Anda di halaman 1dari 9

MULTIPLEXER

Disusun Oleh KELOMPOK 6 :

PUJI MORY NABABAN ( 5193230007 )

RIDOAN TUA SIMANULLANG( 5193530013 )

AGUNG YASPATRI HALAWA ( 5193530022 )

 
Pengertian Multiplexer

Multiplexer adalah rangkaian logika yang menerima beberapa


input data digital dan menyeleksi salah satu dari input tersebut
pada saat tertentu, untuk dikeluarkan pada sisi output.
Multiplekser berfungsi sebagai data selector. Data masukan yang
terdiri dari N sumber, di pilih salah satu dan diteruskan kepada
suatu saluran tunggal. Masukan data dapat terdiri dari beberapa
jalur dengan masing-masing jalur dapat terdiri dari satu atau
lebih dari satu bit.
Multiplexer yang juga sering disingkat menjadi
MUX atau MPX ini pada dasarnya berupa rangkaian
digital yang dibuat dari gerbang logika berkecepatan
tinggi yang digunakan untuk beralih data digital atau
biner atau dapat berupa tipe analog yang
menggunakan komponen transistor, MOSFET atau
relay untuk mengalihkan salah satu input ke output.
Fungsi Multiplexer

Multiplexer memilki beberapa fungsi yaitu :


1. Seleksi data; 
2. Data routing atau perjalanan data; 
3. Multiplekser biasanya menentukan perjalanan data dari satu
sumber data diantara beberapa sumber ke satu tujuan;  
4. Operation sequencing atau pengurutan operasi; 
5. Konversi rangkaian dari parallel ke seri
Cara Kerja Multiplexer (Multiplekser)

Untuk jelas mengenai cara kerja Multiplexer, kita dapat mengambil


contoh sebuah Sakelar Rotari atau Sakelar Single-Pole Multi-Position
seperti yang ditunjukan pada gambar atas. Seperti yang kita lihat, Sakelar
Rotari tersebut terdapat 4 Input yaitu D0, D1, D2 dan D3 namun hanya
memiliki 1 Output. Kenop Pengendali pada Sakelar berfungsi memilih
salah satu Input diantara 4 input tersebut dan menghubungkannya ke jalur
Output. Dengan demikian, pengguna dapat memilih satu satu sinyal yang
diperlukannya saja. Ini merupakan contoh Multiplexer secara mekanis.
Gambar.salah satu contoh cara kerja multiplexer
Tiga syarat minimum yang paling dasar yang harus terdapat pada sebuah
Multiplexer

 Terminal Input : Terminal Input atau jalur Input adalah jalur sinyal
yang tersedia yang harus dipilih (biasanya lebih dari satu Input).
Sinyal-sinyal ini dapat berupa sinyal digital atau sinyal analog.
 Terminal Output : Perlu diketahui bahwa sebuah Multiplexer akan
hanya memiliki satu jalur output. Sinyal input yang dipilih akan
dihubungkan ke jalur output.
• Terminal Pengendali atau Terminal Pemilih : Terminal
Pengendali ini digunakan untuk memilih sinyal jalur input. Jumlah
jalur pengendali pada Multiplexer tergantung pada jumlah jalur
input yang dimiliki.
CONTOH MULTIPLEXER

• IC 74LS151 merupakan data selector/multiplekser yang memilih satu dari 8 saluran input


dengan hanya menggunakan 3 sinyal kontrol.
 Komponen ini mempunyai 8 buah masukan, yaitu I0 - I7 dan 2 luaran yaitu Z dan Z'.

 Pemilihan data akan dilakukan oleh kaki A, B dan C.  

 Untuk mengaktifkan fungsinya sebagai sebuah multiplekser, komponen


ini harus mempunyai 1 masukan enable, yaitu masukan berbentuk aktif-LOW. 
• Sedangkan kaki 8 dihubungkan ke GND dan kaki 16 dihubungkan ke VCC +5V
Kesimpulan

Multiplexer (MUX) adalah suatu rangkaian logika yang


menerima beberapa input data, dan untuk suatu saat tertentu
hanya mengizinkan satu data input masuk ke output, yang
diatur oleh input selector. Multiplekser juga dapat digunakan
pada seleksi data, data routing (perjalanan data), konversi
parallel ke seri, menghasilkan bentuk gelombang,
menghasilkan fungsi logika, operation sequencing (pengurutan
operasi

Anda mungkin juga menyukai