Anatomi Sistem Pernapasan

Anatomi

Nostril

carina

Lobus superior
pulmonis dextra Lobus superior
pulmonis sinistra

Lobus medialis Lobus inferior Lobus inferior

pulmonis dextra pulmonis dextra pulmonis sinistra
 Istilah
Bahasa Latin Bahasa Inggris Bahasa Indonesia

Cavitas nasi Nasal cavity Rongga hidung

Pharynx
Esophagus
Lobus superior pulmonis dextra
Lobus medialis
Lobus inferior pulmonis dextra
Lobus superoir pulmonis sinistra
Lobus inferior pulmonis sinistra
Pharynx
Oesophagus
Superior lobe of right lung
Middle lobe
Inferior lobe of left lung
Superior lobe og left lung
Inferior lobe of left lung
Pangkal kerongkongan
Kerongkongan
Bagian paru kanan atas
Bagian paru sebelah kanan
Bagian paru kanan bawah
Bagian paru kiri atas
Bagian paru kiri bawah

Trachea Trachea Batang tenggorokan

Pulmo dextra Rihgt lung Paru – paru kanan

Pulmo sinistra Left lung Paru – paru kiri

Bronchus Bronchus Cabang tenggorokan
Bronchiolus Bronchiolus Cabang dari bronchus
Diaphragma Diaphragm Sekat rongga badan
Carina Carina Struktur batang & cabang
tenggorokan
Nostril Nostril Lubang hidung
Epiglottis Epiglotis Katup panggal tenggorokan
Larynx Laryng Pangkal tenggorokan
 Nasal Cavity
Rongga hidung  jalan masuk udara utama
dan terdiri atas rongga berukuran besar
yang tidak beraturan yang dibagi menjadi
dua lubang yang sama besar oleh suatu
septum (sekat)
 Faring
• Faring  tabung hampa di dalam leher yang dimulai di belakang
hidung dan berakhir di bagian atas trakea (batang tenggorokan) dan
esofagus (tabung yang masuk ke perut).
•  Faring memiliki panjang sekitar 12 - 14 cm, tergantung pada ukuran
tubuh.
• Faring di bagi menjadi 3 bagian : nasofaring, orofaring dan
laringofaring
 nasofaring : bagian nasal faring terletak dibelakang hidung dan
diatas palatum molle (langit2 lunak)
 orofaring : bagian oral faring, terletak di belakang mulut,
memanjang dari bagian bawah pallatum mole hingga bagian vertebra
servikalis ke 3
 laringofaring : bagian laringeal faring memanjang dari atas
orofaring dan berlanjut ke bawah esofagus, yakni dari vertebra
servikalis ke 3 hingga 6
 Laring
• Laring, juga disebut kotak suara, adalah saluran yang
berisi pita suara yang memproduksi suara vokal. Organ
berbentuk tabung ini panjangnya sekitar 5 cm dan
terletak di antara faring dan trakea.
• Ukuran laring membesar pada pria yang disebut jakun
(adam’s apple) dan umumnya menyebabkan pria
memiliki suara yang lebih berat.
 Trakea
• Trakea atau pipa angin merupakan kelanjutan dari faring
dan memanjang ke bawah hingga sekitar vertebra
torasik ke 5 dimana trakea mengalami fiburkasi
(percabangan) di karina (struktur batang dan cabang
tenggorokan) menjadi bronkhus primer kiri dan kanan,
dimana tiap bronkhus menuju paru – paru.
• Panjang trakea sekitar 10 – 11 cm
• Trakea terdiri atas tiga lapis jaringan dan tersusun atas
16 – 20 cincin kartilagi hialin yang tdak sempurna
(bebrbentuk huruf C) yang terletak saling bertumpuk.
 Bronkhus dan bronkhiolus
Bronkhus kanan
 lebih lebar, lebih pendek dan lebih vertikal daripada
bronkhus kiri
 Panjangnya sekitar 2,5 cm

Bronkhus kiri
 Panjangnya sekitar 5 cm dan lebih sempit dari pada
bronkhus kanan