Anda di halaman 1dari 15

Anatomi Fisiologi Sistem

Sensori Persepsi

(LIDAH)

KELOMPOK 4

A.TISNA RAMADHANI
ASNIAR
MARIANA
SUMARNI
Sistem Pengecapan ( Lidah)

Lidah adalah kumpulan otot rangka


 pada bagian lantai mulut yang dapat
membantu pencernaan makanan
dengan mengunyah dan menelan. Lidah
dikenal sebagai indera pengecap yang
banyak memiliki struktur 
tunas pengecap. Lidah juga turut
membantu dalam tindakan bicara.
A. Anatomi Fisiologi Lidah

Sebagian besar lidah tersusun atas otot rangka yang


terlekat pada tulang hyoideus, tulang rahang bawah dan 
processus styloideus di tulang pelipis. Terdapat dua jenis 
otot pada lidah yaitu otot ekstrinsik dan intrinsik. Lidah
memiliki permukaan yang kasar karena adanya tonjolan yang
disebut papila. Terdapat empat macam papila lidah:
A.    Papila filiformis
Papila filiformis banyak dan menyebar pada seluruh
permukaan lidah yang berfungsi untuk menerima rasa sentuh
dari rasa pengecapan. Filiformis merupakan penonjolan
berbentuk seperti konus.
B.   Papila sirkumvalata
Papila sirkumvalata memiliki bentuk V dan terdapat 8 – 12
jenis yang terletak di bagian dasar lidah. Sirkum valatum
merupakan papila yang sangat besar dengan permukaan
menutupi papila lainnya. Pada bagian belakang lidah. banyak
kelenjar serosa (von ebner) dan mukosa yang mengalirkan
sekresinya ke dalam cekungan yang megelilingi papilla ini.
Puting kecap banyak disisi papila ini
Lanjutan ...
C. Papila fungiformis 
Papila fungiformis merupakan penonjolan dengan tangkai kecil yang
menyebar pada permukaan ujung dan sisi lidah dan berbentuk jamur.
Papila ini mengandung indera perasa pada permukaan samping atas dan
terdapat di sela-sela antara papila filiformis
 
D.   Papila Filiformis
Terdapat pada bagian posterior. Pada foliate tidak terdapat kuncup-
kuncup pengecap. Tunas pengecap adalah bagian pengecap yang ada di
pinggir papila, terdiri dari dua sel yaitu sel penyokong dan sel pengecap.
Sel pengecap berfungsi sebagai reseptor, sedangkan sel penyokong
berfungsi untuk menopang.

 Bagian-bagian lidah:

1.      Bagian depan lidah, fungsinya untuk mengecap rasa manis.


Rasa manis, tidak di bentuk oleh suatu sensasi kimia saja (mis. Gula,
glikol, aldehit, keton, amida dan asam amino). Kebanyakan substansi
yang membentuk rasa manis adalah substansi kimia organik. Perubahan
sangat kecil pada radikal sederhana mengubah substansi rasa dari
manis menjadi pahit.
Lanjutan...
2.      Bagian pinggir lidah, fungsinya untuk mengecap rasa
asin dan asam.
Rasa asin, kualitas rasa berbeda antara garam satu dengan
garam lainnya. Kation membentuk rasa asin, anion juga
berperan membentuk rasa asin walaupun sedikit. Rasa
asam, intensitas dari sensasi rasa hampir sebanding dengan
logaritma dan konsentrasi ion hydrogen, yaitu semakin
asam suatu rasa maka semakin kuat sensasi di bentuk.
3.    Bagian belakang/pangkal, fungsinya untuk mengecap
rasa pahit.
Rasa pahit, substansi yang membentuk rasa pahit hampir
seluruhnya merupakan substansi organic; substansi organic
rantai panjang yang mengandung nitrogen dan alcohol
meliputi banyak zat yang digunakan dalam obat-obatan.
Lidah memiliki kelenjar ludah, yang menghasilkan air ludah
dan enzim amilase (ptialin). Enzim ini berfungsi mengubah
zat tepung (amilum) menjadi zat gula. Letak kelenjar ludah
yaitu: kelenjar ludah atas terdapat di belakang telinga, dan
kelenjar ludah bawah terdapat di bagian bawah lidah .
 
