamanan
Penempatan Eyewash
Jika mata terkena zat kimia berbahaya maka bilaslah dengan
air selama 15 menit dengan memegang mata agar tetap
terbuka dan menyiram dengan air yang mengalir terus
menerus
Jangan mengusap mata karena mata bisa tergores dan
melekatkan benda-benda halus pada mata.
Periksakan ke Medic terdekat agar dapat diperiksa lebih
lanjut
PERHATIAN: Beberapa bahan kimia bereaksi dengan air dan menjadi racun.
Tanyakan ke Supervisor atau ESO tentang bahan kimia tersebut
23
24
Pemeriksaan Mata
Periksakan mata anda setahun
sekali karena perubahan usia
akan merubah fungsi penglihatan
25
VIDEO
Perlindungan Kaki
28
Potensi-Potensi Bahaya
Kecelakaan
karena Benturan
Getaran Listrik
29
Kecelakaan karena
Tumpahan
Terpeleset
Kecelakaan karena
Tekanan
Fabricated Steel,
latex dan plastic
toe
Untuk melindungi
jari dari benturan
dan tekanan
30
Integral Metatarsal
Melindung bagian
atas tapak kaki dari
benturan yang kuat
Reinforced sole /
Flexible Metal
Melindungi kaki
dari benda tajam
lancip / menonjol
Latex/Rubber
- Cocok u/ bekerja pada
bahan kimia dan
membersihkan crude oil
di tangki.
- Cocok u/ lokasi yang
berpotensi terjadi
kebakaran dan peledakan
karena gesekan (non
konduktif)
Bahan PVC
Cocok untuk
bekerja didaerah
lembab
31
Bahan Butyl
Cocok u melindungi dari
solven, alkohol, asam,
basa dan garam
Bahan Vinyl
Cocok u/ melindungi
dari solven, asam,
basa, garam, air,
gemuk dan darah
Bahan Nitrile
Cocok u/ melindungi
dari minyak nabati
dan zat kimia
Perlindungan Pendengaran
Standard ANSI S3.19
32
33
Tabel Kebisingan
34
35
36
37
Fall Protection
39
Gambar A
40
3. Body Harness dari bahan sintetis tidak boleh terpapar pada suhu tinggi
karena akan meleleh dan juga tidak boleh terkena zat kimia yang bisa
mempengaruhi komposisi dari serat
Pemeriksaan sistem ini dilakukan minimum 1 s/d 3 bulan sekali oleh
inspektor yang terlatih dan catatan pemeriksaan difile
41
Perlindungan Tangan
Potensi Bahaya pada Tangan
Kecelakaan krn
Terluka
42
Kecelakaan krn
Benturan
Kecelakaan krn
Gerakan BerulangUlang
Pelajari MSDS untuk memilih glove yang cocok karena satu glove tidak
bisa digunakan untuk semua jenis zat kimia
Tanyakan ke suppliernya mengenai CPG yang cocok untuk zat kimia yang
ada apabila informasi pada MSDS tidak jelas
Lepas cincin, arloji, atau gelang yang dapat menggangu memakaian Glove.
43
44
Vinyl and
Rubber Gloves
Neoprene gloves Cocok untuk pekerjaan
Melindungi bahan kelistrikan.
kimia beracun
Heat Resistant
Gloves
Melindungi dari
panas dan bara api
Latex Disposable
Gloves
Melindungi dari
kuman dan bakteri
Lead-Lined Gloves
Melindungi dari
radiasi.
Selalu berdiskusi dengan Supervisor atau ESO untuk memilih jenis glove yang sesuai
dengan pekerjaan kita
45
46
Perlindungan Pernafasan
Potensi-Potensi Bahaya
Debu
47
Uap
Gas
Pembasmi Serangga
(Fogs)
Tindakan Pengamanan
Mengubah Cara
Process / Menganti
Bahan Baku
48
Ventilasi
Jenis Respirator
Respirator dibagi menjadi 2 katagori utama:
1. Respirator Pemurni Udara (Air Purifying Respirators)
Tidak dapat digunakan pada daerah yang kekurangan
oksigen contohnya memasuki tangki dsb
Untuk jenis ini termasuk :
a. Respirator gas & vapor atau chemical catridge;
49
Jenis Respirator
2. Supplied Air Respirators
Udara pernapasan disuplei dari luar tempat kerja / compressor
Pemakaian Respirator
1. Satu tangan menahan respirator pada wajah
2. Selama berada respirator di wajah, ikatkan tali
kepala.
3. Kencangkan tali kepala hingga respirator
terpasang dengan enak pada wajah
51
Pengetesan Respirator
Cara pengetesan sealing pada respirator sebelum
digunakan:
52
Pengetesan Respirator
2. Positif Pressure Test
Dimulai dengan menghirup udara dengan respirator yang telah terpasang
kemudian sewaktu mengeluarkan napas tutup facepiece dengan kedua
tangan dan apabila terjadi kebocoran disekitar sealnya maka udara akan
keluar sela-sela sealnya
53
54
55
Monitoring Respirator
Respirator tidak dapat bekerja dengan baik ditandai
oleh:
-
56
Terima Kasih