Aspek Teknis
3 Pengembangan Lapangan
Migas
6 Kesimpulan
Latar Belakang
Konsumsi Energi Yang Kian meningkat
Konsumsi energi terutama minyak bumi di Produksi dan Konsumsi Minyak Bumi di Indonesia (2000-2018)
Indonesia tiap tahunnya makin meningkat
2000000
1800000
1600000
Sumber : BP Company
Alur Kegiatan Hulu Migas
Diagram
Model Statis Model Dinamis
Simulasi
Reservoir
Perencanaan
Pemboran
Skenario
Perencanaan
Fasprod
Analisa Kelayakan
Ekonomi
Skenario Dipilih
Tdk Layak Layak
Maksud Dan Tujuan
“ Maksud
Mempelajari studi perencanaan
pengembangan lapangan migas berdasarkan
aspek teknis serta keekonomiannya.
“ Tujuan
Melihat keterkaitan antara aspek teknis dan
aspek keekonomian dalam perencanaan
pengembangan lapangan, sehingga dapat
diputuskan skenario yang layak secara teknis
dan bernilai ekonomis.
Aspek Teknis
Perencanaan Pengembangan Lapangan Migas
Aspek Teknis
Geologi Perencanaan
Regional Pemboran
Perhitungan
Cadangan (2P)
Karakteristik Simulasi Perencanaan
Skenario
Reservoir Reservoir Fasprod
Kelayakan
Data
Ekonomi
Produksi
Geologi Regional
Petroleum Sistem
5
1) Source Rock
2) Migration
3) Reservoir Rock
4) Cap Rock
5) Trap 4
3
2
1
Geologi Regional
Stratigrafi Regional Peta Bawah Permukaan
Karakteristik Reservoir
Sifat Fisik Batuan Sifat Fisik Fluida
Primary
Metode
Secondary
Produksi
Analisa
Nodal
Reservoir Drive
Mechanism
Combination
Water Drive
Solution
Gas Cap Gas
>30%
20-50%
30-70%
5-30% >30%
±90%
<10%
Recovery Factor Water Cut
Sumber : J. Clark,
Jahn, Norman.
Frank 1969.
dkk. 2008. “Element ofExploration
“Hydrocarbon Petroleumand
Reservoirs”
Production”
Resevoir Drive Mechanism
N Bo -Boi + R si -R s Bg
DDI =
N p Bo + R p -R s Bg
Bg
mNBoi
Bgi
-1
SDI =
N p Bo + R p -R s Bg
WDI =
W e - Wp Bw
N p Bo + R p - R s B g
Sumber : Ahmad, Tarek. 2010. “Reservoir Engineer Handbook”
Perhitungan Cadangan
N Eo = N Bo - Boi + Rsi - Rs Bg
Gas Bumi
Bg
43560 Vb (1-sw) N m Eg = m N Boi -1
Bgi
OGIP =
Bgi Swc Cw+Cf
N Efw = 1+m N Boi ΔP
1-Swc
Simulasi Dan Pembuatan Skenario
Pembuatan
Simulasi
Skenario
Optimasi Produksi
Simulasi Dan Pembuatan Skenario
Well Program
Jumlah dan koordinat sumur, profil tekanan formasi,
perkiraan problem yang akan dijumpai
Well Design
Trayek pemboran, Casing setting depth, pemilihan
konfigurasi casing, desain lumpur dan semen pemboran.
Drilling Time dan AFE
Waktu yang dibutuhkan dalam melakukan pemboran
01 satu sumur., AFE merupakan perkiraan biaya yang
dibutuhkan dalam prodses pemboran
02
03
04
Perencanaan Fasilitas Produksi
Indikator Keekonomian
Aspek Keekonomian
Konsesi Jasa
Bagi Hasil
Portfolio Designed
You can simply impress your audience and add a
Lapangan SYS
unique zing and appeal to your Presentations. I hope Stratigrafi Regional Cekungan Sumatera Selatan
and I believe that this Template will your Time, Money
and Reputation. Lapisan Target Lapisan batupasir Formasi Air
Benakat (Z380, Z450, Z650)
Kedalaman Target 360 m – 680 m
Jenis Perangkap Struktur (antiklin)
Peta Sub Surface
Z-380
Lapisan Z-650
Z-450
Initial
Lapangan Data
SYS Condition
SCAL
memiliki tenaga pendorong Kombinasi dengan Depletion Data Petrofisik
Drive merupakan tenaga
pendorong yang lebih dulu lalu diikuti water drive.
