Anda di halaman 1dari 48

Aspek Teknis dan Keekonomian

Dalam Rangka Pengembangan


Lapangan Migas
Aditya Rahmawan - 113150115
Outlet
Aspek Keekonomian
1 Latar Belakang
4 Pengembangan Lapangan
Migas

2 Maksud Dan Tujuan


5 Studi Kasus

Aspek Teknis
3 Pengembangan Lapangan
Migas
6 Kesimpulan
Latar Belakang
Konsumsi Energi Yang Kian meningkat
Konsumsi energi terutama minyak bumi di Produksi dan Konsumsi Minyak Bumi di Indonesia (2000-2018)
Indonesia tiap tahunnya makin meningkat
2000000
1800000
1600000

Juta barel per hari


1400000
Laju Produksi Tahunan Yang terus
1200000
Menurun
Berbanding terbalik terhadap hasil 1000000
produksi sehingga menyebabkan defisit 800000
pada konsumsu minyak bumi di Indonesia 600000
400000
200000
Lompatan Dalam Peningkatan Produksi
0
Migas 1995 2000 2005 2010 2015 2020
Baik pada lapangan baru maupun Tahun
lapangan tua dengan melakukan studi
perencanaan pengembangan lapangan. Produksi Minyak Konsumsi Minyak Bumi

Sumber : BP Company
Alur Kegiatan Hulu Migas

Tahap Tahap Tahap Tahap


Eksplorasi Perencanaan Pengembangan Produksi
Tahapan POD Tahap 1 : Pemboran Sumur Tahapan Eksploitasi
Pencarian Perhitungan Produksi/injeksi, Reservoir,
Cadangan Cadangan Initial, Pembangunan POD Tahap Lanjut
Hidrokarbon Pembuatan Fasilitas Produksi
Skenario
Pengembangan
Lapangan,
Kepastian
Kelayakan
Ekonomi.
Geologi Karakteristik
Flow Regional Reservoir
Data Produksi

Diagram
Model Statis Model Dinamis

Simulasi
Reservoir

Perencanaan
Pemboran
Skenario
Perencanaan
Fasprod
Analisa Kelayakan
Ekonomi

Skenario Dipilih
Tdk Layak Layak
Maksud Dan Tujuan

“ Maksud
Mempelajari studi perencanaan
pengembangan lapangan migas berdasarkan
aspek teknis serta keekonomiannya.
“ Tujuan
Melihat keterkaitan antara aspek teknis dan
aspek keekonomian dalam perencanaan
pengembangan lapangan, sehingga dapat
diputuskan skenario yang layak secara teknis
dan bernilai ekonomis.
Aspek Teknis
Perencanaan Pengembangan Lapangan Migas
Aspek Teknis

Geologi Perencanaan
Regional Pemboran
Perhitungan
Cadangan (2P)
Karakteristik Simulasi Perencanaan
Skenario
Reservoir Reservoir Fasprod

Kelayakan
Data
Ekonomi
Produksi
Geologi Regional
Petroleum Sistem
5

1) Source Rock
2) Migration
3) Reservoir Rock
4) Cap Rock
5) Trap 4
3

2
1
Geologi Regional
Stratigrafi Regional Peta Bawah Permukaan
Karakteristik Reservoir
Sifat Fisik Batuan Sifat Fisik Fluida

 Minyak Bumi & Air Formasi


 Porositas Batuan  Tekanan Gelembung (Pb)
 Kelarutan Gas (Rs)
 Permeabilitas Batuan  Densitas
 Viskositas
 Saturasi Fluida  Faktor Volume Formasi
 Kompresibilitas Isothermal
 Kompresibilitas Batuan
 Gas Bumi
 Wetabilitas  Faktor Kompresibilitas (z)
 Specific Gravity
 Tekanan Kapiler  Viskositas
 Faktor Volume Formasi
 Kompresibilitas Isothermal
Data Produksi

Primary

Metode
Secondary
Produksi

Data Perencanaan Tertiary


Sumuran Produksi

Analisa
Nodal
Reservoir Drive
Mechanism
Combination
Water Drive
Solution
Gas Cap Gas

