Anda di halaman 1dari 27

ASSESSMENT OF PATIENTS (AOP)

Asesmen Pasien (AP)


JCI EDISI KEENAM

Didik Soeharmanto, S.ST.,SE


Radiografer RSUD Dr.Soetomo
ASSESSMENT OF PATIENTS

 PELAYANAN BERFOKUS PADA PASIEN


 3 Proses Utama –

 1. Mengumpulkan informasi dari data keadaan


fisik,psikologis,sosial dan riwayat kesehatan pasien.
 2. Analisis data dan informasi,termasuk hasil
laboratorium dan diagnostik imaging untuk
mengidentifikasi keb yankes pasien.
 3. Menbuat rencana yan untuk memenuhi semua keb
pasien yg telah diidentifikasi.
ASSESSMENT OF PATIENTS

 PELAYANAN RADIOLOGI & DIAGNOSTIK


IMAGING---Standar AOP 6
 Pelayanan radiologi dan diagnostik imaging tersedia
untuk memenuhi kebutuhan pasien, dan semua
pelayanan tersebut sesuai standar lokal, nasional serta
peraturan perundang- undangan yang berlaku.
ASSESSMENT OF PATIENTS

 Maksud & tujuan AOP 6


 RS memiliki sistem untuk m’berikan yan rad dan dx
imaging yg dibutuhkan sesuai populasi pasien,yan klinis
yg diberikan,dan keb staf medis. Yan rad dan dx imaging
sesuai standar lokal, nasional, peraturan perundang-
undangan yg berlaku.
 Yan rad dan dx imaging mancakup untuk keadaan gawat
darurat, dapat disediakan didlm RS mel perjanjian kerja
sama dgn institusi lain atau keduanya.
ASSESSMENT OF PATIENTS

 Yan rad dan dx imaging tersedia diluar jam kerja untuk


gawat darurat.
 RS dapat mengidentifikasi dan menghubungi pakar
dalam area dx spesialis spt fisika radiasi, radiasi
onkologi, atau KN bila diperlukan.
 RS memiliki jadwal para pakar tsb.

 Yan rad dan dx imaging diluar RS mudah diakses pasien


dan memberikan laporan tepat waktu untuk mendukung
kesinambungan yan.
 RS memilih yan rad diluar RS berdasarkan rekom
pimpinan rad atau individu lain yg bertanggung jawab
thd yan rad dx imaging.
ASSESSMENT OF PATIENTS

 Yan rad dan dx imaging di luar RS sesuai peraturan


perundang-undangan yg berlaku dan memiliki rekam
jejak pelayanan yg memiliki akurasi dan ketepatan
waktu.
 Pasien diberi informasi bila yan rad dan dx imaging di
luar RS dimiliki oleh dokter yg merujuk.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6

 1.Yan rad dan dx imaging RS sesuai standar lokal,


nasional, peraturan perundang-undangan
 2. Yan rad dx imaging tersedia untuk memenuhi keb
terkait misi RS dan populasi pasien, keb kes masyarakat,
dan keb saat gawat darurat, termasuk diluar jam kerja.
 3. RS memiliki jadwal para pakar dlm area dx spesialis
dan memastikan dpt diakses oleh staf bila diperlukan.
 4.Yan rad dan dx imaging diluar RS dipilih berdasarkan
rekom pimpinan rad dan memiliki rekam jejak ketepatan
waktu dan sesuai dgn per perundangan yg berlaku.
 5. Pasien diberi informasi bila terdpt hub antara dokter
yg merujuk dgn yan rad & dx imaging diluar RS.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.1

 Individu-individu kompeten bertanggung jawab thd


pengelolaan yan rad dan dx imaging.
 Maksud dan Tujuan AOP 6.1

 -Yan rad dx imaging diberikan di RS dibawah arahan


individu yg kompeten sesuai dokumen
peddkan,pelatihan, tugas dan pengalaman sesuai dgn per
perundangan yg berlaku.Individu ini mengerti tgs dan tg
jawab profesinya thd fasilitas dan yan rad dx imaging.---
 radiolog
ASSESSMENT OF PATIENTS
TANGGUNG JAWAB PIMPINAN RAD DAN DX IMAGING MELIPUTI :
 Mengembangkan, menerapkan, memelihara kebijakan
dan prosedur
 Mengawasi pelaksanaan administrasi;

