Objektif Terapeutik :
□ Sediakan lingkungan
1. Suhu tubuh lebih dari 37,8 yang dingin
□ Longgarkan atau
Tanda Minor lepaskan pakaian
manajemen mual
Observasi :
□ Indentifikasi dampak
mual terhadap
kualitas hidup (mis.
Nafsu makan,
aktivitas, kinerja,
tanggung jawab
peran, dan tidur)
□ Identifikasi factor
penyebab mual
□ Monitor mual (mis.
Frekuensi, durasi, dan
tingkat keparahan)
□ Monitor asupan
nutrisi dan kalori
Terapeutik
□ Berikan makanan
dalam jumlah kecil
dan menarik
□ Kendalikan factor
lingkungan penyebab
mual
□ Kurangi atau hilang
keadaan penyebab
mual
Edukasi
□ Anjurkan istirahat dan
tidur yang cukup
□ Anjurkan makanan
tinggi karbohidrat dan
rendah lemak
□ Ajarkan teknik
nonfarmakologis
untuk mengatasi mual
□ Kolaborasi pemberian
antiemetik, jika perlu.
manajemen muntah
observasi
□ Identifikasi
karakteristik muntah
(mis. Warna,
konsistensi, adanya
darah, waktu,
frekuensi dan durasi)
□ Indentifikasi
penyebab muntah
□ Monitor
keseimbangan cairan
dan elektrolit
terapeutik
□ Kontrol factor
lingkungan penyebab
muntah
□ Atur posisi untuk
mencegah aspirasi
□ Berikan kenyamanan
selama muntah (mis.
Kompres dingin di
dahi, atau sediakan
pakaian kering dan
bersih)
edukasi
□ Anjurkan
memperrbanyak
istirahat
□ Ajarkan teknik
nonfarmakologis
untuk mengelola
mintah (mis.
Hypnosis, relaksasi,
terapi musik)
□ Kolaborasi pemberian
antiemetik, jika perlu