>30%
20-50%
30-70%
5-30% >30%
±90%
<10%
Recovery Factor Water Cut

*Water Cut relatif


naik seiring
kecil karena
dengan
hanya
berjalannya
berasalwaktu
dari air
air yang
masuk
terperangkap
dari aquifer kedalam
dalamreservoir
reservoir
(water
(influx)connate)

Sumber : J. Clark,
Jahn, Norman.
Frank 1969.
dkk. 2008. “Element ofExploration
“Hydrocarbon Petroleumand
Reservoirs”
Production”
Resevoir Drive Mechanism

Perhitungan Drive Index

N   Bo -Boi  +  R si -R s  Bg 
DDI =

N p Bo +  R p -R s  Bg 
 Bg 
mNBoi 
 Bgi 
-1
SDI =  

N p Bo +  R p -R s  Bg 
WDI =
W e - Wp Bw 

N p Bo +  R p - R s  B g 
Sumber : Ahmad, Tarek. 2010. “Reservoir Engineer Handbook”
Perhitungan Cadangan

Cadangan 2P = 90% P1+ 50%P2

Sumber : SPE PRMS 2018


Perhitungan Cadangan

Volumetrik Meterial Balance

Minyak Bumi F = N(Eo + m Eg + Efw) + We


7758 Vb  (1-sw) Dimana :
OOIP =
Boi F = Np  Bo +  Rp - Rs  Bg   WpBw

N Eo = N   Bo - Boi  +  Rsi - Rs  Bg 
Gas Bumi
 Bg 
43560 Vb  (1-sw) N m Eg = m N Boi  -1
 Bgi 
OGIP =
Bgi  Swc Cw+Cf 
N Efw =  1+m  N Boi   ΔP
 1-Swc 
Simulasi Dan Pembuatan Skenario

Input Data Penambahan Sumur


Produksi/injeksi

Pembuatan
Simulasi
Skenario

Optimasi Produksi
Simulasi Dan Pembuatan Skenario

Kumulatif Produksi Rate Produksi


Perencanaan Pemboran

Lokasi dan Wilayah Kerja


Menerangkan informasi letak serta kondisi wilayah kerja

Well Program
Jumlah dan koordinat sumur, profil tekanan formasi,
perkiraan problem yang akan dijumpai
Well Design
Trayek pemboran, Casing setting depth, pemilihan
konfigurasi casing, desain lumpur dan semen pemboran.
Drilling Time dan AFE
Waktu yang dibutuhkan dalam melakukan pemboran
01 satu sumur., AFE merupakan perkiraan biaya yang
dibutuhkan dalam prodses pemboran

02
03
04
Perencanaan Fasilitas Produksi

Lokasi Sumur dan


Fasilitas Produksi
Perencanaan Fasilitas Diameter Optimum
Transportasi dan Pressure Loss

Perencanaan Fasilitas Perencanaan Fasilitas Tekanan Kerja dan


Produksi Pemisah kapasitas, Jumlah alat

Perencanaan Fasilitas Kapasitas tangki,


Penampung Jumlah tangki
Aspek Keekonomian
Perencanaan Pengembangan Lapangan Migas
Aspek Keekonomian
Kontrak Kerja Sama

Sensitivitas Perhitungan Arus Kas


(Cash Flow)

Indikator Keekonomian
Aspek Keekonomian

Kontrak Kerja Sama

Konsesi Jasa

Bagi Hasil

Cost Rec. Gross Split


Fiscal Regime Kontrak Bagi Hasil Cost Rec
Aspek Keekonomian
Contoh Pengerjaan Cash Flow Cost Recovery
Indikator Keekonomian
Net Present Value (NPV)
Diharapkan bernilai positif dan berjumlah
besar

Rate of Return (ROR)


% Diharapkan lebih besar dari MARR yang
ditentukan

Profit to Investment Ratio (PIR)


Diharapkan bernilai lebih besar dari satu

Pay Out Time (POT)


Diharapkan dapat kembali modal dengan
cepat
Studi Kasus
Perencanaan Pengembangan Lapangan SYS
Geologi Regional
Lapangan SYS