 Memelihara program pengendalian mutu;

 Merekomendasikan yan rad dan dx imaging di luar RS;

 Monitoring & review semua yan rad dan dx imaging


ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.1

 1. Yan rad dan dx imaging dibawah arahan satu atau lebih


individu kompeten.
 2. Tg jawab mengembangkan, melaksanakan dan memelihara
kebijakan dan prosedur ditentukan dan dilaksanakan.
 3. Tg jawab mengawasi administrasi ditentukan dan
dilaksanakan.
 4. Tg jawab memelihara program pengendalian mutu
ditentukan dan dilaksanakan.
 5. Tg jawab merekom yan rad dan dx imaging diluar RS
ditentukan dan dilaksanakan.
 6. Tg jawab monitoring dan review semua yan rad dan dx
imaging ditentukan dan dilaksanakan.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.2

 Individu-individu dgn kualifikasi dan pengalaman yg tepat


melakukan diagnostik imaging, intepretasi hasil, dan melaporkan
hasil.
 Maksud & tujuan AOP 6.2

 RS mengidentifikasi staf yg melakukan dx imaging, yg


melakukan interpretasi hasil atau yg melakukan verifikasi dan
melaporkan hasil, yg mengarahkan atau mengawasi proses.
 Staf superfisor dan staf teknik memiliki pelatihan, pengalaman
dan ketrampilan yg adekuat dan diorientasi thd pekerjaan mereka.
 Staf teknik diberi tugas sesuai dgn pelatihan dan pengalamannya.

 Tersedia staf yg cukup untuk melakukan, menginterpretasikan,


dan melaporkan dgn segera selama jam operasional dan untuk
kondisi gawat darurat.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.2

 1. Individu-individu yg melakukan dx imaging atau


mengarahkan atau supervisi diidentifikasi.
 2. Staf dgn kualifikasi dan pengalaman yg tepat
melakukan dx imaging.
 3. Staf dgn kualifikasi dan pengalaman yg tepat
melakukan interpretasi hasil.
 4. Staf dgn kualifikasi yg tepat melakukan verifikasi dan
melaporkan hasil.
 5. Jumlah staf mencukupi untuk memenuhi kebut pasien.

 6.Staf supervisor memiliki kualifikasi dan pengalaman


yg tepat.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.3

 Terdpt panduan keselamatan radiasi untuk staf dan pasien


,diikuti dan didokumentasikan, serta sejalan thd program
managemen fasilitas dan pengendalian infeksi.
 Maksud dan tujuan AOP 6.3

 Dlm dx imaging, ada pemeriksaan life saving yg banyak


digunakan di RS. Namun paparan radiasi dpt menimbulkan
potensi risiko kerusakan jangka panjang,tergantung pada dosis
radiasi yg diberikan dan jumlah pemeriksaan yg dilakukan pd
seorang pasien. Semakin tinggi dosisnya, semakin besar risiko
kerusakan jangka panjang, dan dosis berulang memiliki efek
kumulatif yg juga dpt mengakibatkanrisiko lebih besar.
Profesional pemberi asuhan (PPA) hrs memperhatikan
permintaan pemeriksaan radiodx dan mempertimbangkan rasio
kebut medis dr paparan radiasi thd risiko.
ASSESSMENT OF PATIENTS

