Muhammad Fauzi

Muhammad Arief Fadillah

Salwa Rafila

Kelompok 1
• Permenkes 1171 tahun 2017
Ameera Sahar A
Gustinar Dyah S.S
Farrah Syahlaa A.P.R
CONTENTS
Permenkes 1171 tahun 2017
01 (File 01)

Juknis SIRS
02 (File 02a)

Teknis Import Template SIRS online

03 (File 02b)
Permenkes 1171 tahun 2017 (File 01)
Peraturan Menteri Kesehatan Tentang Sistem Informasi RS
KETENTUAN
UMUM (PASAL 1) Setiap RS wajib melaksanakan Siatem
1.
Informasi Rumah Sakit (SIRS)

SIRS sebegaimana dimaksud pada ayat (1) adalah

2. suatu proses pengumpulan, penholahan dan
penyajian data rumah sakit.
PASAL 2
1. SIRS merupakan aplikasi system pelaporan RS kepada Kementrian Kes
ehatan Meliputi

Data identitas Data ketenagaan Data rekaputasi

A Rumah Sakit B yang bekerja di
rumah sakit
C kegiatan
pelayanan

Data kompilasi Data kompilasi

D penyakit pasien
rawat inap
E pasien rawat jalan
 PASAL 2
2 3

Untuk dapat Registrasi

menggunakan aplikasi sebagaimana
sebagaimana dimaksud pada ayat
dimaksud pada ayat (2), merupakan
(1). Setiap rumah sakit pencatatan data
wajib melakukan dasar RS
registrasi pada
kementrian kesehatan

4
Registrasi sebagaimana dimaksud
pada ayat (3) dilakukan secara online
pada situs resmi Direktorat Jendral Bina
Upaya Kesehatan
 PASAL 3
Penyelenggaraan SIRS bertujuan untuk

1 2

Merumuskan Menyajikan
kebijakan di bidang informasi rumah
perumahsakitan sakit secara
nasional

3
Melakukan pemantauan,
pengendalian dan evaluasi
penyelenggaraan RS secara
Nasional
 PASAL 4

Pelaporan SIRS yang bersifat terbarukan

Pelaporan SIRS setiap saat

12
Pelaporan SIRS bersifat perodik
34 Sifat pelaporan SIRS ditetapkan oleh
Direktur Jendral Bina Upaya Kesehatan
 PASAL 5

Pengisian laporan SIRS mengacu pada pedoman sistem informasi rumah sakit
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan ini.
PASAL 6

Direktorat Jenderal Bina Upaya kesehatan

01
bersama Dinas Kesehatan Provinsi
dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
melakukan pembinaan dan pengawasan
terhadap pelaksanaan SIRS di rumah sakit.

02 Pembinaan oleh Direktorat Jenderal Bina

Upaya Kesehatan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui
bimbingan teknis pelaksanaan SIRS
kepada Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan
Provinsi.
PASAL 6

Pengawasan pelaksanaan SIRS sebagaimana

03
dimaksud pada ayat (1) Dilaksanakan oleh
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan
bersama-sama seluruh Dinas Kesehatan
Provinsi dan Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.

Dalam rangka pembinaan dan pengawasan

04 untuk meningkatkan efektifitas
pelaporan SIRS, Direktorat Jenderal dapat
memberikan penghargaan kepada
rumah sakit maupun Dinas Kesehatan
Provinsi dan/atau Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
PASAL Pada saat Peraturan ini berlaku, semua rumah sakit yang sudah ada
harus menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dalam Peraturan
ini, paling lambat dalam jangka waktu 2 (dua) tahun setelah Peraturan
07 ini diundangkan.

Dengan berlakunya Peraturan ini, maka Keputusan Menteri Kesehatan

Nomor 1410/MENKES/SK/X/2003 tentang Sistem Informasi Rumah
Sakit (Sistem Pelaporan Rumah Sakit) Revisi V dicabut dan
08 dinyatakan tidak berlaku lagi.
Table Style
Insert the title of your subtitle Here

Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal tanggal diundangkan. Agar

setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
09 Peraturan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik
Indonesia.
 Sifat pelaporan SIRS sebagaimana dimaksud pada
PERMENKES RI NOMOR 1171/MENKES/PER/VI/2011
ditetapkan oleh Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan.
Formulir pelaporan SIRS terdiri dari 5 (lima)
Rekapitulasi Laporan (RL), diantaranya :
1. RL 1 berisikan Data Dasar Rumah Sakit yang
dilaporkan setiap waktu apabila terdapat perubahan
BAB II data dasar dari rumah sakit sehingga data ini dapat
dikatakan data yang yang bersifat terbarukan setiap
saat (updated)
PENGISIAN Insert Your Image Data Ketenagaan yang dilaporkan
2. RL 2 berisikan
FORMULIR periodik setiap tahun
3. RL 3 berisikan Data Kegiatan Pelayanan Rumah Sakit
yang dilaporkan periodik setiap tahun
4. RL 4 berisikan Data Morbiditas/Mortalitas Pasien yang
dilaporkan periodik setiap tahun
5. RL 5 yang merupakan Data Bulanan yang dilaporkan
secara periodik,setiap bulan, berisikan data kunjungan
dan data 10 (sepuluh) besar penyakit.
Juknis SIRS
(File 02a)
CARA PENGISIAN FORMULIR RL (Rekapitulasi Laporan)
 Formulir RL 1 ( Berisikan Data RS)
Dilakukan pengisian:
- Pengisian Nomor Kode RS
- Tanggal Registrasi
- Nama RS
- Jenis RS ( RSU, RSJ, RSB , RS P.dalam DLL)
- Kelas RS ( A, B, C, D)
- Nama direktur RS
- Penyelenggara RS
- Alamat Lokasi RS (Kab/Kota, Kode Pos, Telepon, FAX, Email, No.Telp, Website
- Luas RS ( Tanah, Bangunan)
- Tempat Tidur ( VVIP, VIP, I, II, III, DLL
- Tenaga Medis ( Dokters spesialis dan Dokter Umum)
- Tenaga Non Medis
CARA PENGISIAN FORMULIR RL (Rekapitulasi Laporan)
 Formulir RL 2( Berisikan Data semua tenaga yang bekerja di RS)
Dilakukan pengisian:
- Pengisian Data lengkap Nama Rumah Sakit, Kode Rumah Sakit, Tahun
Pelaporan serta Penulisan angka-angka jumlah tenaga berdasarkan jenis
kelamin serta keadaan, kebutuhan, dan kekurangan.
- Isi jumlah tenaga tersebut berdasarkan kualifikasi pendidikan dan jenis kelamin.
- Khusus bagi rumahsakit pendidikan, untuk bagian pertama (tenaga medis)
termasuk tenaga medis PDSS di RS tersebut.
CARA PENGISIAN FORMULIR RL (Rekapitulasi Laporan)
 Formulir RL 3(Berisikan Data kegiatan pelayanan di RS)
Petunjuk pengisian Formulir RL 3:
- Isilah terlebih dahulu identitas laporan dengan nomor kode rumah sakit, nama
RS, dan tahun pelaporan.
- Pasien awal tahun ( isi sesuai jumlah pasien awal di hari pertama tahun yg
bersagkutan.
- Pasien Masuk (isi sesuai jumlah jumlah pasien pertahun)
- Pasien keluar hidup (isi sesuai jumlah jumlah pasien pertahun)
- Pasien Keluar Mati (isi sesuai jumlah jumlah pasien pertahun)
- Pasien keluar Mati < 48 jam dan > 48 jam
(isi sesuai jumlah jumlah pasien pertahun)
- Jumlah lama dirawat (isi sesuai jumlah jumlah pasien pertahun)
- Pasien akhir satu tahun
CARA PENGISIAN FORMULIR RL (Rekapitulasi Laporan)
 Formulir RL 4(Berisikan Data keadaan morbiditas dan mortalitas pasien)
Petunjuk pengisian Formulir RL 3:
- Diisi dengan jumlah banyaknya pasien keluar hidup dan mati dari RS menurut
gol usia dan seks.
- Jika tidak ada pasien keluar untuk sesuatu jenis penyakit maka kolom diisi nol.
- kolom 5 sampai deng 22 untuk setiap jns penyakit diisi dengan banyakny pasien
keluar dari RS yang sesuai antar umur, seks degn penyakitnya.
Teknis Import Template SIRS online
(File 02b)
Langkah Pertama

HOME PAGE:
http://www.buk.depkes.go.id
Lalu Menu SIRS Online
 Pertanyaan
Termin 1
1. EVA- mortalitas itu apa dan cara mengaplikasikannya ke excel
2. Sylvi- Upload sirs harus online, apakah ada kendala?
3. Nadia- pengertian Ketentuan pasien akhir 1 tahun.
4. Divia- Pasal 2 data data RS apa saja?
5. Naufal- RL upload per tahun atau per bulan?

Termin 2

1. Luthfi – seberapa aman data yg dimasukan ke SIRS

2. Sherina – sanki jika data RS tdk di upload ke SIRS oleh petugas
 Termin 3
1. bulan- masalah kendala teknis dari depart. Kesehatan bakalan dilaporin
kemana?
2. Elshifa – RL 1 data rs kan tetap tapi kenapa sifatnya dapat di perbaharui
3. ifthita- udh di upload nih, bisa di ganti ga