Portfolio Designed
You can simply impress your audience and add a
Lapangan SYS
unique zing and appeal to your Presentations. I hope Stratigrafi Regional Cekungan Sumatera Selatan
and I believe that this Template will your Time, Money
and Reputation. Lapisan Target Lapisan batupasir Formasi Air
Benakat (Z380, Z450, Z650)
Kedalaman Target 360 m – 680 m
Jenis Perangkap Struktur (antiklin)
Peta Sub Surface
Z-380
Lapisan Z-650
Z-450

Peta Struktur Peta Netpay


Karakteristik Reservoir

Initial
Lapangan Data
SYS Condition
SCAL
memiliki tenaga pendorong Kombinasi dengan Depletion Data Petrofisik
Drive merupakan tenaga
pendorong yang lebih dulu lalu diikuti water drive.
Sw Krw Kro LapisanPc Gross
Poro Vshale Sw Permea
Parameter Well Zona Sand NTG
0.2 0 0.7 6.2113
Hasil Uji Produksi (m)
(%) (%) (%) md
Z-380 Z-450 Z-650
0.26 0.005 0.456 3.77285
Tekanan Reservoir, Psig 563.0 687.1 928.0 Z-380 5 56% 23 24.44 40 243.20
Rata-Rata Produksi
0.32 0.02Well 0.287 Interval
2.29169 SYS-01 Z-450 8.5 PI 55% Skin17 32 30 4.75
Zona Oil rate Wc GOR
Temperatur Reservoir, F
o
135.0 142.0 mss165.0 Z-650 13
b/d/psi
52% 17 37.1 35 16.74
0.38 0.045 0.168 1.39201 bopd % scf/stb
Z-380 3.5 47% 20 24 40 129.34
Datum Depth, mss 365.4 433.0 637.9
0.44 0.08 0.091
Z-380 0.84553
368.9-372.9 121 2.26 Z-450175
SYS-02 10 0.7243% 25.419 32.1 37 13.40
FVF0.5
Minyak (Boi,) bbl/stb
0.125 1.148
0.045 1.244
0.513591.451 Z-650 12.5 39% 15 36 35 5.10
SYS-01 Z-450 437.1-464.6 60 8.0 650 0.25 12.1
Z-380 6.5 49% 17 24.4 30 12.95
0.56 Gas (Rsi), scf/stb
Kelarutan 0.18 0.018
226.0 0.31196678.0
346.2
SYS-03 Z-450 8 46% 17 32.1 34 10.05
Z-650 636.1-648.1 27 0.0 590 0.13 33.9
0.62
Tekanan 0.245
Gelembung (P b), Psig
0.006
506.0 0.18949902.0
611.6 Z-650 8 42% 12 36.8 37 5.65
Z-380 5
0.68 SYS-04
0.32 Z-650
0.001 634.9-639.4
0.1151 82.8 0.0 835 0.1750% 10.326 24.4 38 273.57
SYS-04 Z-450 10.5 49% 17 32.1 40 15.50
0.74 0.405 0.00007 0.06991 Z-650 14 47% 15 38 37.5 7.60

0.8 0.5 0 0.04247


Perhitungan Cadangan
Minyak Bumi

7758 Vb  (1-sw)
OOIP = 2P = 90% P1+ 50%P2
Cadangan
Boi
Perhitungan Cadangan P2
P1
2P

Zona
Zona фф Sw
Sw
Boi
Boi Cadangan
LuasArea
Luas AreaP2
P1 Vb
Vb P1
P2
bbl/STB Acre Acree.ft MMSTB
Zonabbl/STB Potensial
Acre(2P) Acree.ft

MMSTB
Z-380
Z-380 0.21
0.21 0.37
0.37 1.135
1.135 462.01
2772.07 1220.68
6619.64 1.10
5.99

Z-450
Z-450 0.17
0.17 0.35
Z-380 1.244
0.35 1.244 3.99
257.92
2717.08 1276.06
15384.9 0.88
10.60
Z-450 6.09
Z-650
Z-650 0.14
0.14 0.36
0.36 1.451
1.451 620.42
1028.39 2536.55
5242.95 1.22
2.51
Z-650 2.35
Total
Total 3.20
19.10
Cadangan 2P lapisan Z-380 Total 12.43
Perhitungan Cadangan

