“PENGANGGARAN MODAL”
KELOMPOK 9 :
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
P = 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7 86,7
+ 100 jt
186,7 jt
Jenis kegiatan yang dilakukan pada masing-masing tahap
secara terinci adalah sebagai sebagai berikut :
T Tahun Kegiatan yang dilakukan
t-3 2A04 Dilakukan studi kekayaan untuk menjajagi layak tidaknya investasi itu dilaksanakan. Ternyata
hasilnya positif/layak. Biaya studi sebesar Rp 30 juta.
t-2 2A05 Dilakukan pembelian tanah dan persiapan pemasangan dengan investasi sebesar Rp 10 juta.
Pemesanan mesin pada pabrik pembuatnya dengan uang muka sebesar Rp 500 juta (50% dari harga
mesin).
t+1 2A07 Dilaksanakan proses produksi komersial yang pertama pada kapasitas 30% dari kapasitas mesin
sebenarnya.
Penjualan hasil produksi, ternyata perusahaan menderita rugi Rp 10 juta.
t+2 2A08 Proses produksi pada kapasitas 60% menghasilkan laba Rp 50 juta.
t+3 s/d 2A09 s/d Proses produksi pada kapasitas 90% menghasilkan laba Rp 100 jutasetiap tahun.
t+10 2A16
Data keuangan yang relevan :
1. Pengeluaran modal berupa :
2. Biaya penelitian/studi kelayakan Rp 30 juta
3. Pembelian tanah Rp 100 juta
4. Pembelian dan pemasangan mesin Rp 1000 juta
5. Biaya percobaan mesin Rp 20 juta
6. Bunga pinjaman bank 2A16 Rp 100 juta
7. Biaya pembangunan pabrik Rp 200 juta
Rp 1450 juta
• Payback
• Teknik ini mengukur lamanya waktu yang diperlukan untuk
memperoleh kembali modal suatu proyek, atau dengan kata
lain menunjukkan lamanya waktu dimana arus kas masuk
kumulatif sama dengan arus kas keluar kumulatif.
•Penyelesaian :
Payback periode = arus kas keluar = 100 juta = 5 juta
Arus kas masuk tahunan 20 juta
•Jika patokan ditetapkan sebesar 4 tahun, maka proyek
tersebut ditolak.