B.Proses Pengecapan
Lidah mempunyai hubungan yang sangat erat dengan indra khusus pengecap.
Lidah terdiri dari dua kelompok yaitu otot intrinsik melakukan gerak halus dan otot
ekstrinsik mengaitkan lidah pada bagian-bagian sekitarnya serta melaksanakan
gerakan kasar pada waktu mengunyah dan menelan. Lidah terletak pada dasar
mulut, ujung serta tepi lidah bersentuhan dengan gigi, dan terdiri dari otot serat
lintang dan dilapisi oleh seraput lendir  yang dapat digerakkan ke segala arah.
 Lidah terbagi menjadi :

1. Radiks lingua (pangkal lidah)


2. Dorsum lingua (punggung lidah)
3. Apeks lingua (ujung lidah)

Dorsum membentuk sebagian dasar mulut dan melengkung ke belakang dan


ke bawah, bagian seperti  tiga posteriornya berhadapan dengan faring dan normal
tidak terlihat. Sulcus terminalis adalah alur bentuk v, dengan v menunjuk ke
belakang, yang memisahkan bagian dua pertiga anterior dari sepertiga anterior.
Foramen caecum adalah lubang kecil pada apex v. Membran mukosa bagin dorsum
tebal dan ditutupi oleh banyak papila. Sekitar 12 papila besar terlihat dalam satu
baris di bagian depan sulcus terminalis; setiap papiLa di kelilingi oleh parit dangkal.
Taste-bud adalah sel khusus pada dinding parid ini dan mengandung sel tempat
rasa di apresiasikan dan dari sana mereka berhubungan dengan otak. Akar, bagian
posteroinferior lidah menempel dengan otot palatum, procesuss styloideus os
temporale, mandibulla dan os hyoideum. Prenulum adalah lipatan pendek membran
mukosa pada garis tengah yang berjalan tepat di bawah dan di belakang ujung lidah
menuju dasar mulut.
Lanjutan... Your Picture Here

Suplai darah:
Arteri lingualis( cabang arteria karotis externa).
Drainase limpe: menuju kelenjar limpe cervitalis.

Inervasi:

a.       Sensorik: nervus lingualis (cabang nervus mandibularis,


cabang nervus cranialis v) menginervasi dua pertiga anterior kidah
untuk pengecapan; nervus vacialis (tranialisVII) menginervasi
sepertiga anterior untuk rasa kecap; nervus glussopharyngeus
(cranialis IX) menginervasi sepertiga posterior untuk raba dan rasa Your Picture Here
kecap.

b.        Motorik: nervus hypoglossus (cranialis XII)


Kelenjar ludah
Kelenjar ludah terdiri dari sel-sel pensekresi saliva
Kelenjar ludah
Parotis, kanan dan kiri
Submandibularis, kanan dan kiri
Sublingualis, kanan dan kiri
Lanjutan... Your Picture Here