Sw Krw Kro LapisanPc Gross
Poro Vshale Sw Permea
Parameter Well Zona Sand NTG
0.2 0 0.7 6.2113
Hasil Uji Produksi (m)
(%) (%) (%) md
Z-380 Z-450 Z-650
0.26 0.005 0.456 3.77285
Tekanan Reservoir, Psig 563.0 687.1 928.0 Z-380 5 56% 23 24.44 40 243.20
Rata-Rata Produksi
0.32 0.02Well 0.287 Interval
2.29169 SYS-01 Z-450 8.5 PI 55% Skin17 32 30 4.75
Zona Oil rate Wc GOR
Temperatur Reservoir, F
o
135.0 142.0 mss165.0 Z-650 13
b/d/psi
52% 17 37.1 35 16.74
0.38 0.045 0.168 1.39201 bopd % scf/stb
Z-380 3.5 47% 20 24 40 129.34
Datum Depth, mss 365.4 433.0 637.9
0.44 0.08 0.091
Z-380 0.84553
368.9-372.9 121 2.26 Z-450175
SYS-02 10 0.7243% 25.419 32.1 37 13.40
FVF0.5
Minyak (Boi,) bbl/stb
0.125 1.148
0.045 1.244
0.513591.451 Z-650 12.5 39% 15 36 35 5.10
SYS-01 Z-450 437.1-464.6 60 8.0 650 0.25 12.1
Z-380 6.5 49% 17 24.4 30 12.95
0.56 Gas (Rsi), scf/stb
Kelarutan 0.18 0.018
226.0 0.31196678.0
346.2
SYS-03 Z-450 8 46% 17 32.1 34 10.05
Z-650 636.1-648.1 27 0.0 590 0.13 33.9
0.62
Tekanan 0.245
Gelembung (P b), Psig
0.006
506.0 0.18949902.0
611.6 Z-650 8 42% 12 36.8 37 5.65
Z-380 5
0.68 SYS-04
0.32 Z-650
0.001 634.9-639.4
0.1151 82.8 0.0 835 0.1750% 10.326 24.4 38 273.57
SYS-04 Z-450 10.5 49% 17 32.1 40 15.50
0.74 0.405 0.00007 0.06991 Z-650 14 47% 15 38 37.5 7.60
7758 Vb (1-sw)
OOIP = 2P = 90% P1+ 50%P2
Cadangan
Boi
Perhitungan Cadangan P2
P1
2P
Zona
Zona фф Sw
Sw
Boi
Boi Cadangan
LuasArea
Luas AreaP2
P1 Vb
Vb P1
P2
bbl/STB Acre Acree.ft MMSTB
Zonabbl/STB Potensial
Acre(2P) Acree.ft
MMSTB
Z-380
Z-380 0.21
0.21 0.37
0.37 1.135
1.135 462.01
2772.07 1220.68
6619.64 1.10
5.99
Z-450
Z-450 0.17
0.17 0.35
Z-380 1.244
0.35 1.244 3.99
257.92
2717.08 1276.06
15384.9 0.88
10.60
Z-450 6.09
Z-650
Z-650 0.14
0.14 0.36
0.36 1.451
1.451 620.42
1028.39 2536.55
5242.95 1.22
2.51
Z-650 2.35
Total
Total 3.20
19.10
Cadangan 2P lapisan Z-380 Total 12.43
Perhitungan Cadangan
1-Sw
0.1611 0.0979 0.1744
k 0.3722 Pb
RF = 41.815 Sw
Bob μ ob Pa
Skenario
Capital Non-CapitalShare Before
Government Total
Tax 56%
NPV, MUSD
Net80%Cont. Take Net Cont. Take Net Cont.