 Paparan radiasi yg tdk perlu hrs dihindari. Prosedur dx


yg paling sering dikaitkan dgn dosis radiasi yg dpt
dihindari adalah CT scan, KN dan fluoroscopy.
 RS memiliki program keamanan radiasi aktif yg
mencakup semua komponen rad dan dx imaging rs
termasuk onkologi radiasi dan kateterisasi jantung.
Program keselamatan radiasi mencerminkan risiko dan
bahaya yg dihadapi. Program ini membahas praktik
keselamatan dan tindakan pencegahan untuk staf rad,
staf lain dan pasien. Program ini dikoordinasikan dgn
program managemen fasilitas di rs.
ASSESSMENT OF PATIENTS
PROGRAM MANAJEMEN KEAMANAN RADIASI MELIPUTI:
 Kepatuhan thd standar, peraturan perundangan yg
berlaku
 Kepatuhan thd standar yg mengatur tentang manajemen
pengelolaan fasilitas dan program pengendalian infeksi
 Ketersediaan APD yg sesuai dgn pekerjaan dan bahaya
yg dihadapi
 Orientasi semua staf rodx thd prosedur dan praktik serta
prosedur keselamatan
 Pelatihan ( in-servis training) untuk pemeriksaan baru
dan menangani bahan bahan berbahaya produk baru
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.3
1. Program keamanan radiasi yg komprehensif untuk pasien dan staf
tersedia dan menangani potensi risiko keamanan dan bahaya yg ditemui di
dlm atau diluar unit.
2. Program keamanan radiasi mencakup pendidikan tentang dosis di unit

imaging.
3. Protokol yg mengidentifikasi dosis maksimum radiasi untuk setiap jenis

penelitian diadopsi dan diimplementasi.


4. Risiko keamanan radiasi yg diidentifikasi diimbangi dgn menggunakan
prosedur atau peralatan tertentu, baik untuk staf dan pasien, untuk
mengurangi risiko (apron ,TLD dan sejenisnya).
5. Staf radiologi dan dx imaging diorientasi p0rosedur dan praktik

keselamatan dan menerima pendidikan dan pelatihan berkelanjutan untuk


prosedur dan peralatan baru.
6. Program safety adalah bagian dari program man fasilitas dan
pengendalian infeksi di rs, dan program tsb memberikan laporan ke struktur
keselamatan rs paling sedikit setahun sekali termasuk apabila tjd insiden.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.4
 Hasil radiologi dan dx imaging tersedia tepat waktu
sesuai yg ditentukan oleh rs.
 Maksud & tujuan AOP 6.4

 - RS menentukan periode waktu untuk pelaporan hasil


rad dan dx imaging. Hasil dilaporkan dlm kerangka
waktu sesuai kebut pasien, yan yg diberikan, dan kebut
staf klinis. Termasuk pemeriksaan saat kondisi
emergensi,diluar jam kerja dan akhir pekan. Hasil
pemeriksaan cito spt dari IGD,kamar operasi, ICU diberi
perhatian khusus dlm proses peningkatan mutu. Hasil
yan rad dan dx imaging yg dilakukan diluar rs dilaporkan
sesuai kebijakan rs atau sesuai perjanjian / kontrak.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.4
 1. RS menetapkan waktu pelaporan hasil yg diharapkan
 2. Waktu pelaporan pemeriksaan cito / emergensi
dimonitor
 3. Hasil rad dan dx imaging dilaporkan sesuai waktu yg
telah ditetapkan untuk memenuhi kebut pasien
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.5
 Semua alat dan teknologi medis yg digunakan untuk pemeriksaan rad dan dx
imaging diinspeksi secara reguler,dipelihara dan dikalibrasi serta
didokumentasikan hasil pemeriksaan tsb.
 Maksud & Tujuan AOP 6.5

 - Staf rad dan dx imaging bekerja memastikan bahwa semua peralatan dan
teknologi medis berfungsi dgn baik pd tingkatan yg dpt diterima dan aman bagi
operator. Rad dan dx imaging mengembangkan dan melaksanakan program
pengelolaan peralatan dan teknologi medis thd;
 -Pemilihan dan pengadaan peralatan

 - Identifikasi dan inventarisasi peralatan

 - Asesmen penggunaan peralatan melalui inspeksi,testing,kalibrasi dan


pemeliharaan.
 -Monitoring dan mengambil tindakan thd laporan peralatan jika ada peringatan
bahaya, penarikan, laporan insiden, masalah dan kegagalan
 - Mendokumentasikan program ini.