   1-Sw  
0.1611 0.0979 0.1744
 k  0.3722  Pb 
RF = 41.815     Sw  
 Bob   μ ob   Pa 

Bob µob k Sw Ø Pb Rf EUR


Zona
bbl/stb cp mD % % Psig % MMSTB

Z-380 1.1491 0.597 115.34 0.37 0.21 506 35.60 1.42

Z-450 1.2453 0.568 7.65 0.35 0.17 611.6 26.71 1.63

Z-650 1.4518 0.509 6.14 0.36 0.14 902 26.98 0.63

Estimasi Recovery Primer Lapangan SYS 29.61 3.68


Skenario Pengembangan Lapangan

Skenario Base Case Skenario 2 Skenario 3


4 Sumur Base Case + 2 Skenario 2 + 2
Keterangan
Eksplorasi Sumur Infill Sumur Injeksi

Np, MSTB 1284.052 1543.68 2829.45

Gp, MMSCF 2618.3 3130.3 2682.5


Economic Limit
Wp, MSTB 130.42 255.17 5772.2
65,90 bpd
GOR, SCF/STB 2012.53 2007.38 998.88

RF (%) 10.47% 12.55% 21.61%

WC (%) 9.11% 14.06% 68.25%

ΔNp, MSTB 0 258.4 1126.1

Rate Produksi Base


Skenario
Case3
2
Perencanaan Pemboran
No On Shore Facilities Capital, USD Non-Capital,
Poin Bore Hole, USD Operasi Rig Day
Grade OD, Burst Collapse Tension
1 Trayek Persiapan Tempat, Moving Rig 0
Drilling Time
Persiapan Lokasi Casing inchA-B inch
Rig Up
psi Psi klbs
5
0
Koordinat
5
  a. Perizinan
10 15 20
  25
$B-C 2,500.00trayek surface (0-430 ft)
Pemboran 5.21
0   tanggal
b. Survei Lokai Surface  K-55 $
13 3/8 2,500.00
17 Kedalaman
1/2drill string
3090 1640 633
Sumur Nama Peralatan Trip out
A x B Pemboran
  y c. Persiapan Fisik Lokasi   $ 25,000.00
Running casing surfaceft
Intermediate$ J-55 - 9 5/8
$C-D Proses
12 1/4penyemenan
30,000.00 3520 2020 394 7.42
Sub Total
500 Tubing 3.5" TSK dan pengecekan2000 kualitas semen
SYS-01 17 2 11 Pemboran Vertikal Trip in rangkaian drill string (intermediate)
D
SYS-02
C
Production Packer 1 (Pk
J-55 1) Pemboran
7 D-E 8 1/2 trayek3740 11692270(430-1100
intermediate 234ft) 7.8
27   20 a. Casing Sumur $ 339,632.00  
Trip out drill string
1000
SYS-03   16 b. TubingEksplorasi $ Packer 2 (Pk
132,000.00   2) Running casing intermediate 1385
17
Depth, ft

