Anda di halaman 1dari 47

KEBUTUHAN

CAIRAN &
ELEKTROLIT

By :
Ana Zakiyah.,
M.Kep.
PENGERTIAN

Cairan adalah
larutan/air(pelarut/solvent) dan solute
(elektrolit dan non elektrolit)

Elektrolit adalah senyawa kimia yang


terlarut dalam suatu larutan yang
dibentuk oleh ion-ion
Keseimbangan cairan elektrolit tubuh

Homeostasis

Sehat
Air (H0) merupakan komponen utama
yang paling banyak terdapat di
dalam tubuh manusia.
Sekitar 60% dari total berat badan
orang dewasa terdiri dari air.Namun
bergantung kepada kandungan lemak
dan otot yang terdapat di dalam
tubuh,
nilai persentase bervariasi antara 50-
70% dari total berat badan orang
dewasa.
FUNGSI CAIRAN TUBUH

Pembentuk struktur tubuh


Sarana transportasi
(Nutrisi,hormon,dan protein)
Sebagai sarana metabolisme sel
Membantu mengeluarkan sisa-sisa
metabolisme
Mengatur suhu tubuh
Memelihara suhu tubuh dengan
kulit
DISTRIBUSI CAIRAN TUBUH
DISTRIBUSI CAIRAN TUBUH
DISTRIBUSI CAIRAN TUBUH

1. Cairan 2. Ekstra seluler


Intra •Adalah Cairan 3. Cairan
seluler yang berada di luar Transelule
• Adalah
sel tubuh meliputi r
Cairan dalam
semua sel Cairan yang
tubuh •Interstitial 15 %
mengandung • Intravaskuler 5% terdapat dalam
2/3 TBW rongga badan 1-3
(40%) % dari berat
badan.
PERGERAKAN CAIRAN&
ELEKTROLIT TUBUH

TRANSPOR
DIFUSI OSMOSIS
AKTIF
DIFUSI
Proses ketika
partikel atau molekul
di dalam cairan
berpindah dari
konsentrasi tinggi ke
konsentrasi yang
lebih rendah
Merupakan
mekanisme pasif
OSMOSIS
Osmosis
Adalah perpindahan suatu larutan
melewati membran semipermeabel ke
larutan yang lain yang mempunyai
konsentrasi yang lebih tinggi.
TRANSPOR AKTIF

 Berbeda dari difusi dan osmosis


Memerlukan aktivitas metabolik
dan pengeluaran energi (ATP) untuk
menggerakkan berbagai materi
untuk menembus membran sel
Gb.transpor aktif
REGULATING BODY
FLUID VOLUME
A. INTAKE CAIRAN
MEKANISME CAIRAN

Pengatur mekanisme cairan


melalui mekanisme haus
Pusat pengendalian berada di
hypotalamus
Kondisi normal : intake cairan
sama dengan kehilangan
cairan tubuh
Stimulus

fisiologis Keringnya membran


Peningkatan mukosa faring,
konsentrasi Penurunan mulut,kehilangan
plasma vol.darah Kalium

Osmoreseptor
mendeteksi
kehilangan
cairan

Mengaktifkan
rasa haus
B. OUTPUT CAIRAN
Kehilangan cairan melalui 4 rute

KERING
URINE
AT

IWL FESES
URINE
Proses pembentukan urine oleh ginjal
dan ekresi melalui tractus urinarius
merupakan proses output cairan tubuh
yang utama.
urine sekitar 1400-1500 ml per 24 jam,
atau sekitar 30-50 ml per jam.
Pada orang yang sehat produksi urine
bervariasi, bila aktivitas kelenjar keringat
meningkat produksi urine menurun
sebagai upaya mempertahankan
keseimbangan dalam tubuh.
IWL ( Insensible Water Loss)

IWL terjadi melalui paru-paru dan kulit


dengan mekanisme difusi.
Pada orang dewasa normal
kehilangan cairan tubuh melalui
proses ini adalah berkisar 300-400
mL per hari atau 6 ml/kg/24 jam
Bila proses respirasi atau suhu tubuh
meningkat maka IWL dapat
meningkat.
KERINGAT

Berkeringat terjadi sebagai respon


terhadap kondisi tubuh yang panas
Respon ini berasal dari anterior
hypotalamus, sedangkan impulsnya
ditransfer melalui sumsum tulang
belakang yang dirangsang oleh
susunan syaraf simpatis pada kulit.
FESES

