Anda di halaman 1dari 10

PENCATATAN PADA

PERUSAHAAN JASA
Pengertian Akutansi
■ Akuntansi adalah proses pencatatan, pengelompokan, pengikhtisaran, dan
pengkomunikasian transaksi-transaksi keuangan sebagai kewujudan kegiatan ekonomi
suatu perusahaan, sehingga dimungkinkan adanya penilaian dan pengambilan
keputusan bagi pemakainya. Pengkomunikasian transaksitransaksi keuangan meliputi
penyusunan informasi akuntansi laporan-laporan keuangan namanya, dan
penganalisisan serta penginterpretasian isi laporanlaporan keuang-an tersebut
■ Menurut American Accounting Association Akuntansi adalah suatu proses
pengidentifikasian, pengukuran dan pelaporan informasi ekonomi yang memungkin-
kan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh mereka
yang menggunakan informasi keuangan tersebut . Dari pengertian ini dapat
disimpulkan bahwa akutansi sangat penting, sehingga pencatatan pada setiap kegiatan
akutansi sangat diperlukan pada setiap perusahajaan termasuk perusahaan jasa.
Perusahaan dari Jenis Usaha
■ Ditinjau dari jenis usahanya perusahaan secara umum dibedakan menjadi 3, yaitu
Perusahaan Jasa, Dagang, dan Industri. Aktivitas utama perusahaan jasa adalah menjual
jasa kepada pelanggannya. Dengan demikian transaksi keuangan-nya hanya berkisar pada
pelayanan jasa untuk pelanggan untuk memperoleh pendapatan dan pembayaran atau
pengeluaran biaya- biaya. Perusahaan jasa memperoleh laba berasal dari pendapatan jasa
yang diterima dikurangi dengan berbagai biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan jasa
tersebut. Contoh perusahaan jasa: bengkel mobil, salon kecantikan dan lain-lain.

■ Tiap transaksi keuangan perusahaan dicatat menurut cara yang berlaku dalam akuntansi.
Transaksi-transaksi keuangan yang terjadi pada sebuah perusahaan ada yang langsung
dapat dicatat dan ada pula yang sebelum dicatat harus ditafsir lebih dulu. Pembayaran
sebuah utang sebesar Rp 1.500.000,00 misalnya dapat langsung dicatat pada saat
terjadinya transaksi itu. Tetapi, pembelian sebuah gedung dan tanah tempat gedung itu
berdiri dengan harga Rp 85.000.000,00 misalnya, pencatatannya tidak dapat segera
dilakukan sebelum harga perolehannya itu dialokasikan sebagian kepada tanah dan
sebagian lagi kepada gedung.
Akuntansi Perusahaan Jasa
Akuntansi perusahaan jasa pada hakikatnya sama seperti akuntansi pada umumnya. Yang
membedakannya yakni tidak adanya pengendalian barang dagang dengan siklus umumnya yakni:
■ Pembuatan jurnal
■ Pengeposan ke buku besar dan buku besar pembantu
■ Pembuatan neraca saldo
■ Pembuatan jurnal penyesuaian
■ Pembuatan neraca lajur
■ Pembuatan laporan keuangan
■ Pembuatan jurnal penutup
■ Pembuatan jurnal pembalik
■ Laporan keuangan (fixed)
Setiap pencatatan transaksi diperlukan komponen utama seperti nota pembelian/ penjualan,
nilai transaksi termasuk pajak, pendapatan/ biaya, kontrol utang/ piutang. Penggunaan software
akuntansi perusahaan jasa akan membantu mempermudah pencatatan transaksi tersebut. Berikut
ini beberapa gambar form penginputan dan buku besarnya.
 Pencatatan penjualan tunai
 Penjualan Jasa Kredit
 Daftar Jurnal Transaksi
Di daftar ini tampak adanya hutang pajak penjualan di sisi kredit yang maknanya adalah
hutang harus dibayarkan kepada kantor pajak pada periode tertentu. Jurnal pertama
menunjukkan transaksi kredit dengan membentuk piutang usaha dan jurnal kedua
menunjukkan transaksi tunai dengan membentuk kas.
 Buku Besar
Menampilkan semua mutasi transaksi yang telah diposting
 Laporan Laba-Rugi
Jasa
 Laporan
Neraca Jasa

Anda mungkin juga menyukai