Gkandula parotis adalah kelenjar berbentuk baji tidak beraturan


terletak dibagian depan, bawah, dan belakang daun telinga. Ductus
Parotis keluar dari batas anterior, berjalan horizontal melintasi pipi,
menembus lemak dan musculus buccinator, membuka di bagian dalam
pipi di seberang gigi molar 2 atas. Cabang-nervus fasialis (Cranialis VII)
berjalan kedapan melalui kelenjar mencapai otot-otot wajah.
Glandula submandibularis Terletak di bagian belakang dasar mulut
tertutup di bawah angulus mandibula. Ductusnya berjalan ke depan
pada dasar mulut membuka ke dalam mulut pada bagian samping lidah.
Glandula sublingualis Terletak di bawah membran mukosa dasar
mulut dan tertutup di bawah bagian depan lidah. Kelenjar ini memiliki
sekitar 12 saluran kecil yang membuka kedalam dasar mulut. Kelenjar Your Picture Here
ludah mensekresi saliva sebagai respon terhadap antisipasi makanan
atau adanya makanan di dalam mulut. Rangsangan melalui saraf
parasimaptis menghasilkan dilatasi pembuluh darah di dalam kelenjar
dan mengalirkan saliva.
Bila lidah digulung kebelakang tampak permukaan bawah yang
disebut frenulum lingua, sebuah struktur ligamen yang halus yang
mengaitkan bagian posterior lidah pada dasar mulut. Seraput lendir
(membran mukosa) lidah selalu lembap. Permukaan atas seperti
beludru dan ditutupi papil-papil, terdiri atas 3 jenis yaitu:
Lanjutan...
a.       Papila sirkumvalata, ada 8 hingga 12 buah yang terletak pada pangkal lidah Your Picture Here
atau dasar lidah, jenis papila yang terbesar tersusun seperti huruf V.
b.      Papila fungiformis, penyebar pada permukaan ujung sisi lidah dan berbentuk
jamur.
c.       Papila filiformis, merupakan papila terbanyak dan menyebar di seluruh
permukaan lidah.
Organ ujung untuk mengecap adalah puting pengecap yang sangat banyak
terdapat didalam dinding papila sirkumvalata dan filiformis. Papila filiformis lebih
berfungsi untuk menerima rasa sentuhan dari rasa pengecapan yang sebenarnya.
Seraput lendir langit-langit dan faring juga bermuatan puting-puting pengecap.
Makanan dapat dirasakan kalo makanan dalam bentuk cair dan harus
bersentuhan dengan ujung saraf yang mampu menerima rangsangan yang berbeda-
beda dan menimbulkan kesan rasa yang berbeda pula. Lidah memiliki persarafan
yang majemuk dari saraf hipoglusus (saraf otak XII), daya perasaanya di bagi menjadi
“perasaan umum”, yang menyangkut taktil perasa, seperti membedakan ukuran,
Your Picture Here
bentuk, susunan, kepadatan, dsb dan “rasa pengecap khusus”.
Implus perasaan umum bergerak mulai dari bagian anterior lidah dalam serabut saraf
lingual yang merupakan sebuah cabang urat syaraf klanial ke V, sementara implus
indra pengecap bergerak dalam korda timpani bersam syaraf lingual, lantas bersatu
dengan syaraf langial ke VII(Nervus fasilalis) dan saraf IX (glosofaringeus) yang
membawa impuls saraf. Dengan demikian indra pengecapan lidah di layani syaraf
klanial ke V, ke VII, dan ke IX. Kelenjar ludah mengeluarkan saliva kira-kira ½ liter
dalam 24 jam dalam mengolah enzim amilase, sebagai katalisator dalam perubahan
karbohidrat menjadi monosakarida dan disakarida.  Selaput lendir langit-langit dan
faring juga bermuatan puting-puting pengecap.
C.FUNGSI LIDAH Your Picture Here

a.    Menunjukkan kondisi tubuh


Selaput lidah manusia dapat digunakan sebagai indikator
metabolism tubuh,terutama kesehatan tubuh manusia.

1.    Warna Lidah
Kuning menandakan adanya infeksi bakteri, jika warna kuning
menuju kehijauan adanya infeksi bakteri akut. Merah menandakan
aktivitas panas tubuh, jika hanya terdapat pada ujung lidah berarti
Your Picture Here
adanya panas pd jantung,jika terdapat pada sisi kanan kiri menandakan
adanya ganguan ginjal dan kandung empedu. Ungu berarti adanya
aktivitas statis darah, darah tidak lancar dan ada gangguan. Biru
menandakan adanya aktivitas dingin yang menyebabkan statis darah.
LANJUTAN... Your Picture Here

