Anda di halaman 1dari 32

AKHYAR FATONI

Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi mesin bubut

Setelah mempelajari Kopetensi Dasar ini,


diharapkan siswa dapat :

 Definisi mesin bubut


 Macam-macam mesin bubut dan fungsinya
 Bagian-bagian utama mesin bubut
 Perlengkapan mesin bubut
 Alat bantu kerja
 Dimensi mesin bubut
Mesin bubut adalah mesin yang dibuat dari
logam, gunanya untuk membentuk benda
kerja dengan cara menyayat, gerakan
utamanya adalah berputar.
 MESIN BUBUT RINGAN
 MESIN BUBUT SEDANG
 MESIN BUBUT STANDAR
 KEPALA TETAP (Headstock)
 KEPALA LEPAS (Tailstock)
 ALAS ( BED)
 ERETAN ( Support)
 CEKAM ( CHUCK)
 PLAT PEMBAWA
 PEMBAWA
 PENYANGGA
 KOLET
 SENTER
 TAPER ATTACHMENT
 Mesin bubut ringan dapat diletakan di atas meja, dan
mudah dipindahkan sesuai dengan kebutuhan, Benda
kerjanya berdimensi kecil (mini). Jenis ini umumnya
digunakan untuk membubut benda-benda kecil dan
biasanya dipergunakan untuk industri rumah tangga (home
industri). Panjangnya mesin umumnya tidak lebih dari 1200
mm, dan karena bebanya ringan dapat diangkat oleh satu orang.
 Jenis mesin bubut sedang dapat membubut diameter
benda kerja sampai dengan 200 mm dan panjang
sampai dengan 100 mm cocok untuk industri kecil
atau bengkel-bengkel perawatan dan pembuatan
komponen. Umumnya digunakan pada dunia
pendidikan atau pusat pelatihan, karena harganya
terjangkau dan mudah dioperasikan.
 Jenis mesin bubut mesin bubut standar disebut
sebagai mesin bubut standar karena di samping
memiliki komponen seperti pada mesin ringan
dan sedang juga telah dilengkapi berbagai
kelengkapan tambahan yaitu keran pendingin,
lampu kerja, bak penampung beram dan rem
untuk menghentikan mesin dalam keadaan
darurat
 bagian mesin yang letaknya disebelah kiri mesin,bagian inilah
yang memutarkan benda kerja. Didalamnya terdapat kumparan
satu seri roda gigi serta roda tingkat atau tunggal. Roda tingkat
terdiri atas tiga atau empat buah keping dengan garis tengah yang
berbeda,roda tingkat diputar oleh suatu motor yang letaknya
dibawah atau disamping roda tersebut melalui suatu ban. Fungsi
dan bagian bagian utama mesin bubut
 Adalah bagian dari mesin bubut yang letaknya disebelah
kanan mesin dan dipasang diatas bed mesin. Kepala lepas
berfungsi sebagai :

a.Tempat pemicu ujung benda kerja yang dibubut


b.Tempat kedudukan bor pada waktu mengebor
c.Tempat kedudukan penjepit bor

Kepala lepas dapat bergeser di sepanjang alas mesin.kepala


lepas terdiri atas dua bagian : yaitu alas dan ban,kedua
bagian itu di ikat dengan 2 atau 3 baut pengikat dan dapat
digerakkan / digeser jika diperlukan apabila kedudukan
kedua senter tersebut tidak sepusat atau kedudukan kedua
senter tidak harus sepusat misalnya untuk menghasilkan
pembubutan yang tirus.
Fungsi utama alas mesin bubut ada 3 yaitu
Tempat kedudukan kepala lepas

 Tempat kedudukan eretan (cariage/support)


 Tempat kedudukan penyangga diam(stendy prest)
 Alas yang terbentuk memanjang merupakan tempat tumpuan
gaya-gaya pemakanan pahat saat membubut.
 Eretan terdiri dari atas alas,eretan lintang,dan eretan atas.
Eretan alas adalah eretan yang kedudukannya pada alas
mesin.Gerakan eretan itu melalui roda yang dihubungkan roda
batang gigi panjang yang dipasang dibawah alas melalui
penghantar.

Eretan Lintang Letaknya Diatas eretan alas dan


kedudukannya melintang terhadap alas .fungsi eretan lintang
adalah untuk memberikan tempat pemakanan pahat saat
membubut bagian ujung pahat dengan putaran tiap pembagian
ukurannya mengatur pemakanan pada bubut.