Pengeluaran air melalui feces


berkisar antara 100-200 mL per hari

Diatur melalui mekanisme reabsorbsi


di dalam mukosa usus besar
(kolon).
INTAKE & OUTPUT NORMAL
FAKTOR-FAKTOR YG
MEMPENGARUHI KESEIMBANGAN
CAIRAN DAN ELEKTROLIT

1. Iklim
2. Usia
3. Diet
4. Stres
5. Kondisi sakit
6. Tindakan medis
7. Pengobatan
8. Pembedahan
GANGGUAN KESEIMBANGAN
CAIRAN

1. Overhydrasi
• Disebut juga oedema
• Terjadi karena kelebihan
cairan pada interstitial
sebagai akibat dari
beberapa gangguan
sirkulasi cairan tubuh
seperti infeksi dan
kongesti paru.
2. Dehidrasi
Terjadi apabila total output cairan
melebihi intake bisa di akibatkan :
muntah dan diare serta luka
bakar
3. Hiponatremia Penurunan
sodium/ Na sampai kurang dari
135 mEq/L
4. Hipernatremia  Peningkatan
kadar sodium/Na lebih dari 145
mEq/L
NURSING PROCESS
ASSESMENT

1. Riwayat Penyakit
2. BB
3. TTV
4. Intake dan output
5. Rasa haus
6. Fokus Pemeriksaan Fisik
Area Keterangan
1. Kulit Warna,
kelembapan, turgor,
edema,
suhu
2. Membran mukosa Warna, kelembapan
3. Mata Sembab, cowong
4. Fontanela Cekung
5.Paru RR, pola
pernafasan, suara
nafas,
6.Syaraf Tingkat
kecemasan,
orientasi, fungsi
Diagnostic and Laboratory Data

Hemoglobin and Hematocrit


PH Urine.
Serum Albumin.
Osmolality
Osmaolaritas
serum
Osmolaritas
urin
Continou...........Diagnostic and Laboratory Data

Pemeriksaan Analisa Gas Darah.


Fluid Balance & Nursing
Diagnosis

Kelebihan volume cairan Perubahan pola nafas


Kekurangan volume cairan Kecemasan
Resiko kekurangan cairan Resiko Injury,
Gangguan pertukaran gas Perubahan membran
Penurunan curah jantung mukosa
Defisit pengetahuan
Fluid Balance & Implementation
Common interventions
include:
Monitoring BB.
Observasi TTV.
Observasi intake and output.
Sediakan oral hygiene.
Anjurkan untuk meningkatkan intake
Perawatan NGT (jk px terpasang
NGT)
Monitoring terapi intravena.
Fluid Types
1. Cairan Isotonis adalah cairan yang
konsentrasi / kepekatannya sama
dengan cairan tubuh.
Contohnya : larutan NaCl 0,9 %,
Larutan Ringer Lactate (RL).
2.Cairan hipertonis adalah cairan yang
konsentrasi zat terlarut /
kepekatannya melebihi cairan
tubuh, contohnya Larutan dextrose 5
% dalam NaCl normal,Dextrose 5%
dalam RL, Dextrose 5 % dalam NaCl
0,45%.
3.Cairan Hipotonis adalah cairan yang
konsentrasi zat terlarut /
kepekataannya kurang dari cairan
tubuh, contohnya : larutan Glukosa
2,5 %.,NaCl.0,45 %,NaCl 0,33%
Intravenous therapy
is the administration
of fluids, electrolytes,
nutrients, or
medications by the
venous route.

Clients receiving IV
therapy require
constant monitoring
for complications.
PERHITUNGAN TETESAN
INFUS

Ukuran tetesan infus ( faktor
tetesan ) 1 cc= 15 tetes /mL
1 cc = 20 tetes/ Ml
Dewasa (makro)
1 cc = 18 tetes/Ml
1 cc = 60 tetes/ mL
Anak – anak (mikro)

Rumus = (jumlah cairan) X (faktor tetesan) = ……


tts/mnt ( jumlah jam ) X 60
menit
Ex : Cairan D5 yang berjumlah 2500 cc diberikan dalam
waktu 24 jam. Berapa tetes/ mnt bila diketahui ukuran
tetesan 1cc = 20 tts/mL

Jawab : 2500 = 5000 = 35


X 20 0 tts/mnt
24 X 60 1440

Anda mungkin juga menyukai