2.    Bentuk Lidah

Tipis ,jika bentuk lidah tipis dan berwarna pucat


menandakan defisiensi (kekurangan) darah yang
berhubungan dengan hati semakin pucat semakin parah
gangguan hati tebal,sirkulasi darah tidak normal menandakan
gangguan ginjal dan limpa kaku ,menandakan masuk angin
panjang,adanya akivitas panas pada jantung Retak,adanya
ganguan pada lambung limpa dan jantung
b.    Membasahi makanan di dalam mulut
c.    Kelenjar sublingualis, terletak di bawah lidah
d.   Mengecap atau merasakan makanan Your Picture Here

e.    Membolak-balik makanan
f.     Menelan makanan
g.    Mengontrol suara dan dalam mengucapkan kata-kata
D.Kelainan Pada Lidah Your Picture Here

Penyakit yang biasa menyerang lidah yaitu sariawan. Yang


disebabkan oleh kekurangan vitamin C, sariawan menimbulkan rasa
peri, sehingga sangat mengganggu saat kita makan atau minum,
sariawan bisa diobat dengan memakan banyak buah-buahan yang
mengandung banyak vitamin C. Secara klinik, indra pengecap, seperti
indra penciuman, sangat peka dan dapat hilang karena pelek atau
gangguan pada mulut, lambung dan saluran pencernaan. Seorang
dokter yang dapat juga dibantu oleh seorang parawat, memeriksanya
dengan seksama, apakah indra pengecap itu kering atau lembab,
membengkak, lembek dan pucat,atau mengecil dan berwarnah merah,
berbulu, pecah atau retak-retak.
Glositis, atau peradangan lidah, bisa akut ataupun kronis, dengan Your Picture Here

gejala-gejala berupa adanya ulkus dan lendir yang menutupi lidah.


Peradangan ini biasanya timbul pada pasien yang mengalami
gangguan pencernaan ataupun infeksi pada gigi. Lidah lembek dan
pucat, dengan bekas-bekas gigitan pada pinggirannya. Biasanya,
glottis kronis menghilang, apabila kesehatan  badan membaik dan
pemeliharaan hygiene mulut yang baik. Lekoplakia ditandai oleh
adanya bercak-bercak putih yang tebal pada permukaan lidah (juga
selaput lender pipi dan gusi). Hal ini biasa terlihat pada seseorang
yang suka merokok
Contoh penyakit pada lidah: Your Picture Here

a.       Oral candidosis. 
Penyebabnya adalah jamur yang disebut candida
albicans.Gejalanya lidah akan tampak tertutup lapisan putih yang
dapat dikerok.      
b.      Atropic glossitis
Penyakit ini juga sering ditemukan. Lidah akan terlihat licin dan
mengkilat baik seluruh bagian lidah maupun hanya sebagian kecil.
Penyebab yang paling sering biasanya adalah kekurangan zat besi.
Jadi banyak didapatkan pada penderita anemia.
c.       Atropic glossitis
Lidah seperti peta, berpulau-pulau. Baik banyak maupun sedikit.
Bagian pulau itu berwarna merah dan lebih licin dan bila parah Your Picture Here
akan dikelilingi pita putih tebal.                     
d.      Fissured tongue
Lidah akan terlihat pecah-pecah. Kadang garis hanya satu
ditengah, kadang juga bercabang-cabang.
e.       Glossopyrosis
Kelainan ini berupa keluhan pada lidah dimana lidah terasa sakit
dan panas dan terbakar tetapi tidak ditemukan gejala apapun
dalam pemeriksaan. Hal ini kebanyakan karena psikosomatis
dibandingkan dengan kelainan pada syaraf.
Your Picture Here
E.Cara Merawat Kesehatan Lidah
Cara Merawat Kesehatan Lidah Agar lidah tetap dapat
merasakan kelezatan makanan kita harus menjaga
kesehatan lidah, berikut beberapa saranya yaitu:

a.       Tidak memakan makanan yang terlalu panas atau


terlalu dingin
b.      Tedak memakan makanan yang terlalu padas
c.       Memakan buah-buahan dan sayur-sayuran yang
mengandung vitamin C setiap hari
Your Picture Here
d.      Menyikat gigi secara perlahan agar tidak melukai
lidah
 
Thank You

Anda mungkin juga menyukai