Eretan Atas Letak eretan atas berada diatas eretan lintang dan
di ikat oleh baut dengan mur ikat.fungsi eretan atas mesin bubut
adalah memegang eretan perkakas bubut dan memberi gerakan
yang diperlukan.
 Cekam adalah sebuah alat yang digunakan untuk menjepit
benda kerja. Jenisnya ada yang berahang tiga sepusat (Self
centering Chuck), dan ada juga yang berahang tiga dan
empat tidak sepusat (Independenc Chuck). Cekam rahang
tiga sepusat, digunakan untuk benda-benda silindris,
dimana gerakan rahang bersama-sama pada saat
dikencangkan atau dibuka. Sedangkan gerakan untuk
rahang tiga dan empat tidak sepusat, setiap rahang dapat
bergerak sendiri tanpa diikuti oleh rahang yang lain, maka
jenis ini biasanya untuk mencekam benda-benda yang
tidak silindris atau digunakan pada saat pembubutan
eksentrik
 Plat pembawa ini berbentuk bulat pipih
digunakan untuk memutar pembawa
sehingga benda kerja yang terpasang
padanya akan ikut berputar dengan poros
mesin, permukaannya ada yang beralur
dan ada yang berlubang.
 Pembawa ada 2 (dua) jenis, yaitu pembawa berujung lurus dan
pembawa berujung bengkok. Pembawa berujung lurus digunakan
berpasangan dengan plat pembawa rata sedangkan pembawa
berujung bengkok dipergunakan dengan plat pembawa beralur.
Caranya adalah benda kerja dimasukkan ke dalam lubang
pembawa, terbatas dengan besarnya lubang pembawa kemudian
dijepit dengan baut yang ada pada pembawa tersebut, sehingga
akan dapat berputar bersama-sama dengan sumbu utama. Hal ini
digunakan bilamana dikehendaki membubut menggunakan dua
buah senter.
 Penyangga ada dua macam yaitu penyangga tetap
(steady rest), dan penyang jalan (follower rest).
Penyangga ini digunakan untuk membubut benda-
benda yang panjang, karena benda kerja yang
panjang apabila tidak dibantu penyangga maka hasil
pembubutan akan menjadi berpenampang elip/oval,
tidak silindris dan tidak rata
 Kolet digunakan untuk menjepit benda silindris yang sudah halus
dan biasanya berdiameter kecil.Bentuknya bulat panjang dengan
leher tirus dan berlubang, ujungnya berulir dan kepalanya
dibelah menjadi tiga. Kolet mempunyai ukuran yang ditunjukkan
pada bagian mukanya yang menyatakan besarnya diameter
benda yang dapat dicekam. Misalnya kolet berukuran 8 mm,
berarti kolet ini dipergunakan untuk menjepit benda kerja
berukuran ∅ 8 mm. Pemasangan kolet adalah pada kepala tetap
dan dibantu dengan kelengkapan untuk menarik kolet tersebut.
Karena kolet berbentuk tirus, alat penariknyapun berbentuk
lubang tirus, dengan memutar ke kanan uliran batangnya.
 Senter terbuat dari baja yang dikeraskan dan digunakan untuk
mendukung benda kerja yang akan dibubut. Ada dua jenis senter
yaitu senter mati (tetap) dan senter putar.Pada umumnya senter
putar pemasangannya pada ujung kepala lepas dan senter tetap
pemasangannya pada sumbu utama mesin (main spindle).
 Bagian senter yang mendukung benda kerja mempunyai sudut
60°, dan dinamakan senter putar karena pada saat benda kerjanya
berputar senternyapun ikut berputar.Berlainan dengan senter
mati (tetap) untuk penggunaan pembubutan dantara dua senter,
benda tersebut hanya ikut berputar bersama mesin namun
ujungnya tidak terjadi gesekan dengan ujung benda kerja yang
sudah diberi lubang senter. Walaupun tidak terjadi gesekan
sebaiknya sebelum digunakan, ujung senter dan lubang senter
pada benda kerja diberi greace/gemuk atau pelumas sejenis
lainnya.
 Alat ini digunakan untuk membubut tirus.
Selain menggunakan alat ini membubut tirus
juga dapat dilakukan dengan cara menggeser
kedudukan kepala lepas ataupun eretan atas
Gerakan-gerakan dalam membubut
Pengaturan putaran dan kecepatan potong benda kerja

v = d (mm) x  x n (rpm)
karena kecepatan potong dinyatakan
dalam m/menit, sedangkan ukuran
benda dalam mm, maka :

v = d (mm) x  x n (rpm) (m/men)


1000
 Spindle utama
 Eretan memanjang
 Handle eretan
memanjang
 Eretan lintang
 Handle eretan lintang
 Eretan atas

Pergerakan eretan mesin bubut


a Arah pemotongan ini
berfungsi untuk
mengurangi
diameter benda
kerja
b

Arah pemotongan ini berfungsi untuk membubut


permukaan/ujung benda, atau untuk memotong benda
c

Arah pemotongan ini berfungsi untuk


membubut tirus benda
e

Arah pemotongan ini berfungsi untuk


membentuk contur radius pada permukaan
benda.
REFERENCE
Tim Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 2004.
Penggunaan dan Pemeliharaan Alat Ukur. Yogyakarta:
Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Depdiknas.
Sumariyanto. 2007. Bubut Dasar. Malang: PPPPGT Malang
Widarto. 2008. Teknik Pemesinan Jilid 1 (BSE). Jakarta: Dit. PSMK
DEPDIKNAS

Anda mungkin juga menyukai