 Frekuensi testing,pemeliharaan,kalibrasi berhub dgn penggunaan peralatan dan


riwayat pelayanannya didokumentasikan.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.5
 1.Rad dan dx imaging mengembangkan,menerapkan,dan
mendokumentasikan program untuk mengelola peralatan
 2. Program tsb mengidentifikasi bagaimana pemilihan dan
pengadaan peralatan
 3.Terdapat dokumen inventaris semua peralatan radiologi

 4. Peralatan rad diinspeksi & ditest bila baru,sesuai umur


alat,penggunaan alat, serta rekomendasi manufaktur
 5. Peralatan rad dikalibrasi & dipelihara sesuai
rekomendasi manufaktur
 6. RS memiliki sistem untuk monitoring dan mengambil
tindakan pd peralatan rad jika ada peringatan
bahaya,penarikan, laporan insiden, masalah dan kegagalan
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.6
 Film x-ray dan perbekalan lain tersedia secara teratur.
 Maksud & Tujuan AOP 6.6

 - RS telah menetapkan film x-ray dan perbekalan lain yg


diperlukan untuk yan rad dan dx imaging kpd pasien
secara teratur.Proses untuk memesan atau menjamin
tersedianya film dan perbekalan lain berlangsung efektif.
Semua perbekalan disimpan dan didistribusikan sesuai
prosedur yg ditetapkan.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.6
 1. Film x-ray dan semua perbekalan penting ditetapkan
dan tersedia ketika digunakan di rs
 2. Semua perbekalan disimpan dan didistribusikan sesuai
pedoman
 3. Semua perbekalan dievaluasi berdasarkan
rekomendasi perusahaan pembuat untuk akurasi dan
hasilnya.
 4. Semua perbekalan dilabeli secara lengkap dan akurat.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.7
 Ada prosedur pengendalian mutu,dilaksanakan, dan
didokumentasikan.
 Maksud & Tujuan AOP 6.7

 Sistem pengendalian mutu yg baik merupakan hal penting


untuk dpt memberikan yan rad dan dx imaging yg baik
 Prosedur pengendalian mutu meliputi :

 -Validasi metode pemeriksaan yg digunakan untuk akurasi


dan presisi
 - Pengawasan harian hasil imaging oleh staf rad yg
kompeten
 - Langkah perbaikan cepat bila ditemukan kekurangan

 - Pendokumentasian hasil dan langkah2 aksi perbaikan


ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.7
 1. RS menetapkan dan melaksanakan program
pengengalian mutu untuk yan rad dan dx imaging.
 2. Pengendalian mutu termasuk validasi metode
pemeriksaan.
 3. Pengendalian mutu termasuk pengawasan harian dan
dokumentasi hasil imaging.
 4. Pengendalian mutu termasuk aksi perbaikan segera
dan dokumentasikan bila ditemukan kekurangan.
ASSESSMENT OF PATIENTS
STANDAR AOP 6.8
 RS secara teratur mereview hasil pengendalian mutu
untuk semua yan dx diluar rs.
 Maksud & Tujuan AOP 6.8

 - Apabila rs menggunakan yan rad dan dx imaging diluar


rs, maka rs secara teratur menerima dan mereview hasil
pengendalian mutunya. Staf yg kompeten melakukan
review hsl pengendalian mutu. Apabila pengendalian
mutu sulit didpt, pimpinan mengembangkan alternatif
lain untuk pengawasan mutu.
ASSESSMENT OF PATIENTS
ELEMEN PENGUKURAN AOP 6.8
 1. Frekuensi dan jenis data pengendalian mutu dari yan
dx diluar rs ditetapkan rs.
 2. Staf kompeten yg bertanggung jawab thd
pengendalian mutu atau staf kompeten yg ditunjuk
,melakukan review hasil pengendalian mutu dari yan rad
dan dx imaging diluar rs.
 3. Staf yg bertg jawab atau staf kompeten yg ditunjuk
mengambil tindakan berdasarkan hasil pengendalian
mutu.
 4. Lap tahunan data pengendalian mutu dari yan rad dan
dx diluar rs diberikan kpd pimpinan untuk digunakan
dlm membuat perjanjian atau pembaharuan perjanjian.
SEKIAN

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai