Distribusi Frekuensi

Siti Afifah Ns
018-041-0159
PGMI-Reg/Semester 5
 Distribusi Frekuensi
Definisi

Manfaat
Distribusi Frekuensi adalah penyusunan
data dalam bentuk kelompok mulai dari
yang terkecil sampai yang terbesar
Manfaat penyajian data dalam bentuk
berdasarkan kelas-kelas interval dan
Distribusi Frekuensi adalah untuk
kategori tertentu (Hasibuan,dkk.2009).
menyederhanakan penyajian data
sehingga menjadi lebih mudah untuk
dibaca dan dipahami sebagai bahan
informasi.
 Istilah-Istilah Distribusi Frekuensi
penggolongan data yang
dibatasi dengan nilai terendah
1. Kelas dan nilai tertinggi yang
(Class) masing-masing dinamakan batas batas-batas kelas yang
kelas. tertulis dalam distribusi
a. Stated frekuensi, terdiri dari
Class Limit Lower Class Limit (Batas
bawah kelas) dan Upper
Class Limit (Batas atas
nilai batas dari pada tiap kelas dalam
kelas).
2. Batas Kelas sebuah distribusi, terbagi menjadi
(Class Limit) States class limit (Ujung kelas) dan
Class Bounderies (Tepi kelas). batas kelas yang
sebenarnya, terdiri dari
b. Class
Lower class boundary
Bounderies
(batas bawah kelas yang
(Tepi kelas)
sebenarnya) dan upper
class boundary (batas atas
kelas yang sebenarnya).
3. Panjang Kelas/Lebar
Kelas/Ukuran Kelas
(Class Interval/Class
Size)
Bilangan – bilangan yang menunjukkan
panjang / lebar / ukuran dari tiap – tiap
kelas yang merupakan lebar dari sebuah
kelas dan dihitung dari perbedaan antara
kedua tepi kelasnya.

Angka yang menunjukkan banyaknya data

4. Frekuensi
individual yang terdapat dalam satu kelas.
(Frequency)

Bilangan – bilangan yang dapat

mewakili kelas-kelas tertentu yang
5. Nilai Tengah diperoleh dengan jalan atau cara merata-
(Mid Point) ratakan batas kelas yang bersangkutan,
dalam arti yaitu rata-rata hitung dari kedua
batas kelasnya atau tepi kelasnya.
 Macam Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi terdiri dari dua yaitu: Distribusi
Frekuensi Kategori dan Distribusi Frekuensi Numeric.

1. Distribusi Frekuensi
No Aktivitas Frekuensi
Kategori
1 Menonton Televisi 58
2 Mmembaca buku 21
Distribusi frekuensi kategorik (kualitatif) digunakan 3 Chatting 14
untuk data yang dapat dibagi ke dalam kelompok-
4 Travelling 7
kelompok tertentu. Contoh sederhana mengenai
distribusi frekuensi kategorik adalah data mengenai 5 Belanja 3
aktivitas yang sering dilakukan oleh siswa SMA B 6 Lainnya 12
ketika waktu senggang.
  N 115
 Distribusi frekuensi berkelompok adalah distribusi frekuensi
a. Distribusi dengan interval nilai yang beragam (kontinu), sehingga
Frekuensi nilai-nilai tersebut perlu dikelompokkan berdasarkan
Berkelompok karakteristik intervalnya. Setiap kelompok memiliki panjang
interval yang sama besarnya.
2. Distribusi Frekuensi
Numeric
Distribusi frekuensi tunggal merupakan distribusi frekuensi
b. Distribusi
yang hanya memiliki satu nilai di setiap kelasnya.
Frekuensi
Penggunaannya lebih sesuai jika diterapkan pada data yang
Tunggal
tidak memiliki angka yang bervariasi (diskrit). Setiap
interval kelas hanya dibentuk oleh satu nilai dalam suatu
kelas.
 Contoh soal Distribusi Frekuensi Tunggal
Bu Ani mendata ke-30 muridnya di kelas XI mengenai jumlah saudara kandung
(termasuk dirinya sendiri) yang dimiliki oleh setiap siswa. Data tersebut ditampilkan
dalam tabel di bawah ini, kemudian buatlah tabel distribusi frekuensi.

Untuk membuat tabel distribusi frekuensi frekuensi tunggal, perlu

1 4 3 2 3 4 5 1 2 1 mengurutkan nilai terendah hingga tertinggi. Pada contoh soal di atas,
nilai-nilai dalam data hanya berkisar mulai dari 1 hingga 5. Sehingga
2 5 1 4 2 1 3 2 4 1 jumlah kelas yang perlu dibuat hanya sebanyak lima kelas. Kemudian
selanjutnya, menghitung frekuensi di masing-masing kelas. Nah di
bawah ini merupakan hasil tabelnya.
2 3 2 3 2 1 4 3 2 5

Kelas Frekuensi
1 7
Dari tabel distribusi frekuensi di atas, kamu dapat
mengetahui bahwa terdapat 7 siswa yang merupakan 2 9
anak tunggal. Lalu 9 siswa dengan 2 bersaudara. 3 6
4 5
5 3
N 30
 Jenis Jenis Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi yang berisikan jumlah frekuensi dari setiap
1. Distribusi kelompok data. Distribusi frekuensi ada dua jenis yaitu distribusi
frekuensi biasa frekuensi numerik dan distribusi frekuensi peristiwa atau
kategori.

Distribusi frekuensi relatif menyatakan proporsi data yang berada pada suatu kelas interval,
distribusi frekuensi relatif pada suatu kelas didapatkan dengan cara membagi frekuensi
dengan total data yang ada dari pengamatan atau observasi. Frekuensi relatif dapat diartikan
2. Distribusi sebagai persentase dari frekuensi masing-masing kelompok terhadap total frekuensi.
frekuensi relatif

Rumus : f(rel) = (f(i) / N) x 100%

f(i) = frekuensi dari suatu kelompok
N = total frekuensi = banyaknya data.

Distribusi frekuensi yang berisikan frekuensi kumulatif (frekuensi yang

3. Distribusi dijumlahkan). Distribusi frekuensi kumulatif memiliki kurva yang disebut ogif. Ada
frekuensi kumulatif dua macam distribusi frekuensi kumulatif yaitu distribusi frekuensi kumulatih kurang
dari dan distribusi frekuensi lebih dari.