4. Distributed database
Ini adalah database-kelompok kerja lokal dan departemen di kantor regional, kantor cabang,
pabrik-pabrik dan lokasi kerja lainnya. Database ini dapat mencakup kedua segmen yaitu
operasional dan user database, serta data yang dihasilkan dan digunakan hanya pada
pengguna situs sendiri.
5. End-user database
Database ini terdiri dari berbagai file data yang dikembangkan oleh end-user di
workstation mereka. Contoh dari ini adalah koleksi dokumen dalam
spreadsheet, word processing dan bahkan download file.
6. External database
Database ini menyediakan akses ke eksternal, data milik pribadi online –
tersedia untuk biaya kepada pengguna akhir dan organisasi dari layanan
komersial. Akses ke kekayaan informasi dari database eksternal yang tersedia
untuk biaya dari layanan online komersial dan dengan atau tanpa biaya dari
banyak sumber di Internet.
7. Hypermedia databases on the web
Ini adalah kumpulan dari halaman-halaman multimedia yang saling
berhubungan di sebuah situs web. Mereka terdiri dari home page dan halaman
hyperlink lain dari multimedia atau campuran media seperti teks,grafik,
gambar foto, klip video, audio dll.
8. Navigational database
Dalam navigasi database, queries menemukan benda terutamadengan
mengikuti referensi dari objek lain.
9. In-memory databases
Database di memori terutama bergantung pada memori utama untuk
penyimpanan data komputer. Ini berbeda dengan sistem manajemen database
yang menggunakan disk berbasis mekanisme penyimpanan. Database memori
utama lebih cepat dari pada dioptimalkan disk database sejak Optimasi algoritma
internal menjadi lebih sederhana dan lebih sedikit CPU mengeksekusi instruksi.
10. Document-oriented databases
Document-oriented databases merupakan program komputer yangdirancang
untuk aplikasi berorientasi dokumen. Sistem ini bisa diimplementasikan sebagai
lapisan di atas sebuah database relasional atau objek database. Sebagai lawan
dari database relasional, dokumen berbasis database tidak menyimpan data
dalam tabel dengan ukuran seragam kolom untuk setiap record.
11. Real-time databases
Real-time Database adalah sistem pengolahan dirancang untuk menangani
beban kerja negara yang dapat berubah terus-menerus. Ini berbeda dari
database tradisional yang mengandung data yang terus-menerus, sebagian
besar tidak terpengaruh oleh waktu.
1. Ms. Access
Ms. Access adalah Database Storage Engine buatan dari Microsoft yang
menempel di produk Microsoft Office. Untuk instalasinya membutuhkan space
di hardisk yang lumayan besar. Engine ini hanya bisa dijalankan di lingkup
sistem operasi Windows saja. Kapasitas datanya sangat terbatas sehingga
hanya cocok jika diaplikasikan untuk small system ato home bisnis. Untuk
keamananya tidak begitu bisa dihandalkan walaupun sudah mengenal konsep
relationship.
2. MySql
Database Storage Engine ini banyak digunakan oleh programmer apalagi oleh
web developer karena sifatnya yang free. Untuk yang expert sudah ada yang
bayar. Kemampuannya sudah bisa diandalkan, mempunyai kapasitas yang
cukup mumpuni sekitar 60.000 tabel dengan jumlah record mencapai
5.000.000.000 bahkan untuk yang terbaru sudah lebih. Keamanan datanya
cukup aman walaupun tidak sehebat Postgre apalagi Oracle. Engine ini
multiplatform sehingga mampu diaplikasikan di berbagai sistem operasi. My
Sql cocok diaplikasikan diaplikasi kelas kecil dan menengah. Kelebihan paling
utama engine ini adalah kecepatannya.
3. SQL Server
Database Storage Engine buatan Microsoft. Engine ini berbayar, akan tetapi
Microsoft juga menyediakan yang versi gratisan (Express Edition). Karena
buatan dari Bos Bill Gates maka Engine ini hanya bisa dijalankan di sistem
operasi Windows saja (monoplatform). Keamanan datanya sudah lumayan.
Kapasitas penyimpanan datanya tidak mencapai Tera Byte, sehingga sudah
mampu untuk diterapkan di aplikasi besar. SQL Server banyak bermain di
Memori untuk processing. Untuk bacup data Ms SQL banyak extensinya ada
extensi .MDB, .BAK, .file. Denger – denger kapasitas rollback dan recoverinya
tidak secanggih di Oracle.
4. Postgre
Database Storage Engine ini bersifat open source (gratisa) yang dikembangkan
oleh berbagai developer didunia.untuk sintax query postgre sql menggunakan
ANSI SQL 89, 92 dan 99. untuk postgre sql sudah support joins, views,
aggregasi.
5. Oracle
Database Storage Engine ini bisa menyimpan data sampai ukuran tera byte, dan
database oracle juga meyediakan yg gratisan versi home edition untuk sekedar yg
ingin belajar oracle aja sedangkan untuk versi enterprisenya kita harus bayar. sejauh
yg saya tahu dalam pengalaman saya, untuk bagian query-nya oracle tetap
menggunakan standard bahasa SQL. oralce bisa digunakan diberbagai platform
seperti unix,windows, atau yang lainya.
Untuk masalah keamanan oracle bisa dibilang baik. untuk masalah perfomance
oracle kebanyakan bermain di harddisk jd klo anda ingin menggunakan oracle anda
harus menyediakan space harddisk yg cukup besar. untuk backup oracle mempunyai
extensi sendiri namanya file DMP.