  c. Completion Equipment $ 9,000.003 (Pk


Packer   E-F
3) Proses penyemenan 1831 10.2
SYS-04 20 E 20 F
Trayek Surface Intermediate Production
  d. Wellhead Equipment $ 19,368.00   TSK dan pengecekan kualitas semen
SYS-05
1500
26   24 e. Drilling02/10/2014
Rig and Tool  Sliding Sleeve Valve$ 1 (SsvTrip1)
in rangkaian
208,802.00 drill 1214
string (production)
  13 f. Rig Footage Bid Interval, ft
 Sliding Sleeve Valve F-G Pemboran trayek
0-400
$ 2 (Ssv 315,000.00 production 1100-2200
400-1100 (1100-2200 ft) 10.6
SYS-06 13 21/03/2015 2)
Trip out drill string
1476
  g. Rental Equipment   $ 57,698.00
INJ-01
2000
19   25 10/01/2016
h Drilling Fluid
Mud Density, ppg
  Perforasi Zona $ Z-380 Running casing
9.28-10.77
203,000.00
production
9.72-13 1214 11.7-13.5
Proses penyemenan
INJ-02 12   2 i. Cementing 04/07/2016   Perforasi
Led Slurry Density, ppg Zona $ Z-450 135,000.00
TSK dan pengecekan 11.5 1476kualitas semen
G-H 10.3 12 20.8
  j. Support Service   $ 4,900.00
Perforasi 3 lapisan
HPerforasi Zona$Z-650-Running 2100 12.5
2500
G tubing dan
  k. Transportation   Density,
Tail Slurry ppg 5,600.00 12 packer
Rig Time, Day Pemasanan
  l. Supervision and Administration   $ 40,000.00 x-mas tree dan uji produksi
Volume Slurry Cuft$ 500,000.00 291.7 Out
$
Rig
970,000.00243.22 155.93
Sub Total
Total
Gradien Tekanan Formasi
Koordinat Lapangan
$ Sumur
500,000.00 $ SYS
1,000,000.00
Perencanaan Fasilitas Produksi
No Item Capital, USD Non-Capital, USD
WP
1 Persiapan Lokasi Peralatan kapasitas Unit
ql psig
Jarak
  a. Perizinan   $ Sumur
2,000.00
  b. Survei Lokai  
Separator
$
3 Fasa (H)
1,500.00
bpd Cuft
2445 ft
210 1
  c. Pembebasan Lahan   Separator
$ 225,000.00
Fasa (H)
SYS-01 2372 Cuft
245.76 187
3440 1
Sub Total $ - $ 28,500.00
FWKO 2372 Cuft 67 1
2 Production Facilities SYS-02 140.00
1262.46 5160
Gas Scrubber (V) 140
  a. Separator 3 fasa $ 10,000.00   Cuft 1
  b. Separator 2 fasa $ 10,000.00   SYS-03 60.00
1262.46 2580
  c. Gas Scrubber $ 10,000.00 CO  2 Removal Unit 80
Cuft 1
  d. FWKO $ 10,000.00  
  e. CO2 Removel Unit $ 6,000.00 Kompresor/pompa
 
SYS-04 140.00   2924
  5
  f. Flare Stuck $ 2,000.00 Water
  Tank 3668 cuft 14.7 2
  g. Stock Tank Oil (2 unit) $ 30,000.00   SYS-05 130.65 1032
  h. Water Tank (2 unit) $ Stock
30,000.00   Tank 3668 cuft 14.7 2
  i. Gas Generator 5 KVA $ 43,000.00 Flare
  Stuck SYS-06 135.88   3784
180 1
  j. Pompa (4 unit) $ 1,600.00  
  k. Kompressor $
Generator 500Kva
400.00  
    2
INJ-01 600.00 7600
  l. Wellhead $ 8,000.00 Flowline
  4”      
  m. Flowline 4" $ 210,000.00  
  n. Pipeline 8" $ 182,000.00 Manifold
  INJ-02 300.00   6224
  1
  Letak Fasilitas Produksi
o. Office   $
Header 8” 50,000.00    
  p. Transport
Sensitivitass Ukuran
 
Flowline $ 5,500.00
  q. Support Service   Pipe$ line 8” 5,000.00      
Sub Total $ 553,000.00 Wellhead
$ 60,500.00     8
Total $ 553,000.00 $ 89,000.00
Kelayakan Ekonomi
Umur Kontrak 30 tahun (2011 hingga 2041)

First Tranche Petroleum (FTP) 10% (Shareable)


Biaya Investasi Per-Skenario
Contractor ShareUSD
Biaya Invetasi, Before Tax 44%

Skenario
Capital Non-CapitalShare Before
Government Total
Tax 56%

Base Case 315.000 9.139.000


Tax Rate 9.454.000 48%

Skenario 2 1.411.400 11.089.000


Depresiasi 12.500.400 5 Tahun (straight line)

Skenario 3 2.553.000 13.089.000 15.642.000 25% - Dimulai setelah 5 tahun


Domestic Market Obligation (DMO)
umur produksi

Oil Price $60/bbl

Lifting Cost $10/bbl


Kelayakan Keekonomian
Indikator Keekonomian

Grafik Sensitivitas Base Case


( ROR vs Sensitivity ) Skenario 2 Skenario
Grafik Sensitivitas 3 Vs Sensitivity)
(NPV
100%
9000000
90%

NPV, MUSD
Net80%Cont. Take Net Cont. Take Net Cont.
8000000
Take
$ 6,31 MM $ 10,07 MM $ 22,37 MM
7000000
ROR

70%
6000000
60%

50% 5000000
NPV $ 2,71 MM NPV $ 3,83 MM NPV $ 5,9 MM
40% 4000000

ROR
30%53,66% OIL PRODUCTION
ROR 48% ROR 3000000
55,72% OIL PRODUCTION
OIL PRICE
20% OIL PRICE
2000000
PIR 0,67 INVESTMENT PIR 0,81 PIR 1,43 INVESTMENT
10% LIFTING COST
1000000 LIFTING COST

POT0%3,95 Tahun POT 4,20 Tahun POT 4,5 Tahun


80% 85% 90% 95% 100% 105% 110% 115% 120% 0
80% 90% 100% 110% 120%
Sensitivity Sensitivity

Setelah melalui perhitungan


Dilakukan cash flow,
juga sensitivitas didapatkan
terhadap hasilkeekonomian
indikator indikator keekonomian
sebagaimana pada tabel diatas
KESIMPULAN 1.
Studi plan of development (POD) merupakan
studi yang membantu dalam mempersiapkan
pengembangan lapangan migas dengan
mengkaji dari segi teknis maupun

2.
keekonomian. Dimana dapat dibagi menjadi
beberapa tahapan yaitu POD tahap pertama,
dan POD tahap lanjut/plan of future
Aspek teknis dalam POD bertujuan untuk development (POFD),
mendapatkan hasil produksi yang optimum dengan
melakukan analisa melalui data reservoir dan
produksi dari lapangan tersebut.

3.
Pembuatan skenario pengembangan lapangan
dapat berupa penambahan sumur produksi/injeksi,
maupun dengan optimasi pada sumur yang telah
ada.
4.
Aspek keekonomian berupa indikator
keekonomian yang didapatkan melalui perhitungan
arus kas (cash flow)

5.
Indikator keekonomian yang diharapkan ialah nilai
NPV yang positif dan besar, ROR yang lebih besar
dibandingkan MARR, PIR yang bernilai lebih besar
dari satu, dan POT yang relatif cepat

6.
Dari studi kasus dipilih skenario 3 dikarenakan
memiliki kelayakan yang lebih baik dari skenario
lainnya baik secara teknis maupun keekonomian
THANK YOU
Perhitungan Economic Limit

q el =
 OPC   WI 
30.4  1-PTR   SP   NRI 
Dimana :
qel = Laju produksi minimum (economic limit), bpd.
OPC = Biaya produksi bulanan, $/month
WI = Working interest (bernilai 1 apabila perusahaan dimiliki satu pihak)
PTR = Pajak.
S = Harga minyak, $/bbl.
NRI= Net revenue interest = WI – Royalty interest
Perbedaan Cost Rec dan Gross Split
Pembagian Hasil Pada Gross Split Berdasarkan Permen ESDM No.20 Th.2019