8000000
Take
$ 6,31 MM $ 10,07 MM $ 22,37 MM
7000000
ROR
70%
6000000
60%
50% 5000000
NPV $ 2,71 MM NPV $ 3,83 MM NPV $ 5,9 MM
40% 4000000
ROR
30%53,66% OIL PRODUCTION
ROR 48% ROR 3000000
55,72% OIL PRODUCTION
OIL PRICE
20% OIL PRICE
2000000
PIR 0,67 INVESTMENT PIR 0,81 PIR 1,43 INVESTMENT
10% LIFTING COST
1000000 LIFTING COST
2.
keekonomian. Dimana dapat dibagi menjadi
beberapa tahapan yaitu POD tahap pertama,
dan POD tahap lanjut/plan of future
Aspek teknis dalam POD bertujuan untuk development (POFD),
mendapatkan hasil produksi yang optimum dengan
melakukan analisa melalui data reservoir dan
produksi dari lapangan tersebut.
3.
Pembuatan skenario pengembangan lapangan
dapat berupa penambahan sumur produksi/injeksi,
maupun dengan optimasi pada sumur yang telah
ada.
4.
Aspek keekonomian berupa indikator
keekonomian yang didapatkan melalui perhitungan
arus kas (cash flow)
5.
Indikator keekonomian yang diharapkan ialah nilai
NPV yang positif dan besar, ROR yang lebih besar
dibandingkan MARR, PIR yang bernilai lebih besar
dari satu, dan POT yang relatif cepat
6.
Dari studi kasus dipilih skenario 3 dikarenakan
memiliki kelayakan yang lebih baik dari skenario
lainnya baik secara teknis maupun keekonomian
THANK YOU
Perhitungan Economic Limit
q el =
OPC WI
30.4 1-PTR SP NRI
Dimana :
qel = Laju produksi minimum (economic limit), bpd.
OPC = Biaya produksi bulanan, $/month
WI = Working interest (bernilai 1 apabila perusahaan dimiliki satu pihak)
PTR = Pajak.
S = Harga minyak, $/bbl.
NRI= Net revenue interest = WI – Royalty interest
Perbedaan Cost Rec dan Gross Split
Pembagian Hasil Pada Gross Split Berdasarkan Permen ESDM No.20 Th.2019
Intermediate Casing
0.00 1000.00 2000.00 3000.00 4000.00 5000.00 6000.00 7000.00
0
200
Burst L-80
Burst J-55
400
Depth, ft
600
800
1000
Sensitivitas
SensitivitasSumur
SumurInjeksi
Infill OptimasiJumlah
Optimasi JumlahSumur
Sumur Injeksi
Infill
140
400
MSTB
ΔNp, MSTB
80
200
2 2829.4
1543.7 2474.8
3130.3 4603.2
255.17 828.83
2007.37 24.0%
12.5% 60.7%
14.1% 362.9
122.9 60
ΔNp,
150
3 3034.7
1586.6 2423.3
3831.7 5007.1
430.94 773.06
2415.05 25.2%
12.8% 61.5%
21.4% 205.3
42.9 40
100
20
50
4 3165.9
1609.5 2421.8
4002.8 5249.9
462.88 764.96
2486.97 25.5%
12.9% 62.4%
22.3% 131.2
22.91
00
00 11 22 33 44 55 66
JumlahSumur
Jumlah SumurInjeksi
Infill
Jenis Reservoir Berdasarkan Kelakuan Fasa
OAPI > 40
OAPI < 45
GOR 2000 - 3300
GOR < 2000 scf/stb
scf/stb GOR > 100,000 scf/stb
Bo < 2,0
Bo < 2,0
Warna : Hitam Gelap
Warna : Coklat, Oranye