Sidang PPKI 19 Agustus 1945 Pembagian Pemilihan presiden dan wakil presiden
wilayah, terdiri atas 8 provinsi. berlangsung secara spontan, setelah
Membentuk Komite Nasional (Daerah). disahkannya Undang-Undang Dasar 1945. Ketika
Menetapkan 12 departemen dengan Soekarno meminta sidang untuk membahas
menterinya yang mengepalai departemen pasal III dalam aturan peralihan, Otto
dan 4 menteri negara.Sidang PPKI ke-3 Iskandardinata mengusulkan agar pemilihan
22 Agustus 1945 Pembentukan Komite presiden dan wakil presiden dilakukan secara
Nasional. Membentuk Partai Nasional aklamasi. Ia sendiri mengajukan Ir. Soekarno
Indonesia. Pembentukan Badan menjadi Presiden dan Mohammad Hatta menjadi
Keamanan Rakyat. Wakil Presiden. Dan akhirnya peserta rapat
langsung menyetujui kedua tokoh itu secara
bulat.