Variable Split Progressive Split


Kontraktor Kontraktor Kontraktor Split
No Karakteristik Parameter No Karakteristik Parameter
Split Split No Karakteristik Parameter
(%)
POD I 5%
<100 0%
1 Status Lapangan POD II 3% Harga Minyak
Non-POD 0% 100≤x<1000 1% 1 Bumi (85-ICP) x 0.25
Onshore 0% (US$/bbl)
Offshore 1000≤x<2000
8% Kandungan H2S 2% (7-Harga Gas
(0<h≤20) 7
(ppm) <7
Offshore 2000≤x<3000 3% Bumi) x2.5
Lokasi Lapangan 10% Harga Gas Bumi
(20<h≤50) 2 7 s/d 10 0%
2 Offshore 3000≤x<4000 4% (US$/MMBtu)
(*h = Kedalaman 12% (10-Harga Gas
(50<h≤150) >10
laut dalam meter) Bumi) x2.5
Offshore ≥4000 5%
14%
(150<h≤1000) <30 10%
Offshore <25 1%
16% Berat Jenis Jumlah Kumulatif 30≤x<60 9%
(h>1000) 8 Minyak Bumi
≤2500 0% Produksi Minyak 60≤x<90 8%
Kedalaman (OAPI) ≥25 0% 3
3 Reservoir
dan Gas Bumi 90≤x<125 6%
(m) >2500 1% (MMBOE) 125≤x<175 4%
30≤x<50 2%
≥175 0%
Well Developed 0% TKDN
9
(%)
50≤x<70 3%
Ketersediaan New Frontier
4 2%
Infrastruktur Offshore 70≤x<100 4%
New Frontier
4% Primer 0%
Onshore
Konvensional 0% Tahapan
Jenis Reservoir
10 Sekunder 6%
5 Produksi
Non-Konvensional 16%
Tersier 10%
<5 0%
5≤x<10 0.5%
Kandungan CO2 10≤x<20 1%
6
(%) 20≤x<40 1.5%
40≤x<60 2%
≥60 4%
Penentuan Titik Kedalaman dan Jenis Casing

Intermediate Casing
0.00 1000.00 2000.00 3000.00 4000.00 5000.00 6000.00 7000.00
0

200
Burst L-80
Burst J-55
400

Depth, ft
600

800

1000

1200 Collapse J-55 Collapse L-80


Pressure, Psia

Burst Collapse Safety Burst Safety Collapse


Burst J-55 Burst L-80 Collapse J-55 Collapse L-80
Hasil Analisa Nodal

Laju Optimum Laju Kritis


Sumur
bpd bpd
SYS-01 245.76 296.77
SYS-02 138.7 160.82
SYS-03 56.41 75.92
SYS-04 140 160.37
SYS-05 125.44 135.33
SYS-06 135.88 174.21
Sensitivitas Jumlah Sumur

Sensitivitas
SensitivitasSumur
SumurInjeksi
Infill OptimasiJumlah
Optimasi JumlahSumur
Sumur Injeksi
Infill
140
400

Penambahan Np Gp Wp GOR RF WC ΔNp 350


120
Sumur Mstb MMscf Mstb scf/stb % % Mstb
300
100
1 2466.5
1420.8 2684.1
2826.8 2570.1
310.17 1088.2
1989.58 19.8%
11.4% 51.0%
17.9% 0 250

MSTB
ΔNp, MSTB
80
200
2 2829.4
1543.7 2474.8
3130.3 4603.2
255.17 828.83
2007.37 24.0%
12.5% 60.7%
14.1% 362.9
122.9 60

ΔNp,
150

3 3034.7
1586.6 2423.3
3831.7 5007.1
430.94 773.06
2415.05 25.2%
12.8% 61.5%
21.4% 205.3
42.9 40
100
20
50
4 3165.9
1609.5 2421.8
4002.8 5249.9
462.88 764.96
2486.97 25.5%
12.9% 62.4%
22.3% 131.2
22.91
00
00 11 22 33 44 55 66

JumlahSumur
Jumlah SumurInjeksi
Infill
Jenis Reservoir Berdasarkan Kelakuan Fasa

Your Text Here Your Text Here Your Text Here

 OAPI > 40
 OAPI < 45
 GOR 2000 - 3300
 GOR < 2000 scf/stb
scf/stb  GOR > 100,000 scf/stb
 Bo < 2,0
 Bo < 2,0
 Warna : Hitam Gelap
 Warna : Coklat, Oranye

Minyak Berat Minyak Ringan Gas Kering

Sumber : McCain&William D., Jr. 1933. “The Properties of Petroleum Fluids”.


Jenis Reservoir Berdasarkan Kelakuan Fasa

Your Text Here Your Text Here

 OAPI Kondensat > 50  OAPI Kondensat 40-60


 GOR > 50,000 scf/stb  GOR > 3300 scf/stb
 Warna Kondensat  Warna Kondensat
Putih Air Putih Air, oranye, coklat

Gas Basah Gas Retrograde

Sumber : McCain&William D., Jr. 1933. “The Properties of Petroleum Fluids”.

Anda mungkin juga menyukai